Kami Mengerti Bagaimana Perasaanmu Ketika Ditanya "Lho, Pacarnya Mana?"

Saat kamu bertambah dewasa, tuntutan untuk cepat-cepat menemukan seorang jodoh pun bertambah kuat, terutama dari orang tua dan lingkungan disekitar. Kamu yang tadinya merasa tenang, santai, dan biasa-biasa saja jadi ikutan panik, resah, dan yang pasti, galau. IDNtimes paham betul, kok, karena juga mengalami hal yang sama sepertimu.#sesibaper.

Konon katanya, setiap makhluk di dunia ini memang ditakdirkan untuk bersama-sama, termasuk dengan binatang. Coba deh kamu perhatikan, binatang-binatang juga bahagia banget lho saat bersama pasangan mereka! Bagi yang masih jomblo, atau bahkan tak melepaskan status jomblo mereka, mungkin belum menemukan seorang pasangan hidup yang tepat. Hmm… IDNtimes curiga deh, jangan-jangan teman kamu jodoh IDNtimes, nih? #eh

Dahulu, saat masih kecil, kamu masih menganggap sepele soal pacaran. Saat berpacaran pun, kamu masih tidak serius dan main-main, istilah orang-orang, masih cinta monyet. Namun, waktu tampaknya berjalan terlalu cepat - atau mungkin kamu yang terlalu banyak bersenang-senang dan bahkan sibuk (?) - sehingga tak kamu sadari kamu sudah mencapai usia 20-an, dan masih JOMBLO. *Puk puk* jangan sedih dulu, karena IDNtimes juga senasib dengan kalian, kok.

Namun, yang paling menyebalkan dan kamu sesalkan adalah, tak ada satupun yang mau mengerti betapa tersiksanya kamu didalam hati. Tanggungan beban jomblo saja sudah cukup membebani kamu, dan orang-orang di sekitar tak ada yang membantu, justru menambah berat di pundakmu tersebut.

1. Saat orang tuamu bertanya “Malam minggu kok malah dikamar sih… pergi dong keluar, cari pacar, atau sama teman-teman kamu sana, biar nggak kuper dan cepat dapat pacar.”

Ayah, Ibu, please…! Aku tuh sudah mencoba kenalan sama si A si B, nggak ada yang cocok. Teman-temanku? Semua cuma pergi untuk bersenang-senang dan curhat, bukan ajang cari jodoh. Aku udah cukup berusaha, okay? Please dong jangan mendesak lagii… argh! (jeritan dalam hati yang tak pernah tersampaikan keluar bagi kebanyakan cewek, trust IDNtimes, we know)

2. Datang ke acara keluarga, ataupun kumpul di hari Raya, bukannya saling melepas rindu dan bertanya kabar, pasti yang ditanyakan “Wah, pasti udah punya cowok… kenalin dong siapa cowoknya” dan ketika kamu tertawa sambil menjawab belum punya, mereka masih ngotot “Ah… pasti bohong nih… nggak perlu malu-malu gitu dong, kenalin aja.”

Super duper bingung harus berbicara dan komentar apalagi dengan tipe-tipe yang satu ini (IDNtimes juga speechless banget, cuekin aja kali ya dengan tersenyum?)

3. Saat teman hendak mengirimkan undangan pernikahan, dan dia bertanya “Eh, kamu udah ada pacar belum? Kalau belum aku tulis untuk single, nih!”

Bisa nggak sih, hal itu nggak dibahas? Kalau niat undang dua orang, ya langsung tulis aja dua orang. Emang dua orang wajib bawa pacar? Bisa juga aku bawa adik, kakak, atau siapapun sesuka hatiku kan? (dan direalita kamu jawab, “Hahahaha, gpp single aja, blm menemukan jodoh nih").

4. Kamu yang tak bisa menceritakan sesungguhnya sudah ada orang-orang yang dekat denganmu, namun entah kenapa, saat kamu merasa agak yakin, tiba-tiba perasaan tersebut meluap dan hilang di tengah jalan, dan kalian berdua merasa berteman lebih baik.

Meskipun tak ada yang mempercayainya, namun IDNtimes percaya denganmu, bahwa kamu sudah benar-benar berusaha dan bahkan dekat dengan beberapa cowok. Namun, jodohmu masih belum ditemukan saja, sehingga belum ada yang perasaannya “klik” denganmu.

5. Perasaanmu yang rindu akan kehadiran seseorang didalam hidupmu, terutama saat melihat handphone-mu yang hanya dipenuhi oleh chat tidak jelas dari Line’s Get Rich, Promosi Online Shop, Operator, dan lain sebagainya.

AAAAAAA… Apakah para operator ini tidak berperasaan semua, ya? Apakah harus menimbulkan perasaan senang sesaat kemudian kecewa saat melihat siapa pengirimnya saat membuka handphone? Kamu sedang menunggu jodohmu yang mungkin akan menghubungimu, bukan para operator nggak jelas tersebut!

6. Perasaan “down” saat teman jomblo seperjuanganmu tiba-tiba muncul dan berkata “Eh kenalin! Cowokku nih!”

Memang, kamu tahu kalau tujuannya bukan menghina dan dia ingin memperkenalkan pacarnya saja kepadamu. Tetapi tetap saja, didalam hati kamu merasa terinjak-injak, dikhianati, dan merasa dia benar-benar menyebalkan. (Kenapa juga gambarnya harus orang berpacaran?!!)

7. Hatimu yang teriris-iris saat melihat foto-foto mesra temanmu dan pacarnya, atau bahkan orang lain yang sedang bermesraan di social media. Sedangkan fotomu…. hanya foto sendirian, selfie, makanan, pegunungan - tanpa kehadiran seorang pasangan.

Jangan terlalu bersedih. IDNtimes kasih tahu bocoran deh, tak semua yang ada difoto seindah kelihatannya kok. Mungkin saja di dunia nyata mereka kurang klop, ada masalah, bahkan tidak direstui orang tua.

Jangan terlalu banyak dipikirkan mengenai tanggapan maupun ejekan orang lain, melainkan fokuslah untuk mengembangkan dirimu sendiri. Rawat diri dengan baik, milikilah penampilan yang bersih dan rapih, tersenyumlah setiap saat. Prince charming milikmu sedang menunggu dan masih mencarimu, kok! Jadi, kamu sendiri jangan pernah lelah untuk mencari dia, oke?