Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
potret Ipin yang berjualan lukisan (youtube.com/Upin & Ipin)

Siapa yang gak tahu si Upin dan Ipin? Di balik tingkah lucunya, mereka punya lumayan banyak pengalaman dalam berbisnis, lho. Gak heran kalau bisnis yang pernah dirintis Upin Ipin cukup variatif.

Buktinya, ada beberapa episode dalam serial Upin & Ipin yang menunjukkan kegiatan mereka berjualan. Mulai dari jualan hasil panen milik Tok Dalang dan Opah hingga jualan gambar buatan mereka sendiri.

Penasaran dengan deretan bisnis yang pernah dirintis Upin Ipin? Langsung cek daftar bisnisnya di bawah ini, ya!

1. Jualan mangga

potret Upin Ipin berjualan mangga (youtube.com/ Les' Copaque Production)

Bisnis yang pernah dirintis Upin Ipin, yaitu jualan mangga. Bisnis ini muncul di episode Terlajak Laris musim ke-11 saat Upin dan Ipin membantu Atok menjual mangga hasil kebunnya.

Dengan harga RM 1 per buah mangga, mereka berjualan di depan gerai Uncle Muthu. Awalnya, lapak tempat mereka bejualan sangat sepi dan tidak ada orang yang tertarik membeli.

Namun, mereka gak menyerah. Justru dari situ, mereka belajar bagaimana menarik perhatian pembeli dan tetap semangat.

2. Jualan rambutan

Bisnis yang pernah dirintis Upin Ipin selanjutnya adalah jualan rambutan. Adegan tersebut muncul di Musim 3 episode Ambil Galah Tolong Tunjukkan.

Ide jualan rambutan muncul secara spontan ketika Upin Ipin melihat pohon Tok Dalang sedang berbuah lebat. Bersama Mail, Ehsan, dan teman-teman lainnya, mereka memanen rambutan untuk dijual nanti.

Setelah memetik rambut, mereka mulai mengemas dan membawa rambutan yang sudah diikat ke pinggir jalan raya. Dalam sekejap, rambutan itu ludes dibeli pengendara yang lewat.

Dari episode ini, kamu bisa lihat bagaimana Upin, Ipin, dan teman-temannya belajar bekerja sama. Mereka membagi tugas dan menikmati hasil jerih payah bersama.

3. Jualan layang-layang

potret Upin Ipin berjualan layang-layang (youtube.com/ Les' Copaque Production)

Pada musim ke-7 episode 10 hingga 12 yang berjudul Usahawan Muda, Upin dan Ipin bersama Mail dan Jarjit membuat sekaligus menjual layang-layang. Upin, Ipin, dan Mail memasarkan hasil karya mereka melalui platform jualan online milik Abang Saleh.

Berkat foto produk berkualitas yang diambil Abang Saleh, caption menarik, dan video promosi yang menarik, layang-layang Upin dan Ipin laris hingga 100 pemesanan. Keren, ya!

4. Jualan takjil

Bisnis yang pernah dirintis Upin Ipin adalah jualan takjil saat bulan puasa. Ramadan di Kampung Durian Runtuh memang selalu meriah di setiap tahunnya. Di suatu Ramadan, Mail mengajak teman-temannya berjualan takjil di bazar.

Mereka tidak hanya menjual es kelapa muda hasil panen Tok Dalang, tapi juga menawarkan bubur lambuk dan nasi lemang. Mail bertanggung jawab membuka kelapa, sementara yang lain menyiapkan kemasan dan melayani pembeli.

Bisnis takjil di Bazar ini akan mengajarkan mereka tentang kerja sama dan semangat berbagi di bulan suci

5. Jualan sayur

potret Upin Ipin berjualan sayur (youtube.com/Upin & Ipin)

Bisnis jualan sayur Upin Ipin muncul dalam episode Rajin Menyimpan Bijak Belanja di musim ke-15. Upin Ipin membantu Opah menanam sayur di kebun rumah.

Setelah sayur-sayuran tersebut panen, mereka membuat stan  kecil di depan rumah untuk menjual hasil panennya. Sayur-sayuran seperti tomat, cabai, dan sawi dikemas dalam plastik dan dijajakan dengan harga 2 ringgit.

6. Jualan gambar

Bisnis yang terakhir ini cukup kreatif. Setelah laris berjualan sayur, Upin dan Ipin yang memang senang menggambar, punya ide cemerlang untuk menjual hasil karya mereka.

Upin Ipin mulai menggambar berbagai objek seperti binatang, rumah, hingga pemandangan. Lalu, mereka menjualnya di stan depan rumah.

Setiap gambar dijual dengan harga 2 ringgit dan ternyata cukup banyak yang tertarik membeli. Bisnis kecil ini berjalan lancar sampai hujan turun dan menghentikan aktivitas jual beli tersebut.

Itulah deretan bisnis yang pernah dirintis Upin Ipin. Bisnis yang mereka rintis membuktikan bahwa anak-anak juga bisa belajar berwirausaha sejak dini.

Apakah kamu tertarik mencoba bisnis yang pernah dijalani Upin Ipin itu?

Editorial Team