Kisah Mistis Tragedi Paiton Setelah Kecelakaan Bus Tragis

Rombongan siswa dan guru SMK Yapemda 2 Sleman berangkat ke Bali untuk study tour. Program sekolah yang biasanya rutin dilakukan itu disambut antusias. Study tour sekaligus liburan pun terbayang di benak.

Tak ada yang aneh saat perjalanan berangkat dari Yogyakarta. Semuanya berjalan lancar dan seru, bahkan hingga mereka sampai ke tempat tujuan. Selesai study tour, mereka langsung pulang ke Yogyakarta.

Siapa sangka, perjalanan pulang tersebut menjadi tragedi nahas yang memberikan trauma bagi teman dan keluarga. 

Setelah dari pulau Bali, rombongan bus siswa dan guru SMK Yapemda 2 Sleman memasuki pulau Jawa lagi. Perjalanan mereka baru sampai di Situbondo, salah satu daerah paling timur di pulau Jawa. 

Memasuki kota tersebut, kejadian aneh mulai terasa. Waktu itu, tiga rombongan bus melintasi jalan di daerah Banyuglugur Paiton setelah azan isya.

Selama perjalanan, bus nomor tiga sering mengalami hal sial. Mulai dari kaca pecah sebanyak dua kali hingga tersangkut listrik. Namun, tak disangka, justru bus nomor dua yang mengalami kecelakaan.

Dari arah berlawanan, truk kontainer menabrak bus nomor dua. Truk tersebut ingin menyalip, sehingga harus pindah jalur. Sayangnya, bus nomor dua gak sempat menghindari truk karena kondisi jalan yang minim penerangan.

Kecelakaan tragis itu masih berlanjut. Keadaan bus sudah gak keruan. Kondisinya makin diperparah dengan hantaman truk tronton di bagian belakang bis. Truk tronton mengerem mendadak karena bus dan truk kontainer tabrakan.

Kecelakan beruntun yang melibatkan truk kontainer, bus, dan truk tronton tersebut gak berhenti di situ saja. Solar yang dibawa truk kontainer merembes dan memicu percikan api.

Semula api yang kecil menjadi api besar yang membakar badan bus. Para siswa dan guru gak bisa keluar dari bus.

Pintu depan terkunci akibat tabrakan dengan badan truk kontainer. Sementara itu, pintu belakang bus juga terhantam kuat setelah ditabrak truk tronton. Dua pintu bus gak bisa dibuka sama sekali.

Penumpang di dalam bus terjebak. Sedangkan kobaran api kian membesar. Upaya pertolongan warga juga sia-sia.

Mereka sudah berusaha membuka pintu bus dan memecahkan jendela agar para siswa dan guru bisa keluar. Sayangnya, api lebih dulu membakar bus sekaligus penumpang di dalamnya.

Ledakan kecil terdengar, bus nomor dua dari rombongan SMK Yapemda 2 Sleman terbakar. Warga sekitar yang berusaha menolong mundur karena takut terkena ledakan. Sedangkan, para siswa dan guru terdengar menjerit minta tolong.

Hal yang paling miris adalah semua siswa dan guru di bus nomor dua tewas terbakar. Kematian mereka menjadi kabar buruk bagi keluarga, teman, dan orang terdekat.

Kecelakaan bus di dekat pintu PLTU Paiton itu ternyata juga diselimuti kisah mistis tragedi Paiton. Terlepas dari kebenarannya, kisah mistis sering kali beredar di sekitar lokasi yang menjadi tempat kejadian nahas.

Kecelakaan bus di Paiton termasuk kejadian paling tragis sekaligus traumatis dan akhirnya disangkutpautkan dengan hal-hal mistis.

Usai kecelakaan yang menimpa bus nomor dua, beberapa pengendara di daerah Banyuglugur membagikan cerita ganjil. Mereka beberapa kali melihat penampakan bus yang berhenti di pinggir jalan.

Awalnya bus yang mereka lihat seperti bus biasa. Namun, ternyata mereka melihat sosok para siswa dengan tubuh gosong di dalam bus. Penampakan para siswa melihat ke arah pengendara dengan tatapan mereka yang kosong.

Bangkai bus nomor dua gak langsung dievakuasi setelah kecelakaan. Bangkai bus yang gosong sengaja dijadikan 'monumen'. Di satu sisi, bangkai bus di pinggir jalan itu malah memberikan kesan ngeri yang bikin bergidik.

Pada tahun 2008, bangkai bus diangkut. Kemudian, kisah mistis tragedi Paiton makin sering terdengar. Bukan hanya penampakan bus berhantu, tapi juga suara jeritan di sekitar lokasi kecelakaan.

Kisah mistis tragedi Paiton gak cuma bikin merinding. Kisah nyata di baliknya juga mengenaskan sampai membuat hati tersayat. 

Semoga para korban diberikan tempat terbaik di sisi Tuhan Yang Maha Esa. Aamiin.