Ulang Tahun ke-27, Ini 11 Potret Yoon Jisung Leader Wanna One

Bisa dibilang, Jisung adalah salah satu idol yang "telat" untuk debut. Jisung debut pada umur 26 tahun, sebelumnya ia telah menjalani masa pelatihan selama 7 tahun. Berdasarkan pengakuannya di sebuah acara, selama ini Jisung tinggal di tempat yang kecil dan tidak ada pemanas saat musim dingin. Selama itu pula ia terus berlatih dan tak kenal lelah untuk meraih mimpinya.

Namun setelah sekian lama, Jisung akhirnya mulai menyerah dan bertekad bahwa ia lebih baik berhenti menjadi trainee dan mulai masuk wajib militer jika ia tak berhasil di acara Produce 101. Syukurnya, Jisung akhirnya berhasil debut melalui Produce 101 Season 2.

Jisung terkenal dengan wajahnya yang dapat mengeluarkan berbagai ekspresi unik, ia juga dikenal cerewet dan sering mengeluarkan berbagai celetukan yang lucu, ia pun mengaku selalu berbicara sepanjang hari. Oleh karena itulah, tak heran jika para penonton, mentor maupun peserta lain jadi menyukainya. Bagi mereka, Jisung merupakan happy virus yang selalu membuat orang lain tertawa.

Ia pernah mendapat ratusan komentar buruk dari netizen sebab mereka menilai bahwa Jisung merupakan peserta "titipan" produser acara atau bahkan membayar staf agar dapat bertahan di program TV tersebut. Mereka juga mengatakan kemampuan Jisung biasa saja, wajahnya pun terlihat tua dan jelek.

Mereka menganggap bahwa Jisung berada di acara tersebut hanya dengan modal tingkah lucunya. Jisung bahkan sempat takut untuk bernyanyi dan tak mau jika disuruh bernyanyi sendirian karena hal ini. Mulai saat itu, Jisung menutup akun instagramnya karena terlalu banyak komentar buruk yang masuk.

Tapi sejak berada di tim "downpour", Jisung akhirnya berhasil menunjukkan vokalnya yang indah, ia juga terus memotivasi rekan setimnya yang juga sedang sedih karena mendapat komentar buruk di sosial media. Menurut Jisung, kritikan adalah cara orang untuk membuat kita menjadi lebih berusaha keras lagi dalam menunjukkan bakat yang baik.

Di balik imej-nya yang ceria, Jisung juga memiliki tingkat kepedulian yang tinggi terhadap orang lain. Menurut Daniel, sifat perhatian Jisung ini sama seperti sifat seorang ibu yang selalu memperhatikan dan mengkhawatirkan anaknya. Tak hanya kepada orang yang ia kenal, Jisung juga sering tertangkap kamera sedang bertanya kepada penggemar yang datang untuk menontonnya. Ia bertanya kepada para fans apakah mereka sudah makan atau belum dengan gerakan tubuhnya.

Karena hal ini pun member lain maupun penggemar ikut memanggil Jisung dengan panggilan Eomma atau Ibu, fans Indonesia juga tak jarang memanggilnya dengan sebutan Bunda.

Member Wanna One yang lain berkata bahwa Jisung selalu membangunkan semua member di pagi hari, ia juga memiliki kepedulian yang sangat tinggi. Jisung lebih sering memikirkan orang lain daripada dirinya sendiri, ia selalu mendengarkan unek-unek mereka.

Jisung bisa menjelaskan apa yang benar dan apa yang salah dengan cara yang jelas dan tak terkesan menggurui, ia juga merupakan sosok yang rela berkorban untuk tim. Oleh karena itulah Jisung berhasil mendapat 8 dari 11 vote dalam pemilihan leader Wanna One.

Daniel merupakan member yang paling lama mengenal Jisung, ia sudah bertahun-tahun berteman dengan Jisung karena berada di agensi yang sama. Menurut Daniel, jika ia disuruh memilih member yang paling dewasa, ia akan memilih Jisung. Sifat perhatian dan kepedulian Jisung terhadap orang lain memang sudah ada sejak dulu. Daniel juga mengungkapkan bahwa sejak dulu ia sering curhat kepada Jisung dan Jisung selalu memberi masukan yang baik untuknya.

Jisung kini sedang mengambil jenjang master atau S2 Jurusan Digital Image and Contents di Universitas Dongguk. Pada hari selasa lalu, teman sekelas Jisung berkata bahwa Jisung datang ke kampus dengan rambut barunya yang berwarna ungu dan masih memakai make-up yang cukup tebal.

Teman sekelas Jisung tersebut mengatakan bahwa kemungkinan besar Jisung baru saja menyelesaikan jadwalnya bersama Wanna One sebelum datang ke kampus. Salut ya, meski sibuk dengan persiapan untuk comeback tanggal 19 Maret nanti, namun Jisung masih menyempatkan diri untuk menimba ilmu.

Meski tak memiliki akun pribadi di sosial media seperti facebook, twitter dan instagram, namun semua member Wanna One mempunyai akun fancafe. Biasanya mereka menyapa penggemar melalui akun tersebut. Seperti sosial media pada umumnya, setiap pengguna pasti memiliki foto profil. Jika member lain kebanyakan memasang foto selfie mereka, berbeda dengan Jisung. Ia sudah sering mengganti foto profilnya namun bukannya foto selfie, Jisung malah selalu memasang foto grup Wanna One dengan formasi lengkap.

Selain itu, Jisung juga menjadi orang yang paling sering memotret member lain ketika mereka sedang melakukan sesuatu. Jisung menganggap bahwa setiap momen bersama "anak-anaknya" tersebut harus diabadikan dengan baik agar selalu terkenang di hari nanti.

Daniel dan Ong pernah mengobrol tentang teman sekamar mereka yaitu Jisung. Mereka berkata bahwa Jisung memang selalu tertawa dan bercanda, namun ia juga kerap mengalami masa-masa sulit setelah didaulat menjadi leader Wanna One. Daniel juga berkata bahwa sebenarnya Jisung merupakan tipe orang yang sangat mudah terluka namun ia lebih suka memendam perasaannya.

Menurut Minhyun, jika tidak ada Jisung, kesehatan member lain akan mudah menurun sebab tak ada yang memperhatikan mereka dengan baik. Jisung adalah orang yang selalu membagikan makanan di tengah padatnya aktivitas Wanna One, ia juga sering menyuapi para member. Dalam acara Master Key, Jisung mengungkapkan alasan mengapa ia mau menjadi bintang tamu di acara tersebut, yaitu karena agar bisa memberi "anak-anaknya" makanan yang enak. Ada-ada saja, ya Jisung ini.

Dalam acara Wanna City, Daniel berkata bahwa Jisung selalu tahu jika ia ataupun member Wanna One yang lain sedang berbohong atau menutupi sesuatu. Ia juga sangat sensitif hingga ketika terjadi sesuatu, dapat dipastikan Jisung adalah orang pertama yang akan menangis. Misalnya saat Wanna One mendapat penghargaan di MAMA, Jisung menangis karena terharu hingga ia tak dapat mewakili Wanna One untuk memberi kata sambutan.

Tanpa Jisung, Wanna One akan selalu terasa kurang. Happy Birthday, Leader!