Mengenal Kajiman, Sosok Jin Kejam dari Arwah Manusia

Berdasarkan mitologi budaya Jawa, kajiman merupakan sosok jin dari arwah manusia yang bersekutu dengan makhluk gaib.

Konon, makhluk gaib ini terwujud atas sebuah konsekuensi seseorang yang meninggal karena bunuh diri atau yang meninggal karena bersekutu dengan setan. Pasalnya, kajiman akan selalu gentayangan karena arwah mereka ditolak oleh alam barzah (alam kubur).

Sosok kajiman dianggap kuat dan kejam serta mampu mendekati manusia agar terpengaruh dalam ajaran aliran yang menyesatkan. Konon katanya, kajiman hidup di dalam rumah-rumah kuno atau rumah tempat mereka mengakhiri hidupnya.

Kajiman merupakan bentuk dari khodam ataupun jin pendamping bagi manusia. Sosoknya sering kali memiliki kaitan erat dengan ilmu hitam. Hal tersebut dikarenakan sosok kajiman dapat ditarik oleh seseorang untuk dijadikan khodam, yang mana akan menyesatkan manusia agar dapat berakhir seperti dirinya.

Kekuatan sosok kajiman yang konon mampu mengerti manusia dimanfaatkan oleh oknum-oknum untuk melakukan pesugihan. Pasalnya, memelihara kajiman dapat dilakukan dengan melakukan ritual khusus. Tak hanya berhenti di situ, sosok kajiman juga bisa menampakkan wujudnya dengan meditasi. 

Meskipun mengerikan, konon ternyata banyak yang mencari kajiman untuk dijadikan sebagai khodam pendamping karena dianggap sebagai khodam terkuat pembawa keberuntungan.

Namun, kabarnya justru hanya ada 3 weton yang dinyatakan mampu menaklukan kajiman sebagai khodam pendamping paling kuat, di antaranya Selasa Kliwon, Jum'at Kliwon, dan Jum'at Wage.

Demikian penjelasan mengenai sosok kajiman yang dipercaya sebagai salah satu sosok makhluk gaib berkekuatan tinggi. Menurut kamu, apakah sosok kajiman benar-benar ada?

Penulis: Natasya Yolanda