7 Tempat di Amerika Serikat yang Terkenal Karena Angker dan Banyak Hantu

Waverly Hills Sanatorium terlihat seperti gambaran rumah sakit berhantu yang sering kita lihat dalam film horor garapan Hollywood. Gedung bekas rumah sakit berbentuk sayap kelelawar dari Abad ke-19 itu merupakan rumah sakit pertama yang dibangun di atas bukit Louisville pada 1910.

Tempat ini dibangun untuk merawat pasien tuberkulosis yang melanda wilayah tersebut pada masa itu. Kala itu belum ditemukan obat untuk menyembuhkan penyakit tersebut. Sehingga bangsal rumah sakit bertingkat tersebut dibangun sebagai tempat rehabilitasi pasien.

Waverly Hills dijadikan pusat pelayanan penyakit jangka panjang dan lanjut usia dari 1960-an hingga 1980-an. Lebih kurang 8.000 orang meninggal di dalamnya. Dari waktu ke waktu rumah sakit itu kini telah terabaikan itu.

Kisah mengenai malpraktek dan penggunaan alat terapi syok yang digunakan pun diduga menjadi alasan banyaknya arwah pasien tempat itu bergentayangan. Kisah mistis itu menarik perhatian para penjelajah, pencari hantu, dan penyuka kegiatan paranormal.

Menurut keterangan beberapa orang orang yang pernah mengunjungi tempat itu, mereka mendengar suara pintu tertutup dengan sendirinya, selain itu juga terdengar teriakan pasien, dan suara derap langkah kaki. Tidak hanya itu, mereka juga mengatakan melihat adanya bayangan hitam yang tiba-tiba melayang dan mengikuti pengunjung hingga koridor suram.

Ruangan paling mengerikan bangunan itu terdapat di lantai lima, kamar 502. Kenapa? Karena di tempat penanganan pasien tuberkulosis itu disebut dihantui oleh arwah dua orang perawat yang bunuh diri di tempat itu.

Paranormal menyebutkan bahwa mereka melihat bayangan misterius berkelebat di jendela. Mereka bahkan mendengar teriakan yang menyuruh mereka untuk keluar pergi dari tempat tersebut. Mungkin saja mereka merasa terganggu dengan keberadaan manusia.

Savannah adalah kota yang paling berhantu di Amerika, terutama di tempat tur bersejarah Bonaventure Cemetery. Tempat ini berbentuk pemakaman yang dilengkapi dengan deretan kuburan batu, patung menyeramkan, dan pepohonan berlumut mengerikan.

Di antara penampakan di kuburan berhantu itu, salah satu yang paling populer adalah kemunculan gadis enam tahun yang tewas akibat pneumonia pada 1889. Hantu tersebut menghuni sebuah patung berukuran manusia asli yang terletak di jantung pemakaman. Arwah gadis itu disebut-sebut membuat anggota tubuh patung yang dibangun di atas makamnya itu bergerak. Suara anak-anak bermain sambil tertawa dan suara tangisan juga dilaporkan sering terdengar di tempat mengerikan itu.

Selain pemakaman tersebut, tempat lainnya yang juga tak kalah menyeramkan di Savanah adalah Hampton Lillibridge House. Hampton Lillibridge merupakan deretan puluhan rumah hantu yang dibangun pada 1797 dan dipindahkan ke lokasi yang sekarang setelah beberapa tahun. Misteri rumah hantu itu baru muncul setelah pengalokasian tersebut. Pemilik rumah mengaku mereka sering diganggu oleh penampakan hantu-hantu yang mengerikan.

Kemudian, rumah hantu paling menyeramkan di Savannah adalah Sorrel-Weed House. Bangunan yang pernah muncul di awal film garapan sutradara Robert Zemeckis, 'Forrest Gump', diduga dihantui oleh dua arwah jahat.

Whaley house juga merupakan rumah paling angker di Amerika. Bangunan itu dibangun pada 1857, di atas lokasi bekas kuburan dan tiang gantungan. Selama bertahun-tahun rumah angker itu ditinggali oleh berbagai penghuni seperti keluarga, dijadikan toko gandum, gedung pengadilan San Diego County, teater komersial pertama kota itu, tempat dansa, aula biliar, dan sekolah.

Konon, penghuni tertua rumah berhantu tersebut adalah seorang pencuri Yankee Jim Robinson, yang tewas digantung pada 1852. Tiang gantungan tersebut berdiri di atas lahan itu sebelum rumah tersebut dibangun.

Robinson tewas dengan mengerikan. Dia bersikeras bertahan di atas sebuah gerobak yang perlahan-lahan bergerak, sebelum akhirnya mengayun dan dicekik tali perlahan-lahan hingga tewas.

Setelah bertahun-tahun, lokasi tiang gantungan itu dibeli oleh seorang saudagar bernama Thomas Whaley. Whaley tetap membeli lahan tersebut meskipun dia ikut menyaksikan Yankee Jim tewas di tempat itu.

Namun, setelah beberapa minggu tinggal di lokasi tersebut keluarganya menyatakan mendengarkan suara langkah kaki, seakan berasal dari sepatu boot seorang pria besar. Selama lebih dari 100 tahun, suara langkah kaki misterius itu terus menggema di dalam rumah itu. Putri bungsu Whaley, yang menetap di bangunan itu hingga 1953 meyakini bahwa suara itu merupakan hantu Yankee Jim.

Setelah rumah tersebut dijadikan museum, pengunjung melaporkan sering mendengarkan suara hantu berjalan. Sementara yang lainnya mengatakan mereka melihat hantu keluarga Whaley dan hantu seorang wanita mengenakan rok panjang.

Penampakan lainnya di rumah hantu itu juga dilaporkan. Seperti seorang parapsikolog yang mengaku melihat sosok anjing berjalan di dalam rumah. Jenis anjing yang dipelihara Whaley.

Pemakaman kecil yang terletak di pinggiran Chicago ini mendapat julukan sebagai kuburan paling angker di Amerika Serikat. Pada 1950-an, usai adanya wabah vandalisme menyebar dan menewaskan seluruh anggota keluarga di sebuah peternakan di pinggiran kota terpencil, warga mengaku melihat hantu berkilauan dari atas kuburan. Hantu itu semakin menyurut ketika didekati oleh warga. Sementara itu, penduduk lainnya mengaku melihat hantu seorang petani dan kuda yang tewas ketika diseret ke dalam kolam terdekat.

Saksi lainnya mengatakan mereka pernah dihadang hantu yang muncul di jalan raya yang terletak tak jauh dari kuburan itu. Mereka juga mengaku bertabrakan dengan mobil hantu. Namun setelah mereka sadar dari rasa terkejut, tidak ada kerusakan, dan tidak ada mobil yang mereka tabrak.

Pada 1991, surat kabar lokal memuat foto perempuan mengenakan pakaian yang sangat kuno, duduk di atas batu nisan kuburan itu. Sosok itu kemudian menjadi terkenal dengan sebutan "Madona dari Bachelor Grove'. Hantu itu diduga memiliki keterkaitan dengan sosok 'White Lady', arwah wanita muda yang berkeliaran dengan menggendong bayi di malam purnama.

Salah satu rumah hantu terkenal AS terletak di New Orleans, Louisiana. Bangunan LaLaurie Mansion yang terletak di French Quarter adalah bekas rumah Madame LaLaurie, seorang janda kaya dan sosialita nyentrik.

Konon, janda kaya itu membunuh dan menyiksa dua orang budaknya di dalam rumah tersebut. Kabar itu tersebar pada 1834 saat kebakaran terjadi di rumah itu. Tim penyelamat menemukan ruang penyiksaan rahasia di loteng. Di tempat itulah mereka menemukan pelayannya terikat dengan kondisi mengenaskan.

Tempat mengerikan lainnya di wilayah itu adalah The Myrtles Plantation. Tempat ini terletak di St Francisville. Rumor mengatakan bahwa perkebunan itu setidaknya memiliki 12 penampakan hantu, termasuk Chloe, budak yang dituduh meracuni keluarga pemilik perkebunan.

Pada 1863, pertempuran besar dan paling mematikan dari Perang Saudara AS, berlangsung di Gettsburg, Pennsylvania. Lebih dari 8.000 pejuang tewas dalan perang tersebut. Kini bertahun-tahun sejak pertumpahan darah tersebut, banyak cerita mistis menyelimuti lokasi berdarah itu.

Pengunjung makam juga menyebutkan mereka mendengar pukulan drum dan tembakan di area medan pertempuran The Devil’s Den (2 Juli 1836). The Devil’s Den juga disebut-sebut dihantui oleh arwah prajurit cerewet yang mengenakan baju kulit rusa, topi besar, namun tidak bersepatu.

St. Augustine Light Station bisa dibilang sebagai salah satu lokasi yang terkenal di AS, karena ratusan mercusuarnya. Mercusuar permanen pertama ini dibangun disamping bangunan yang dipercaya sebagai kota tertua di AS, Anastasia Island pada 1824.

Bangunan tersebut mulai dihantui dan menjadi angker tak lama setelah pembangunannya. Dua orang gadis tenggelam saat kereta yang mereka gunakan untuk meluncur rusak.

Konon, kini suara tawa kedua bocah itu dapat terdengar menggema di sekitar menara di malam hari. Penampakan seorang gadis juga dilaporkan terlihat. Dia mengenakan gaun biru dan pita rambut biru. Pakaian yang dikenakannya saat tewas.

Penampakan hantu juga dikabarkan terlihat di bangunan mercusuar lainnya. Arwah dua orang penjaga menara, salah satunya Joseph Andreu yang tewas pada 1850-an karena jatuh dari menara, disebut-sebut berjalan pada malam hari. Warga setempat juga menyatakan bahwa pulau yang mereka huni dihantui oleh setidaknya 13 arwah bajak laut yang dikuburkan di daerah itu.