TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Kucing 101: Cara Menentukan Usia Kucingmu

Biar bisa jawab kalau ditanya kucingmu umurnya berapa

unsplash.com/@shaunmcreatives

Ada banyak misteri tentang kucing saat mereka datang ke rumah kita, termasuk usia kucing. Biasanya yang paling jago menentukan usia seekor kucing adalah dokter hewan.

Pemeriksaan dokter hewan menyeluruh dari seluruh tubuh kucing umumnya akan membantu menentukan perkiraan usia kucing. Namun, dokter hewan cenderung melihat beberapa bagian tubuh tertentu ketika mencoba memperkirakan usia kucing. Lantas dari mana saja kita bisa menentukan usia kucing?

1. Gigi

unsplash.com/@dinamakhmutova

Gigi bayi kucing pertama kali muncul usia 2 hingga 4 minggu, menjadikan gigi sebagai penentuan usia biasanya dilakukan dokter hewan. Gigi permanen mereka akan berkembang di atas gigi bayi dan pada saat berusia 3 hingga 4 bulan, gigi permanen akan mulai menggusur gigi bayi (juga disebut gigi sulung). Biasanya, semua gigi dewasa sudah ada pada usia 6 bulan, dan pertumbuhannya tidak lagi berguna untuk menentukan usia kucing.

Pada kucing yang lebih tua, warna atau karang gigi pada kucing juga merupakan indikator usia. Namun, dengan produk pembersih gigi hewan sudah tersedia banyak, karang gigi mungkin bukan indikator yang baik lagi. Oleh karena itu, meskipun gigi adalah indikator yang baik untuk perkiraan usia kucing, tapi tak selalu akurat.

Baca Juga: Kucing 101: Mengenal Jenis Ashera, Kucing Termahal di Dunia

2. Kematangan seksual

petinsurance.com.au

Kucing jantan mencapai kematangan seksual sekitar 5 bulan. Biasanya kucing jantan juga akan mulai spraying alias menyemprotkan pipis mereka untuk menandai teritorial mereka.

Kucing betina akan mengalami birahi pertama (siklus estrus) antara usia 5 dan 12 bulan. Seekor kucing betina yang sedang birahi akan sangat berisik dan vokal. Seekor kucing betina hamil dan melahirkan anak pertamanya pada saat dia berusia 7-8 bulan.

3. Perkembangan bulu

bussinessinsider.com

Bulu atau rambut anak kucing biasanya halus dan lembut, tetapi seiring bertambahnya usia kucing, bulunya akan menebal dan kasar. Bulu juga dapat berubah warna, menjadi lebih gelap atau lebih terang. Ketika kucing mencapai usia dewasa, ia bahkan dapat mengembangkan bercak rambut putih atau abu-abu, seperti halnya manusia pada penuaan.

4. Mata

unsplash.com/@tranmautritam

Kucing yang sehat selama masa pemeliharaannya memiliki mata yang sangat jernih dan cerah. Namun, kucing tua biasanya akan memiliki mata yang keruh atau sering keluar kotoran. Ini biasanya tidak terjadi sampai kucing berusia setidaknya 10 tahun.

Baca Juga: Kucing 101: 5 Kucing Paling Ramah yang Cocok Dipelihara Anak-anak

Verified Writer

Ice Juice

A dyslexic peculiar organism capable of turning caffeine into words.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya