TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Tipe Pejalan Kaki Saat Melihat Pengendara Melanggar Aturan Lalu Lintas

Kamu tipe yang mana?

https://www.youtube.com

Tidak semua pengendara memiliki kesadaran untuk tertib mentaati peraturan lalu lintas ketika sedang berada di jalan raya. Bermacam alasan kerap dijadikan alasan dan pembenaran saat mereka ‘terpaksa’ menerobos aturan berkendara. Padahal, sejatinya, sebuah peraturan dibuat semata-mata tidak untuk membebani para pengguna kendaraan saat menggunakan jalan raya, melainkan untuk kepentingan dan kebaikan pengendara itu sendiri. Namun, sebagian besar pengendara sayangnya tidak menyadarinya.

Nah, bagi seorang pejalan kaki, pasti dan akan selalu melihat beberapa pengendara yang terpergok melanggar peraturan lalu lintas, yang terkadang membuat orang yang melihatnya merasa kesal karena si pengendara sering membahayakan keselamatan pejalan kaki yang melintas:

1. Tipe “Elu-elu, Gue-gue”.

https://www.theodysseyonline.com

Tipe pejalan kaki ini tidak akan bergeming dan lebih banyak diam ketika melihat seorang pengendara dengan sengaja melanggar peraturan lalu lintas di depan matanya. Baginya, hal tersebut bukan merupakan urusannya dan sama sekali tidak ingin mencampuri urusan orang lain. Urusan pelanggaran si pengendara biarlah menjadi urusan pengendara itu sendiri dengan fihak berwajib dan sama sekali tidak ada sangkut paut dengan dirinya.

2. Tipe “Catat dan Laporkan”.

https://www.thevoicerealm.com

Biasanya, saat melihat ada beberapa pengendara yang melanggar peratutan lalu lintas, tipe pejalan kaki ini akan dengan sigap mencatat nomor polisi ataupun menghafal ciri-ciri fisik si pengendara untuk kemudian dilaporkannya kepada fihak yang berwajib agar mendapat hukuman yang sesuai dengan pelanggaran yang dilakukannya.

3. Tipe “Sumpah Serapah”.

http://www.scarymommy.com

Saking kesalnya melihat pengendara motor yang ugal-ugalan dan sering melanggar peraturan lalu lintas, tipe pejalan kaki ini biasanya akan mengeluarkan sumpah serapah yang sangat menakutkan jika benar-benar terjadi. Tipe ini kebanyakan dimiliki oleh emak-emak yang sering melintas di trotoar untuk berbelanja di warung depan jalan.

4. Tipe “Rekam, Wawancara, Unggah”.

https://12starsmedia.com

Ada beberapa orang kreatif yang menjadikan kejadian ‘pelanggaran pengendara’ ini sebagai ajang untuk mengumpulkan pundi-pundi rupiah. Tipe ini biasanya akan mendekati pelaku pelanggaran lalu lintas, mewancarai dengan beberapa pertanyaan dan secara sembunyi direkam oleh teman-temannya yang lain, untuk kemudian diunggah di channel situs pemutar video dengan mencantumkan kalimat akhir: like, share, komen dan subscribe, agar video tersebut mendapat banyak view dari banyak penonton.

Verified Writer

Iip Afifullah

Someone

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya