Penjelasan Ending Film Thriller Erotis Netflix Fair Play

Apakah Emily membunuh Luke di ending Fair Play?

Fair Play merupakan film thriller erotis terbaru Netflix yang dibintangi Phoebe Dynevor sebagai Emily dan Alden Ehrenreich sebagai Luke. Film ini menceritakan dua rekan kerja, Emily dan Luke, yang diam-diam menjalin hubungan asmara. Hubungan mesra mereka berubah ketika Emily tiba-tiba dipromosikan naik jabatan, padahal Luke yang dirumorkan akan naik sebelumnya.

Dilanda iri dan cemburu, Luke mulai melakukan hal-hal yang membuat Emily berada pada posisi sulit sebagai seorang atasan. Ia bahkan mulai menduga promosi Emily bukan karena keahliannya, melainkan caranya merayu para atasan yang semuanya para pria.

Menyajikan adegan-adegan intim super panas di awal, hubungan Emily dan Luke kian merenggang seiring berjalannya cerita. Meski Emily berusaha menyelamatkan bara asmara di antara mereka, Luke bergeming dan malah menunjukkan sikap abusive, kasar, pada kekasihnya tersebut. Hingga akhirnya, kemarahan Emily memuncak dan berujung pertengkaran berdarah.

Berikut penjelasan ending Fair Play yang mengandung spoiler.

1. Luke akhirnya dipecat dan bilang akan mulai hidup dan pekerjaan baru

Penjelasan Ending Film Thriller Erotis Netflix Fair Playcuplikan Fair Play (dok. Netflix/Fair Play)

Setelah dipecat, Luke terlihat santai duduk di sofa rumahnya ketika Emily datang. Ia mengatakan sudah mengemas semua barang-barangnya dan akan pindah ke San Fransisco untuk melakukan wawancara kerja dengan sebuah perusahaan pendanaan lain.

Tanpa terlihat menyesali atas apa yang terjadi selama ini, Luke mengatakan bahwa rumah mereka saat ini bisa tetap ditinggali Emily. Perempuan itu terlihat tertegun melihat sikap sang kekasih yang tak mengatakan maaf apa pun.

2. Emily menuntut permintaan maaf dari Luke yang sudah memerkosanya

Penjelasan Ending Film Thriller Erotis Netflix Fair Playcuplikan Fair Play (dok. Netflix/Fair Play)

Emily tampak tak peduli pada apa yang dikatakan Luke tentang rencana hidupnya di masa depan. Setelah kekasihnya itu selesai bicara, Emily hanya mempertanyakan apakah ia tak merasa bersalah sudah melakukan kekerasan padanya.

"Kau memerkosaku!" kata Emily mengonfrontasi.

Geram melihat ekspresi Luke yang seolah tak merasa sudah melakukan kekerasan fisik dan seksual padanya, Emily mengambil sebuah pisah dapur yang tergeletak di lantai. Ia menghampiri Luke yang mulai terperanjat dan terpojok was-was.

Baca Juga: Penjelasan Ending Kisah Tanah Jawa: Pocong Gundul, Walisdi Masih Ada?

3. Luke menangis dan akhirnya berlutut setelah ditusuk Emily

Penjelasan Ending Film Thriller Erotis Netflix Fair Playcuplikan Fair Play (dok. Netflix/Fair Play)

Emily tak main-main dengan pisah di tangannya. Kedua telapak tangan Luke terluka ketika menghadang ayunan pisau Emily ke arahnya. Luke berhasil berlutut dan makin ketakutan ketika Emily benar-benar menyayat lengannya dengan pisau.

Pria itu menangis dan memohon pada Emily untuk mengampuninya. Emily memaksa Luke untuk mengakui semua kekerasan padanya dan meminta maaf atas itu semua. Luke terus menangis sambil berlutut, berjanji akan melakukan apa pun untuk memperbaikinya, seiring darahnya yang terus mengucur ke lantai.

4. Emily tampak puas dan mengusir Luke

Penjelasan Ending Film Thriller Erotis Netflix Fair Playcuplikan Fair Play (dok. Netflix/Fair Play)

Adegan mencekam itu perlahan meraih klimaksnya ketika Emily turut berlutut di hadapan Luke, mendekatkan wajah mereka, dan memberi tatapan penuh iba.

"Sekarang lap darah ini dari lantaiku dan pergilah. Aku selesai denganmu," ucap Emily dengan tone suara rendah, penuh penekanan.

Luke tampak nelangsa menatap perempuan yang selama ini menemaninya terlihat begitu berkuasa. Adegan berakhir dengan tatapan Emily yang begitu puas dan seringai di bibirnya. Pisau itu pun dijatuhkan Emily begitu saja.

5. Penjelasan sutradara

Penjelasan Ending Film Thriller Erotis Netflix Fair Playcuplikan Fair Play (dok. Netflix/Fair Play)

Dilansir Netflix.com, Chloe Domont, sang sutradara, menjelaskan bahwa adegan terakhir itu sangat berharga untuk filmnya. Meski memuat elemen kemarahan perempuan, adegan itu bukan tentang balas dendam.

"Itu tentang meminta sebuah pertanggungjawaban seorang pria dan membuatnya menyadari inferioritasnya sendiri," katanya.

Ketidakmampuan Luke untuk menghadapi masalah mereka adalah alasan mengapa hubungan mereka hancur dan menyakitkan. Ending Fair Play ini, menurut sang sutradara, dibangun untuk menunjukkan momen Emily yang berhasil membuat Luke mengakui kegagalan dan kelemahannya sendiri dengan mengatakan, "Aku bukan siapa-siapa."

"Lebih dari sekadar film tentang pemberdayaan perempuan, ini adalah film tentang kerapuhan seorang pria," tambahnya.

Selain itu, penjatuhan pisau di ending menurut Domont adalah gambaran seperti mic drop. "Emily selesai, dia menyelesaikannya. Dia akan fokus pada kariernya tanpa harus berjalan di atas cangkang telur dan dia akan bisa melihat red flag (tanda bahaya) sebelum menjalin hubungan dengan orang lain lagi," tandas sang sutradara.

Fair Play bisa kamu tonton secara streaming sekarang di Netflix.

Baca Juga: Penjelasan Ending Film Korea Ballerina

Sandyakala Photo Verified Writer Sandyakala

Member IDN Times Community ini masih malu-malu menulis tentang dirinya

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Zahrotustianah
  • Triadanti

Berita Terkini Lainnya