Sempat batal manggung pada April 2017 lalu, akhirnya penyanyi asal Inggris, Ed Sheeran memasukkan Indonesia ke dalam daftar negara yang akan ia singgahi dalam tur dunianya.
Sukses membawa Diva dunia Celine Dion, PK Entertainment menjanjikan akan membawa Ed Sheeran pada 3 Mei 2019 di Gelora Bung Karno. Akan berbeda dengan konser lainnya, pihak penyelenggara memaparkan penjelasan detail mengenai konser hingga ticketing.
Tiket konser yang bertajuk Ed Sheeran Divide World Tour 2109 Jakarta ini akan mulai dijual pada 5 Desember melalui situs Loket.com dan Tokopedia.
"Hari ini kita bisa mengkonfirmasi Ed sheeran akan datang pada 3 Mei 2019 di hari Jumat dan bakal diadakan di Gelora Bung Karno," ungkap Peter selaku perwakilan dari PK Entertainment.
"Untuk target market kurang lebih 45 ribu dengan kapasitas stadion," sambungnya.
Ingin memberikan kenyamanan bagi semua penggemar Ed Sheeran di Indonesia saat menyaksikan penampilan pelantung lagu "Dive", pihak acara memutuskan semua kategori tiket bahkan festival semua duduk.
"Konser ini sifatnya duduk, semua akan duduk, 6 kategori ini dengan range harga Rp550 ribu sampai Rp2,6 juta sebelum pajak 15 persen dan administrasi tiket 3 persen," ungkap Harry.
"Kita bakal ada seating number, jadi sudah tahu duduknya akan di mana," sambung Peter.
Pihak acara menjelaskan bahwa mereka ingin membuat standar baru untuk penyelengaraan konser di Indonesia. Maka sistem pembelian tiket untuk konser Ed Sheeran ini bakal berbeda.
"Kita sangat menghindari tiket dari pihak ketiga sehingga setiap fans punya kesempatan yang sama untuk mendapatkan tiket. Yang jadi perbedaan pembelian tiket konser ini harus mencantumkan kartu identitas saat membeli," jelas Harry
Pihak acara juga menjelaskan untuk pembelian tiket dalam satu ID pengguna tidak bisa membeli kategori tiket yang berbeda. "Untuk tiket satu ID pembelian harus masuk dengan menggunakan KTP yang membelinya saja, jadi saat satu ID pembeli memesan 4 tiket dan salah satu pemegang 3 tiket lainnya berhalangan hadir bisa digantikan dengan yang lain," tutur Peter.
"Untuk pertama kalinya ada artis yang benar concern sekali dengan flow tiket konsernya. Yang pertama setiap email yang akan membeli tiket hanya bisa membeli 4 tiket sehingga semua orang bisa mendapat kesempatan yang sama. Yang kedua tidak ada redemption ke tiket fisik, mereka baru menerima e-ticket 7 hari sebelumnya jadi hanya perlu membawa nomor booking e-ticket dan kartu identitas untuk disamakan," tutur Dimas perwakilan dari Loket.com.
Demi menjauhi pembelian tiket dari orang ketiga, yang membeli tiket harus masuk bersama dengan orang dibelikan tiketnya dan hal ini bukan hanya di Indonesia tapi diterapkan di konser negara lainnya.
Bukan hal mudah membawa seorang penyanyi dunia sekelas Ed Sheeran untuk konser di Jakarta. Pihak poromotor mengungkapkan butuh waktu selama 6 bulan hingga akhirnya mereka bisa mengumumkan konser Ed Sheeran di Jakarta.
"Saya belum hitung berapa lama waktu sampai akhirnya bisa memastikan Ed Sheeran akan konser di Jakarta, tapi 6 bulan intens banget bahkan sampai jam 3 pagi tadi kita masih ngobrol sama manajemennya, prosesnya dimulai dari 6 bulan lalu. Kesulitannya tidak ada yang major tapi lebih kesiapan kita untuk konser yang sudah ditunggu-tunggu jadi lebih hal yang terperinci," jelas Peter.
Alih-alih membuat tempat duduk menjadi tribun demi kenyamanan, panggung akan dibuat tinggi sehingga semua penonton bisa melihat penampilan Ed Sheeran dengan jelas.
"Panggungnya akan sangat tinggi kalau kita bikin tribun di kategori 4 justru tidak akan keliatan. Jadi kita juga mengikuti guidelines dari Gelora Bung Karno gak bisa nutup rumput lebih dari tiga hari. Soalnya kalau dia bikin tribun butuh waktu tujuh hari untuk pasang dan bongkarnya."
"Durasi konser 1,5 jam untuk Ed Sheeran dan untuk lagu yang dinyanyikan antara 16 sampai 18 lagu dan semua hitsnya akan dimainkan," tutup Peter.