Pohon serta tumbuhan ada di sekitar kita dan keberadaannya sudah sejak berabad-abad yang lalu. Fungsi pohon adalah untuk menyaring udara dalam atmosfer sehingga semua makhluk hidup termasuk manusia dapat menghirup oksigen. Selain itu, pohon dapat menyaring polusi air melalui akar-akarnya, mencegah erosi tanah, dan masih banyak fungsi lain.
Tetapi tahukah kamu ada beberapa pohon yang cukup berbahaya bahkan hanya untuk sekadar disentuh? Berikut ada 6 pohon yang bisa membahayakanmu!
Pohon ini memiliki nama latin Hura crepitans. Untungnya, pohon ini mudah untuk dikenali karena tingginya sekitar 4 meter, batangnya ditutupi duri berbentuk kerucut, dan buahnya mirip labu mini. Setiap bagian dari pohon kuku macan sangat berbahaya. Selain batangnya yang berduri, jika getahnya masuk ke dalam matamu, kamu bisa buta. Jika kamu tidak sengaja memakan buahnya, kamu akan merasa kram di perut, muntah-muntah, dan diare. Bahkan buah yang sudah mengering di atas pohon bisa meledak dan menembakkan biji dengan kecepatan 241 km/jam pada semua arah. Bayangin betapa bahayanya pohon ini.
Ini mungkin sedikit mengejutkan. Tetapi pohon ceri bisa menjadi sangat berbahaya. Terutama untuk anak kecil dan anjing. Keluarga pohon ceri, termasuk persik, prem, apricot, mengeluarkan zat kimia berbahaya yang digunakan dalam bahan sianida. Zat ini terkandung di hampir seluruh bagian pohon, namun zat ini terkandung kuat pada daun layu dan daun yang sudah gugur.
Jika anak-anak atau anjing memakan satu atau dua lembar daun, mereka bisa merasakan sakit perut yang parah. Jika lebih, mereka bisa keracunan sianida. Gejala jika keracunan zat ini adalah denyut nadi melemah, kejang, warna air seni menjadi gelap, dan kesulitan bernapas. Segera panggil petugas kesehatan karena keracunan sianida bisa menjadi fatal!
Chestnut kuda memiliki nama latin Aesculus hippocastanum dan di Indonesia sering dikenal dengan Berangan Kuda. Pohon ini tidak terlihat berbahaya dari luar. Tapi sebenarnya pada setiap bagian dari pohon chestnut kuda mengandung senyawa kimia yang dapat menekan sistem syaraf pusat. Anak-anak dan juga hewan peliharaan suka bermain dengan biji chestnut yang coklat dan bersinar yang jatuh dari tanah. Pastikan mereka tidak memakannya karena jika terlajur dimakan, akan langsung muntah-muntah dan diare yang cukup parah.
Apel adalah buah yang enak, tetapi pohon apel bisa menjadi sangat berbahaya. Pohon apel memproduksi zat kimia yang sama dengan pohon ceri. Zat ini dapat bermetabolisme menjadi sianida. Zat ini terkandung dalam hampir semua bagian pohon apel seperti batang, pohon, dan buah.
Bagian pohon paling berbahaya berada pada daun yang sudah gugur dan daun kering yang masih menempel di cabang pohon. Akan tetapi bagian pohon yang memiliki kandungan terbesar zat tersebut adalah pada bagian biji. Jika kamu memakan lebih dari 200 biji apel dalam waktu berdekatan, kamu bisa keracunan.
Cerbera odollam atau biasa dikenal dengan bohon bunuh diri, memang benar-benar bisa merenggut nyawa. Pohon ini tumbuh di Asia Tenggara dan India dimana beberapa orang depresi menggunakan buah dari pohon ini untuk bunuh diri dengan memakannya. Beberapa bagian dari pohon ini juga digunakan untuk bahan baku deodoran dan pestisida. Ketika agak masak, buahnya berwarna merah-coklat seperti mangga. Jangan sampai kalian memakannya ya!
Jika kalian bepergian ke Pulau Karibia di bagian tropis Amerika Utara, kalian akan menjumpai pohon dengan tanda merah memutari batang pohon. Ya, itu adalah pohon manchineel. Seorang radiologis Nicholas Strickland pernah berlibur ke Tobago dan mencoba memakan buah dari pohon manchineel. Hasilnya, buah yang pada gigitan awalnya terasa manis berubah menjadi sangat pedas hingga membakar tenggorokannya. Nicholas berhari-hari kesulitan untuk makan setelah memakan buah mechineel. Ia juga kesulitan dalam bernapas seakan akan sedang terserang asma.
Bahkan sebuah pohon bisa membahayakan jika kita tidak tahu bagaimana sifat pohon tersebut, cukup menakutkan bukan?