Ada pepatah yang mengatakan, "malu bertanya sesat di jalan". Namun ada balasan dari pepatah ini yakni "banyak bertanya digebukin orang". Apalagi kalau pertanyaan sampai menyinggung perasaan. Nah, kali ini IDN Times bakal memberikan clue apa saja pertanyaan yang sebaiknya gak kamu tanyakan kepada orang Papua. Terlebih jika kamu baru pertama bertemu mereka.
Bukannya malah akrab, kalian bisa saja bikin hati mereka tersakiti dan jalinan silahturahmi pun terputus!
Jangan tanya soal primitif atau masih suka makan orang? Di Papua udah nggak ada namanya kanibalisme! Bahkan dari dulu pun sebenarnya kanibalisme juga cuma isu.
Sekarang Papua udah gak seperti dulu yang masih primitif, Papua udah sama kerennya kayak Jakarta. Jadi jangan berpikir Papua masih primitif karena banyak foto-foto yang gunakan koteka dan masih telanjang guys! Itu adalah pakian adat daerah setempat bukan karna masih primitif.
Teman-teman, orang yang dari Papua tidak semua seperti kalian pikir. Selama ini mungkin kalian berpikir kalau di sana panas, jadi mungkin mereka semua hitam-hitam. Itu salah! Karena di Papua juga banyak sekali orang yang berkulit putih, dan jika kalian punya teman dari Papua jangan kalian bertanya seperti ini. Karena mungkin mereka berpikir bahwa kalian menghina ras mereka.
Sebenarnya orang Papua sama seperti orang dari Jawa, Kalimantan kok. Jangan karena teman-teman dari Papua jarang senyum atau kadang bahasa agak kasar, itu terbawa dari kota mereka yang cenderung omong kasar tapi sebenarnya mereka sama seperti orang atau suku biasanya.
Di Papua juga sudah maju bukan karna banyak foto-foto beredar, mama-mama Papua sering turun naik gunung lalu kalian berpikir bahwa di Papua hanya ada kios-kios belum ada mall-mall. Itu salah! Di Papua juga sudah banyak sekali mall-mall besar, sudah banyak toko-toko bertingkat. Sekali lagi Papua juga sudah sama kayak Jakarta.
Nahh kalo ini banyak sekali pertanyaanya, di Papua ada sinyal? Di papua ada siaran TV? kalian dapat listriknya dari mana? Nah, buat teman-teman di Papua udah nggak segitu tertinggalnya kok. Karena sekarang di Papua juga sudah ada sinyal, sudah ada listrik dari puluhan tahun lalu. Jadi jangan heran jika orang dari Papua bisa mengoperaikan komputer atau handphone.
Memang Papua dan NTT itu sama-sama dari Indonesia Timur tapi tidak satu kepulauan. Papua itu provinsi sendiri dan kepulaan sendiri begitu pula dengan NTT. Jadi Papua dan NTT itu beda kepulauan walau sama-sama letaknya di Indonesia bagian timur.