Jakarta, IDN Times - Baim Wong belum lama ini kembali jadi sorotan publik. Hal tersebut karena kontennya tentang prank KDRT. Ia dan sang istri, Paula Verhoeven, pun sudah meminta maaf kepada publik dan memberikan klarifikasinya.
Sebelum heboh prank tersebut, Baim sempat cerita tentang bagaimana ia mengolah konten-kontennya di YouTube kepada IDN Times dalam wawancara di belakang panggung Indonesia Millennial and Gen-Z Summit pada Jumat (30/9/2022). Apa katanya?
Baim Wong mengaku bahwa ia menyukai konten berbagi dan ngerjain orang. Ia juga excited mengerjakan konten tentang keluarga. Suami Paula Verhoeven ini pun selalu teringat video kelahiran sang buah hati.
"Kalau dari YouTube saya, saya bergerak di family, sama berbagi, dan ngerjain orang atau prank. Saya pribadi gak tahu arahnya ke mana, tapi saya suka banget sama (konten) berbagi dan ngerjain orang. Family juga ingat pas kelahiran Kiano," ucap Baim Wong.
Ayah dua anak ini juga menambahkan, ia menganalisis media sosial dan mengikuti zaman untuk mencari tahu apa saja yang sedang ramai di kalangan netizen. Hal tersebut karena menurut Baim, konten trending di YouTube tak bisa ditebak.
"Gak bisa ditebak, kita harus coba terus dalam arti, 'apa lagi apa lagi.' Gak bisa ditebak, ya, harus ngikutin zaman. Siapa yang lagi in (naik), siapa yang lagi apa, kita harus lihat kenapa di ke situ. Menganalisa terus, sih," kata ayah dua anak ini tentang kiat-kiatnya dalam membuat konten.
Masih dalam kesempatan yang sama, Baim mengaku tak merasa tersaingi dengan kehadiran content creator muda, khususnya Gen Z. Ia bahkan menyebutkan mereka adalah para kreator yang hebat.
"Dia (content creator Gen Z) hebat-hebat semua. Punya karakter yang hebat, kita belajar dari dia. Mudah-mudahan mereka juga maju banget, ya. Dengan adanya mereka, memperkaya content creator Indonesia," tuturnya.
Baim juga menambahkan, "Saya juga belajar, apa kelebihan dia, kenapa dia seperti itu. Kalau ada positifnya kita ambil, negatifnya gak. Saya jadikan mereka teman semua, gak melihat saingan."
Baim Wong merupakan salah satu content creator yang kerap jadi sorotan publik. Tak heran jika ia sering dapat komentar dari netizen. Meski mendengarkan apa kata mereka, pria yang dulu dikenal sebagai aktor sinetron hits ini menyebut tak semua keinginan netizen diturutinya.
"Gak semua saya turutin (kemauan netizen), tapi saya mendengarkan banget apa yang dikomenin mereka. Dan ternyata banyak yang benar. Mereka adalah audience kita, penonton kita. Kita harus dengerin apa kata mereka," serunya.
Meski mendengarkan komentar netizen, Baim tetap fokus pada apa yang harus ia lakukan.
"Cuma saya gak terlalu, karena saya harus fokus apa yang saya lakuin. Jadi saya mendengarkan banget, tapi jangan sampai ke-distract kita harus ikutin apa kata mereka. Gak, kita harus punya visi juga," tutupnya.
Indonesia Millennial and Gen-Z Summit (IMGS) 2022 yang digelar IDN Media mengusung tema Indonesia Fast Forward. Acara ini berlangsung 2 hari, 29-30 September 2022, di Tribrata Jakarta, dengan menghadirkan 3 stage, yakni Visionary Leaders by IDN Times, Future is Female by Popbela, dan Talent Trifecta by ICE.
IMGS 2022 menghadirkan 115 pembicara kompeten di berbagai bidang, dari politik, ekonomi, bisnis, olahraga, budaya, lintas agama, sosial, lingkungan sampai kepemimpinan millennial. Ajang millennial dan Gen-Z terbesar di Tanah Air ini dihadiri lebih dari 4.000 future leaders Indonesia. Dalam IMGS 2022, IDN Times juga meluncurkan Indonesia Gen Z and Millennial Report 2022. Survei ini dikerjakan IDN Research Institute bekerja sama dengan Populix.
Survei ini digelar pada periode 27 Januari - 7 Maret 2022, dengan margin of error kurang dari 5 persen. Melalui survei yang melibatkan 1.000 responden di 12 kota dan daerah aglomerasi ini, IDN Times ingin menyajikan potret yang jelas dan lengkap mengenai Gen Z Indonesia, sehingga bisa memahami dan membentuk mereka lebih baik sebagai calon pemimpin bangsa. Simak hasilnya di IMGS 2022, dan ikuti perkembangannya di situs kami, IDN Times.