Berjilbab adalah salah satu kewajiban yang harus dilakoni wanita muslim di seluruh dunia. Kain lebar nan panjang yang menutup kepala dan dada kudu kamu kenakan setiap kali pergi keluar atau bertemu dengan non muhrim. Tak hanya itu saja, kamu juga harus mengenakan baju panjang sebagai pelengkapnya.
Nah, jika kamu salah satu cewek yang memutuskan mengenakan hijab, lika-liku hidup seperti ini pasti tak asing lagi bagimu.
Kalau ada acara religius kampus, pasti kamu yang didulukan untuk memimpin acara itu.
Ada panggilan video call dari pacar atau gebetan, yang kamu lakukan pasti lari secepat mungkin cari jilbab. Yang terpenting sih kepala tertutup rapat dan nggak kelihatan aurat di kamera. Urusan masih pakai baju babydoll, nggak penting deh.
Aduduh, bayanginnya aja sudah cukup susah. Bayangkan kalau kejadian beneran ya? #ngelusdada.
Takutnya dikira ondel-ondel berjalan karena warna-warni nggak karuan. Nggak mau bukan?
Layer demi layer pakaian wajib digunakan supaya nggak menunjukkan aurat. Kalau musim hujan sih enak, anget jadinya. Tapi kalau musim panas? #lambaikantangankekamera.
No explanation needed!
Ke pantai pake jilbab bahan satin? Rasanya kayak liat mantan lagi jalan sama pacar barunya, panas mbaksis!
Mau ke warung yang jaraknya lima langkah dari rumah, kudu pake jilbab dulu. Ada tamu ketuk-ketik, langsung panik ganti baju tertutup.
Yang lain kedinginan, kamu merasa hangat dengan penutup kepala bernama jilbab. Nggak perlu lagi ya namanya syal atau penutup kepala tambahan.
Selain membuatmu lebih terjaga, menggunakan jilbab juga bikin hidupmu juga lebih berwarna. Tetap Istiqomah yaa girls!