Permainan kartu awalnya berasal dari Tiongkok, kemudian menyebar ke India, Persia dan Mesir. Namun dek kartu remi standar dimulai di Inggris dan Perancis sekitar abad ke-15 sampai ke-17. Saat itu penggambaran standar untuk kartu King, Queen dan Jack adalah golongan kerajaan sungguhan.
Memperbaiki permasalahan sosial tersebut, banyak dek kartu dari berbagai negara yang menyesuaikan dengan adat mereka masing-masing. Dilansir dari BuzzFeed, inilah 17 dek kartu remi dari seluruh dunia!
Dek kartu dari India ini mengembarkan dinasti-dinasti besar yang pernah ada di India: Maury, Gupta, Chola dan Mughal.
Dek ini menggambarkan budaya latin yang mencolok, baik dari sisi Amerika Serikat maupun Meksiko yang terpisahkan perbatasan.
Dek yang dibuat pada tahun 1973 ini menggambarkan bahwa semua orang seperti apapun karakteristiknya, berhak untuk masuk di dalam kartu permainan.
Dek kartu ini terinspirasi dari adat dan budaya di Rusia.
Dek ini terinspirasi dari budaya Amerika asli.
Kartu Kingm Queen dan Jack di dek ini digambarkan dengan tokoh-tokoh sejarah Israel.
Terinspirasi dari budaya Afrika Barat, dek kartu ini terlihat sangat eksklusif.
Dek kartu ini dibuat untuk memperingati Dia De Los Muertos.
Budaya Maya sangat terkenal di Rusia Soviet karena linguis dari Rusia lah yang berhasil menerjemahkan bahasa Maya.
Tokoh-tokoh dalam dek kartu ini merupakan karakter dalam budaya Hawaii.
Dipublikasi tahun 1960-an, dek kartu ini menggambarkan Amerika Pra-Kolombia, yaituL Indian Barat, Indian merah, Aztec dan Inca.
Dek kartu ini terinspirasi dari mitologi Hindu.
Dek kartu yang didesain tahun 1981 itu menggambarkan stereotipe orang-orang gay.
Dek kartu yang diciptakan tahun 1993 ini menggambarkan budaya tradisional Afrika, hasil perdagangan dek ini disumbangkan untuk anak-anak di Afrika.
Dek kartu ini dibuat untuk menghormati budaya Maori.
Dek kartu ini terinspirasi dari kisah-kisah dongeng Arabian Nights.
Dek yang indah ini terinspirasi dari budaya Jepang klasik.
Desain dan penggambaran tiap bagian dek kartu remi di atas menunjukkan bahwa keberagaman itu indah ya! Adat dan budaya adalah kekayaan yang sungguh indah kalau kita benar-benar fokus pada nilai positif untuk mempersatukannya.