Inilah 10 Tipe Penonton Bola di Depan TV. Kamu yang Mana, Nih?

Kadang emang suka bikin geleng-geleng kepala, sih.

Kekalahan Indonesia dengan skor 0-1 melawan Malaysia pada laga semifinal pertandingan sepak bola Sea Games 2017 membuat banyak masyarakat Indonesia kecewa. Meski demikian, banyak dukungan yang diberikan para fans sepak bola tanah air kepada para pemain yang sudah berjuang sekuat tenaga untuk memenangkan pertandingan, meski akhirnya harus sportif menerima kekalahan.

Sebagian besar masyarakat Indonesia yang tidak bisa menonton langsung jalannya pertandingan di Malaysia, lebih memilih menyaksikan melalui layar kaca karena ada beberapa stasiun televisi swasta yang secara khusus menayangkan laga sengit antara kedua negara.

Saat menonton pertandingan sepak bola di layar kaca atau televisi, akan selalu ditemukan tipe-tipe berbeda dari setiap orang. Berikut ini merupakan 10 tipe penonton bola di depan TV:

1. Tipe mainstream.

Inilah 10 Tipe Penonton Bola di Depan TV. Kamu yang Mana, Nih?http://guardianlv.com

Tipe ini paling banyak dimiliki oleh sebagian besar penonton bola di Indonesia. Mereka biasanya bergerombol duduk di depan televisi bersama teman-teman satu geng-nya, menonton dengan serius, sesekali berbincang, sesekali bercanda, sesekali terlonjak kompak kegirangan saat melihat bola masuk ke dalam gawang.

2. Tipe ekspresif.

Inilah 10 Tipe Penonton Bola di Depan TV. Kamu yang Mana, Nih?http://www.chipscholz.com/

Tipe ini biasanya duduk paling pojok. Ia tidak akan banyak bicara dan lebih banyak diam, namun tetap serius menonton pertandingan. Meski tubuhnya seperti patung karena tidak bergerak kesana-kemari, namun ekspresi mukanya biasanya cepat sekali berubah. Ia akan berekspresi ketakutan saat melihat gawang tim idolanya diserbu tim lawan, namun berubah dengan cepat sambil mendesah nafas lega ketika bola tersebut berhasil diarahkan ke gawang lawan.

3. Tipe komentator.

Inilah 10 Tipe Penonton Bola di Depan TV. Kamu yang Mana, Nih?http://www.thecricketmonthly.com

Tipe ini merupakan tipe penonton bola paling menyebalkan karena berisik dan merasa paling tahu tentang sepak bola. Ia selalu akan mengomentari setiap gerak para pemain bola satu per satu dengan awalan kata andalan: “seharusnya”. Seharusnya ia tidak menendang bola ke arah kiri, seharusnya nomor 5 mengejar bola, seharusnya begini-seharusnya begitu.

4. Tipe kacang.

Inilah 10 Tipe Penonton Bola di Depan TV. Kamu yang Mana, Nih?http://dailyburn.com

Entah karena terpengaruh iklan atau memang suka ngemil, tipe seperti ini selalu menyiapkan kacang kulit beberapa saat sebelum pertandingan dimulai. Ia merasa, menonton bola tanpa menggeletuk kacang ibarat sayur tanpa garam, bak taman tanpa bunga, seperti surat tanpa perangko. Dan setelah pertandingan usai, tipe ini tidak akan mau membersihkan sisa-sisa kulit kacang yang berserakan di seluruh ruangan.

5. Tipe nobar.

Inilah 10 Tipe Penonton Bola di Depan TV. Kamu yang Mana, Nih?http://www.wearemania.net

Menonton pertandingan sepak bola memang lebih seru jika dilakukan bersama teman-teman. Tipe nobar biasanya akan menyiapkan segala hal yang berkaitan dengan kegiatan mereka, mulai dari menyiapkan tempat, menyediakan makanan ringan dan minuman, bahkan tak jarang memberikan doorprize kepada para peserta nobar yang fanatik terhadap salah satu tim.

6. Tipe teriak.

Inilah 10 Tipe Penonton Bola di Depan TV. Kamu yang Mana, Nih?http://aplikasitop.com

Jika dibandingkan dengan tipe komentator, tipe ini akan jauh lebih berisik karena ia akan berteriak-teriak seperti mengejar-ngejar maling saat gawang tim kesayangannya diserbu tim lawan. Dan ia akan berteriak lebih kencang dan lantang lagi saat menyaksikan tim-nya berhasil membobol gawang lawan. Tak hanya berteriak, ia pun akan berjingkrak-jingkrak bahagia seolah ia adalah pencetak gol yang sebenarnya.

7. Tipe pencela.

Inilah 10 Tipe Penonton Bola di Depan TV. Kamu yang Mana, Nih?https://www.inovasee.com

Tipe ini biasanya akan mencela para pemain yang melakukan banyak kesalahan dengan kata-kata vulgar yang kasar. Tak jarang, ia akan memprotes hasil skor dengan menyebutkan bahwa pertandingan ini tidak sah karena para pemainnya banyak melakukan pelanggaran, bahkan menyebut wasit tidak netral. Ia akan mencela pemain yang tidak sesuai dengan ekspektasinya, mencela wasit, mencela penonton brutal, tapi enggan mencela dirinya sendiri.

8. Tipe adem ayem.

Inilah 10 Tipe Penonton Bola di Depan TV. Kamu yang Mana, Nih?http://blog.kpopchart.net

Tipe ini biasanya tipe paling anteng saat menonton bola. Ia tidak akan berisik, tidak berkomentar, tidak teriak-teriak, apalagi jingkrak-jingkrak. Wajahnya akan terlihat datar dan biasa, meski saat pertandingan sedang berada dalam situasi menegangkan. Bahkan, saat terjadi gol pun, ia akan tetap cool duduk di tempatnya tanpa memamerkan ekspresi sedih atau bahagia.

9. Tipe taruhan.

Inilah 10 Tipe Penonton Bola di Depan TV. Kamu yang Mana, Nih?http://www.uclubpittsburgh.com

Tipe seperti ini biasanya dimiliki oleh orang-orang yang di dalam otaknya sudah terpasang chip “bisnis”. Dari mulai taruhan yang paling rendah, hingga taruhan dengan nominal yang fantastis. Biasanya, ia percaya dengan hal-hal mistis sehingga kerap mempercayai sebuah angka atau kejadian, sebagai acuannya untuk memenangkan taruhan. Jangan ditiru, karena biasanya tipe ini akan merugikan diri sendiri.

10. Tipe pura-pura suka nonton bola.

Inilah 10 Tipe Penonton Bola di Depan TV. Kamu yang Mana, Nih?http://www.gregetan.com

Ada lho, orang-orang yang ‘terlahir’ tidak suka dengan pertandingan bola. Tipe ini biasanya hanya ikut-ikutan nonton bola karena kebanyakan teman-temannya sibuk membahas bola. Ia akan berpura-pura serius menonton bola dan pura-pura berteriak, meski dalam hati berucap sinis: “nonton apaan sih, bola satu dikejar-kejar, direbutin orang banyak, apa menariknya?”

Meski berbeda tipe, penonton bola sejati akan tetap mendukung prinsip sportivitas. Siap menang, siap kalah.

Iip Afifullah Photo Verified Writer Iip Afifullah

Someone

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Arifina Budi A.

Berita Terkini Lainnya