Perasaan NostalGILA Berikut Ini Cuma Bisa Dirasakan Oleh Lulusan SMAK St. Louis I
Nggak usah pakai ditawar lagi. SMA swasta yang selalu berjaya di Surabaya adalah SMA St. Louis I. Nggak setuju? Hush! Sudah diam aja di pojokan sana!
Terlalu banyak hal-hal yang nggak bisa dilupakan ketika bersekolah di Sinlui dan orang lain takkan pernah mengerti kebanggaan menjadi lulusan sekolah Katolik raksasa yang satu ini. Selain selalu jadi sekolah favorit, Sinlui juga merupakan salah satu SMA tertua di Surabaya.
Inilah perasaan-perasaan pribadi yang hanya anak Sinlui tahu.
1. Ini perasaan kita ketika pertama kali mengetahui jam pelajaran olahraga buat cowok dan cewek dipisah.
Gimana mau bisa ngecengi temen sekelas?
2. Ini reaksi kita ketika ada orang yang salah mengira bahwa SMA St. Louis I dan "SMA St. Louis Satunya" yang di Jalan Tidar adalah sama.
3. Ketika mendengar cerita dari adik kelas ada hantu orang pernah gantung diri di salah satu ruang kelas di gedung lama.
Siapa yang berani malem-malem masuk kelas?
4. Biarpun dihajar, dibuat loncat-loncat, dibuat jeduk-jedukin kepala temen sekelas, bangku kayu bergaya Belanda maha uzur dan ada lubang botol tintanya tersebut tak habis dimakan umur.
Tetep dipakai sampe sekarang, bok.
5. Ketika lidah seorang anak SMA baru merasakan soto ayam yang enak untuk pertama kali, dan itu adalah Soto Pak Rukun.
Nyam!
6. Pamit guru ke WC walaupun kenyataannya jajan gorengan jualan Pak Dak di Jalan Doho, belakang sekolah.
Masuk kelas dalam keadaan bibir berminyak dan bawa kantong plastik isi gorengan titipan temen se-geng.
7. Pas istirahat kongkow-kongkow dekat pagar depan dan membuat transaksi gelap untuk sebungkus plastik batagor yang dijual depan sekolah.
Yang banyak sambel sama bumbu kacang ya, Pak!
8. Perpustakaan adalah tempat tidur siang yang nyaman.
Di balik rak-rak buku...banyak cerita seru. Yak yang pacaran yang pacaran.
9. Perasaan bangga ketika mengetahui Kak Kresno, Kak Seto dan Ignasius Jonan adalah alumni SMAK St. Louis I.
Bangga! *kalau kamu kenal siapa tiga tokoh ini sih*
10. Ketika nemu temen yang SD-nya di Katarina, SMP-nya di Santa Maria, SMA-nya di St. Louis I dan rencana kuliah di Universitas Widya Mandala.
"Sing nggenah ae, bro! Gak mblenger ta?"
11. Malas pulang ke rumah abis sekolah?
Nongkrong di rumah temen kos di Jl. Doho dan Jl. Tumapel
12. Pulang sekolah langsung lari ke kamar mandi memastikan wajah nggak kumus-kumus.
Biar bisa ngecengi koko-koko dan cece-cece mahasiswa Universitas Widya Mandala sambil nunggu mobil anter jemput dateng.
13. Gaya kita ketika memakai seragam khas St. Louis I di depan anak-anak SMA sekolah lain.
*berjalan penuh drama seakan di catwalk*
14. Cekikikan ketika ngeliat seragam SMA sekolah lain.
"Loh itu lho koyok taplak mejo. Loh itu koyok lap dapur."
15. Menurut sejarah sih dulunya ini sekolah khusus cowok.
Sekarang malah menjadi salah satu SMA di Surabaya dengan koleksi cewek cakep paling banyak.
16. Terbengong-bengong ketika pertama ngeliat ruang-ruang kelas di gedung utama St. Louis I.
Ini ruang kelas apa aquarium? #ikannyabanyak
17. Kelakukan para murid ketika guru jam pelajaran berikutnya belum dateng adalah...
Inguk-inguk ke kelas sebelah. "Eh, ada sing ayu!"
18. Pura-pura pamit ke kamar mandi.
Aslinya pengen ngintip sang kekasih yang ada di kelas lain. Begitu si dia noleh trus dadah-dadah.
19. Kehidupan sehari-hari tak lengkap tanpa renungan dan doa lewat spiker.
"Mari kita bergabung dalam dosa. Maaf...maksud saya doa". Bubar semua langsung cekikikan nggak konsen doa.
20. Selalu punya temen yang super males, bertampang bodoh, tapi selalu naik kelas.
Biasanya kalau pas waktunya ujian selalu paling cepat selesai ngerjakan. Setelah dia keluar kelas, baru ralat soal-soal diumumkan via spiker.
Kapan reuni berikutnya? Jadi kangen sekolah di SMA di St. Louis I ya.
