5 Fakta Cold Pursuit, Film Action Thriller yang Dibintangi Liam Neeson
cuplikan film Cold Pursuit (dok. Paradox Films/Cold Pursuit)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Apakah kamu suka menonton film action thriller yang penuh dengan aksi seru dan humor gelap? Jika iya, maka kamu pasti tidak akan menyesal menonton Cold Pursuit. Film yang dibintangi oleh Liam Neeson ini merupakan remake dari film Norwegia yang juga disutradarai oleh Hans Petter Moland.
Cold Pursuit menceritakan tentang seorang pengemudi truk salju yang mencari balas dendam terhadap para bandar narkoba yang membunuh anaknya. Film yang telah tayang sejak 7 Februari 2019 ini mendapat ulasan positif dari kritikus dan penonton, yang memuji penampilan Neeson dan aksi-aksi seru serta humor gelapnya.
Namun, tahukah kamu bahwa ada beberapa fakta menarik yang tersembunyi di balik kesuksesan Cold Pursuit? Berikut adalah lima fakta menarik yang akan membuat kamu lebih mengenal dan menghargai film Cold Pursuit.
1. Cold Pursuit hampir dibatalkan karena kontroversi Liam Neeson
cuplikan film Cold Pursuit (dok. Paradox Films/Cold Pursuit)Liam Neeson, yang berperan sebagai Nels Coxman, pengemudi truk salju yang menjadi tokoh utama Cold Pursuit, sempat membuat heboh dunia saat menjelang perilisan film ini.
Dalam sebuah wawancara, ia mengaku pernah ingin membunuh seorang pria kulit hitam sebagai balas dendam atas pemerkosaan yang dialami oleh seorang temannya. Ia mengatakan bahwa ia pernah berkeliling dengan sebuah pentungan selama seminggu, mencari orang kulit hitam yang berani menantangnya. Ia mengaku menyesal atas perbuatannya itu dan mengatakan bahwa ia belajar dari pengalamannya itu.
Pernyataan Neeson ini menuai banyak kritik dan kecaman dari berbagai pihak, yang menuduhnya rasis dan tidak sensitif. Beberapa pemutaran perdana Cold Pursuit dibatalkan karena protes dari kelompok-kelompok aktivis. Bahkan, ada yang mengusulkan untuk memboikot film ini.
Namun, Cold Pursuit tetap dirilis dan mendapat dukungan dari banyak penonton, termasuk dari rekan-rekan Neeson di film ini seperti Tom Bateman dan Laura Dern.
2. Cold Pursuit adalah remake dari film Norwegia yang juga disutradarai oleh Hans Petter Moland
cuplikan film Cold Pursuit (dok. Paradox Films/Cold Pursuit)Cold Pursuit adalah remake dari film Norwegia berjudul In Order of Disappearance (Kraftidioten) yang dirilis pada tahun 2014. Film ini juga disutradarai oleh Hans Petter Moland, yang menganggap film ini sebagai sebuah kesempatan untuk menjangkau penonton yang lebih luas.
Cold Pursuit mengikuti alur cerita yang sama dengan film aslinya, namun dengan beberapa perbedaan, seperti lokasi, karakter, dan dialog. Film aslinya berlatar di Norwegia, sedangkan Cold Pursuit berlatar di Colorado, Amerika Serikat.
Karakter utama di film aslinya bernama Nils Dickman. Sedangkan di Cold Pursuit bernama Nels Coxman. Beberapa dialog di Cold Pursuit juga disesuaikan dengan budaya dan bahasa Amerika.
Editor’s picks
Baca Juga: Penjelasan Ending Film Retribution, Siapa yang Menjebak Liam Neeson?
3. Cold Pursuit memiliki humor gelap yang unik
cuplikan film Cold Pursuit (dok. Paradox Films/Cold Pursuit)Salah satu hal yang menarik dari Cold Pursuit adalah humor gelap yang ditampilkan di sepanjang film. Cold Pursuit tidak hanya menampilkan aksi-aksi kekerasan dan pembunuhan, tetapi juga menyelipkan humor-humor yang membuat penonton tertawa. Misalnya, setiap kali ada karakter yang mati, Cold Pursuit akan menampilkan nama dan simbol agama dari karakter tersebut di layar.
Selain itu, Cold Pursuit juga menampilkan beberapa karakter yang memiliki sifat dan perilaku yang aneh dan lucu, seperti seorang bandar narkoba yang sangat peduli dengan kesehatan anaknya, seorang polisi yang suka membaca buku-buku sastra, dan seorang pembunuh bayaran yang gemar bermain video game. Humor-humor ini membuat Cold Pursuit menjadi lebih segar dan tidak membosankan.
4. Cold Pursuit memiliki banyak referensi budaya pop
cuplikan film Cold Pursuit (dok. Paradox Films/Cold Pursuit)Cold Pursuit juga memiliki banyak referensi budaya pop yang mungkin bisa kamu tangkap jika kamu cukup teliti. Misalnya, nama tokoh utama, Nels Coxman adalah sebuah anagram dari Nelson Cox, yang merupakan nama asli dari aktor Liam Neeson.
Selain itu, Cold Pursuit juga mengutip beberapa dialog dari film-film terkenal, seperti The Godfather, The Shining, dan The Terminator. Cold Pursuit juga menampilkan beberapa lagu yang populer, seperti Don’t Fear the Reaper dari Blue Öyster Cult, Time of the Season dari The Zombies, dan Spirit in the Sky dari Norman Greenbaum. Referensi-referensi ini menambah keseruan dan kekayaan Cold Pursuit.
5. Cold Pursuit mendapat pujian dari kritikus dan penonton
cuplikan film Cold Pursuit (dok. Paradox Films/Cold Pursuit)Meskipun sempat tercoreng oleh kontroversi Liam Neeson, Cold Pursuit tetap mendapat pujian dari kritikus dan penonton. Cold Pursuit mendapat rating 69% di situs Rotten Tomatoes, yang berarti mayoritas kritikus memberikan ulasan positif. Kritikus memuji penampilan Liam Neeson, yang menunjukkan sisi lain dari dirinya sebagai seorang aktor.
Kritikus juga memuji aksi-aksi seru dan humor gelap yang ditampilkan di Cold Pursuit. Cold Pursuit juga mendapat rating 6.2/10 di situs IMDb, yang berarti penonton juga menikmati film ini. Cold Pursuit juga berhasil menghasilkan pendapatan sebesar $76.3 juta di seluruh dunia, melebihi anggaran produksinya yang sebesar $60 juta.
Cold Pursuit adalah film yang menampilkan aksi balas dendam yang seru dan humor gelap yang unik. Jika kamu suka film yang penuh dengan kejutan, lucu, dan menegangkan, maka Cold Pursuit adalah film yang tepat untuk kamu. Tunggu apa lagi? Segera tonton Cold Pursuit di Netflix atau beli DVD-nya sekarang juga!
Baca Juga: 7 Film Thriller 2023 Paling Underrated, Patut Diapresiasi!
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Berita Terkini Lainnya
