5 Tarian Tradisional Korea Selatan, Tarian Persembahan untuk Dewa
Sarat akan makna dan doa
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Korea Selatan kini terkenal dengan berbagai keseniannya, mulai dari drama, musik hingga tarian. Saat ini tarian modern sedang digandrungi banyak sekali penggemar KPop padahal tarian tradisional Korea Selatan juga tak kalah keren, lho.
Dengan mengangkat cerita legenda, sajian tarian Korea Selatan bahkan ada yang masuk dalam UNESCO. Keunikannya sudah selayaknya patut menjadi budaya Korea Selatan yang wajib dilestarikan. Berikut adalah 5 tarian tradisional asli dari Korea Selatan.
1. Seungmu Dance
Seungmu Dance adalah tarian yang sakral yang ditarikan pertama kali oleh biksu namun dengan berkembangnya zaman terdapat unsur teatrikal di dalamnya. Kabarnya tarian ini sudah ada sejak 500 tahun yang lalu pada masa Kerajaan Joseon.
Konon, seorang Hwang Jin-i, seorang gisaeng yang menari dengan mengadaptasi dari tarian Budha dengan sentuhan artistik dan sensual. Akibatnya pendeta Buddha terkenal Jijokseonsa melepas imamatnya.
Namun terlepas dari cerita tersebut, hal spiritual tentang agama Budha masih tetap utuh dalam tarian ini. Bahkan Master of Seungmu mengatakan bahwa tarian ini adalah tarian sakral yang merupakan titik temu manusia dan surga.
Tarian ini masuk dalam aset budaya tak berwujud penting Korea Selatan nomor 27 pada tahun 1969. Penari yang menarikan tarian ini biasanya menggunakan tudung putih yang disebut gokkal dengan lengan panjang yang disebut gasa.
Baca Juga: Selain Joseon, 5 Era Pemerintahan Korea Ini Juga Jadi Latar KDrama
Editor’s picks
Baca Juga: Tarian Kuno Abad 16 Ditarikan di Puncak Karya Agung Gelgel
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.