11 Alasan Kamu yang Suka Jadi Mahasiswa Kupu-Kupu Telah Menyiakan 4 Tahun Masa Kuliahmu

“ Kuliah pulang, kuliah pulang. ”

Selama empat tahun kuliah, apakah kamu cukup puas dengan kegiatanmu yang hanya kuliah, belajar dan pulang? Apakah kamu tak pernah penasaran untuk ikut dalam organisasi kampus, terjun dalam ekstrakurikuler dan sebagainya sebelum kamu diwisudah? Empat tahun menjadi mahasiswa kupu-kupu (kuliah-pulang) mungkin adalah pilihanmu. Tapi kamu harus mengerti kenapa kamu tidak boleh menyia-nyiakan momen kuliah yang tak terulang lagi. Supaya ketika kamu lulus nanti, kamu tidak menyesal karena 11 hal ini.

1. Kekurangan Relasi dan Pengalaman

Kamu tidak akan bisa menambah teman atau kenalanmu. Padahal relasi dan pengalaman berorganisasi sangatlah penting supaya kamu bisa sukses dalam pekerjaanmu kelak.

2. Kamu Nggak Bisa Menebarkan Manfaat Bagi Semua Orang

Tidak dapat dipungkiri, setiap manusia pastilah punya jiwa sosial di dalam dirinya. Namun, jika kamu tidak pernah berkumpul dengan teman, lama kelamaan jiwa sosialmu akan mati. Kamu pun kesulitan menebarkan manfaat bagi semua orang di sekitarmu.

3. Tidak Punya Idealisme dan Bahkan Tidak Tau Apa Manfaatnya

Mungkin kamu pernah dengar, kalau mahasiswa itu mempunyai idealisme yang tinggi. Mereka selalu memperjuangkan sesuatu yang dianggapnya benar. Kamu yang suka kuliah pulang-kuliah pulang, nggak akan bisa memperjuangkan idealismemu.

4. Kuliah Hanya Sekedar Kuliah? Basi Banget Men!

Apa kamu mau rutinitasmu hanya kuliah saja, praktikum saja? Tentu kehidupan mahasiswa kita jadi basi dong. Percaya deh, belajar itu bukan cuma persoalan akademik, masih banyak belajar-belajar yang lainnya, misalnya ikut organisasi, terjun ke lapangan, bersosialisasi, dan lain sebagainya.

5. Pola Pikirmu Tidak akan Pernah Berubah

Pola pikirmu akan sempit. Coba kamu tanya ke orang-orang yang sudah lebih dulu aktif dan produktif dalam organisasi yang bermanfaat, apa sih yang sudah mereka dapatkan? Mereka bisa menjadi lebih dewasa dan pola pikirnya pun akan lebih tertata dengan baik.

6. Tidak Bisa Belajar untuk Berbagi

Kamu akan terjebak dengan sikap individualis sebagai mahasiswa kupu-kupu. Kamu nggak akan tau makna sebenarnya dari berbagi dan rela berkorban untuk teman-temanmu.

7. Kegagalan dalam Masa Pematangan Karaktermu

Masa kuliah adalah masa pematangan karaktermu. Kamu harus banyak belajar dan berinteraksi dengan orang lain untuk mematangkan karaktermu. Jika kamu hanya kuliah-pulang saja setiap hari tanpa ada kemauan berinteraksi, semua akan percuma saja.

8. Kamu Gak Pernah Tau Makna Sesungguhnya dari “ Tak Perlu Banyak Uang untuk Berbagi ”

Bagi mereka yang tak pernah campur tangan dalam berorganisasi, mereka akan merasa bahwa uang adalah segalanya. Semua dilakukan karena ingin mencari rasa amannya sendiri. Padahal, dalam berorganisasi itu TAK PERLU BANYAK UANG UNTUK BERBAGI . Dengan keberadaan dan kontribusimu saja itu sudah cukup.

9. Gagal Belajar Cara Mengatur Waktu

Mahasiswa kupu-kupu akan terkejut saat masuk dunia kerja dan dihabisi dengan deadline dan pekerjaan yang ketat. Kurangnya pengalaman organisasi dan manajemen waktu membuat mereka bergerak lambat dan cenderung tidak peka.

10. Tidak Bisa Menerapkan Problem Solving dengan Baik

Di era modern, manusia dituntut untuk cepat dalam berpikir dan melakukan problem solving dengan baik. Saat terjun langsung ke dunia kerja dan kemasyarakatan, banyak masalah yang akan terjadi. Mahasiswa kupu-kupu yang benar-benar kuper tidak akan bisa bertahan dengan ini semua.

11. Tidak Punya Skill Leadership

Pada akhirnya mereka tidak akan bisa memimpin diri mereka sendiri. Apalagi memimpin orang lain di sekitarnya.

11 Alasan Kamu yang Suka Jadi Mahasiswa Kupu-Kupu Telah Menyiakan 4 Tahun Masa Kuliahmu

Editorial Team

Tonton lebih seru di