Anjing memang lucu dan menggemaskan. Bahkan, hewan berkaki empat ini juga populer dengan kesetiaannya dan cintanya yang tanpa batas terhadap sang empunya. Banyak cerita dari anjing yang sudah difilmkan yang mampu menginspirasi serta membuat kita meneteskan air mata.
Kamu jadi berminat memelihara anjing? Eits, tunggu dulu! Pastikan saja kamu gak memeliharanya hanya karena tujuh alasan ini!
Pingin punya anak anjing baru hanya karena bosan dengan anjingmu yang lama? Duh, bisa dibilang alasan ini jahat banget! Anjing itu mahkluk yang peka dan bisa merasakan sekaligus memberikan kasih sayang. Bisa kebayang kan gimana perasaannya saat tahu dia dibuang hanya karena alasan “bosan” dan sudah ada anjing pengganti yang lebih lucu?
Banyak anjing yang kemudian dibuang ke pinggir jalan hanya karena alasan ini. Bahkan, banyak juga anjing yang akhirnya menolak makan dan mati karena patah hati melihat majikannya membuangnya.
Banyak juga orang yang memelihara anjing hanya karena pingin keliatan ‘keren’ dan biar gaya-gayaan aja di depan umum. Mereka rela merogoh kocek untuk membeli anakan anjing ras yang sangat lucu dan bakal terlihat gagah ketika sudah besar nantinya. Well, ini juga bukan alasan bijaksana untuk memiliki anjing.
Alasan ini jugalah yang menyebabkan banyak anjing ras yang kemudian dibuang oleh sang pemilik karena kewalahan merawatnya. Sebelum memelihara anjing apalagi jenis ras tertentu pastikan apakah kamu memiliki lingkungan yang mendukung, keuangan yang cukup, serta waktu luang yang banyak untuk memeliharanya.
Hampir sama dengan poin sebelumnya, kamu ingin memelihara anjing hanya karena latah melihat trend yang ada. Ketika sedang populer film Hachiko dan banyak orang jatuh cinta pada anjing Shiba Inu tiba-tiba kamu ingin punya satu. Begitu juga ketika keheroikan anjing kepolisian berjenis German Sheperd mendunia, kamu langsung pingin memilikinya.
Sekali lagi, pertimbangkan dulu apakah kamu bisa merawatnya hingga akhir hayat si anjing tersebut? Jika tidak, maka jangan pernah memilikinya.
Oke, ini juga salah satu alasan yang gak masuk akal lainnya. Kamu gak bisa menganggap anjing sebagai hiburan semata. Bagi anjingmu, kamu adalah dunianya. Jadi jangan harap kamu bisa bebas mengajak main anjingmu tapi malas melakukan kewajibanmu sebagai pemilik (memandikan dan mengajak jalan-jalan).
Pingin punya hiburan tapi gak mau keluar tenaga buat ngerawatnya? Beli TV atau radio aja mending ya.
Banyak orang terpikat dan mendadak ingin memelihara anjing hanya karena kelucuan si anjing waktu masih bayi. Ingat ya, anjing itu bisa tumbuh besar. Dia gak bakal mungkin berada diukurannya yang seperti ini terus, kecuali anjing dengan ras kecil.
Tanya pada dirimu sendiri dulu, yakin kamu tetap mau memelihara meski dia sudah gak selucu ini? Yakin kamu gak mau buang dia ketika tahu bahwa dia nakalnya setengah mati?
Banyak pasangan melakukan hal ini. Mereka anggap memelihara anjing berdua bisa dianggap lucu-lucuan. Alasan pembenaran lainnya, supaya mereka bisa berlatih sebagai orangtua nantinya. Oke mungkin bisa kalau nanti mereka gak putus di tengah jalan.
Kalau putus, apa kabar dengan si anjing? Dihibahkan atau mungkin malah dibuang. Plis buat kalian yang masih pacaran dan pingin memelihara anjing bersama, urungkan niat kalian ya. Mending kalian beli Ken sama Barbie aja dan main rumah-rumahan.
Anjing memang hewan. Namun, inilah salah satu alasan orang-orang seenaknya memperlakukan anjing. Jika kamu tidak cinta dan hanya menganggapnya sebagai ‘hewan’ maka kamu jangan pernah memeliharanya. Memiliki anjing membutuhkan kelapangan hati dan banyak kesabaran.
Banyak terjadi di mana sang majikan tidak sabaran dan pada akhirnya si anjing justru dijadikan sasaran tinju atau samsak tendangan. Pastika sebelum kamu memilikinya, kamu jatuh cinta dan mau menganggap hewan ini sebagai anggota keluarga.
Memelihara anjing adalah sebuah komitmen. Berani memeliharanya sewaktu masih kecil, ini artinya kamu berani menjamin keseluruhan hidupnya selama di dunia. Jika keteguhan hati ini belum kamu miliki maka jangan pernah memelihara hewan berkaki empat ini.