Kenapa Halloween Identik dengan Warna Oranye dan Hitam? Ini Alasannya

Gak melulu soal horor, guys

Perayaan Halloween saat ini bukan hanya dirayakan oleh anak kecil hingga remaja saja. Banyak di antara orang dewasa yang juga beramai-ramai merayakan Halloween bersama rekan kerja atau sahabat.

Perayaan yang jatuh pada tanggal 31 oktober setiap tahunnya ini dikenal juga dengan perayaan pesta kostum. Dalam perayaan ini, orang-orang akan berlomba untuk menggunakan kostum seram dan menakutkan. Warna hitam dan oranye biasanya mendominasi dekorasi pada perayaan ini.

Namun, sebenarnya kenapa Halloween identik dengan warna oranye dan hitam? Simak penjelasan lengkapnya di bawah ini!

1. Kenapa Halloween identik dengan warna oranye dan hitam?

Kenapa Halloween Identik dengan Warna Oranye dan Hitam? Ini Alasannyailustrasi suasana malam Halloween (pexels.com/Steven Van Elk)

Kenapa Halloween identik dengan warna oranye dan hitam? Seperti yang kita ketahui, warna hitam telah lama dikaitkan dengan kegelapan dan hal-hal yang berbau misteri. Dalam perayaan Halloween, warna hitam mewakili malam yang panjang dan gelap. Namun, warna hitam juga bisa bermakna kesedihan dan merepresentasikan hari raya bangsa Celtic kuno.

Dalam kepercayaan Celtic kuno, selama perayaan Samhain, mereka akan memakai pakaian berkabung berwarna hitam pekat yang melambangkan sebuah penghormatan serta persembahan kepada para leluhur yang telah meninggal.

Sementara itu, warna oranye baru dikaitkan dengan perayaan Halloween sekitar tahun 1910. Selain itu, warna oranye juga sangat melekat dengan karakter Jack O'Lantern, karakter mitos yang sering muncul dalam budaya Halloween.

Whisky Stevens, seorang penulis buku yang berjudul Rise of the Witch, menjelaskan bahwa warna oranye dalam Halloween menggambarkan api yang menyala selama festival Samhain dan bulan-bulan di musim dingin.

Festival Samhain merupakan perayaan kuno yang dirayakan oleh bangsa Celtic untuk menghormati roh-roh yang datang ke bumi pada akhir bulan Oktober. Festival ini dianggap sebagai cikal bakal dari perayaan Halloween.

Serta pada awal bulan November, setelah perayaan Samhain dilakukan, pepohonan akan mulai berubah warna menjadi oranye yang menjadi tanda awal dari musim panen.

2. Warna lain selain hitam dan oranye

Kenapa Halloween Identik dengan Warna Oranye dan Hitam? Ini Alasannyailustrasi dekorasi Halloween untuk halaman rumah (pexels.com/Charles Parker)

Nah, sekarang kamu sudah tahu kenapa Halloween identik dengan warna oranye dan hitam. Selain warna oranye dan hitam, warna lain yang juga berkaitan dengan halloween dan cocok untuk digunakan dalam dekorasi Halloween adalah kuning, cokelat, emas, ungu, dan hijau.

Warna kuning, coklat, dan emas sering dikaitkan dengan perayaan Halloween karena memiliki makna yang sama dengan oranye, yaitu melambangkan musim panen.

Warna ungu dan hijau juga dapat digunakan dalam dekorasi Halloween. Meskipun tidak ada alasan yang cukup jelas, warna ungu dan hijau sering digunakan dalam gambar-gambar penyihir, monster, dan hantu.

Seorang penulis buku Trick or Treat: A History of Halloween, Lisa Morton mengatakan pada awal abad ke-20, panduan pesta Halloween mengidentifikasi kuning dan cokelat sebagai warna-warna yang mewakili perayaan ini.

Pasalnya, perayaan Halloween berkaitan erat dengan musim panen yang jatuh pada musim gugur. Sehingga, warna kuning yang melambangkan jagung dan cokelat melambangkan jerami dan sekam kering masuk dalam warna-warna yang digunakan dalam perayaan Halloween. 

Baca Juga: 6 Film Komedi tentang Halloween Paling Populer, Bikin Ngakak!

3. Karakter khas dalam perayaan Halloween

Kenapa Halloween Identik dengan Warna Oranye dan Hitam? Ini Alasannyailustrasi Jack O'Lantern (unsplash.com/Kenny Eliason)

Terdapat karakter yang berkaitan dengan perayaan Halloween. Salah satunya adalah karakter Jack O'lantern yang menjadi salah satu simbol dari perayaan Halloween. Karakter dengan kepala labu Jack O'Lantern pada hari Halloween sering digunakan oleh warga Irlandia sebagai alat untuk menakuti roh-roh yang berkeliaran di sekitar rumah.

Dilansir laman History, Labu Jack O Lantern berasal dari Irlandia, labu tersebut diukir dengan wajah seram pada perayaan Shamian. Sementara itu, nama Jack O Lantern berasal dari cerita rakyat Irlandia tentang seorang pria bernama Stingy Jack.

Selain Jack O'Lantern, terdapat juga karakter zombie dikatakan sebagai seorang manusia mati yang memburu manusia hidup untuk dimakan otaknya. Karakter ini digambarkan memiliki badan yang berwarna hijau serta terdapat bekas jahitan pada kepala.

Karakter lainnya yaitu hantu. Sosok hantu yang identik dengan perayaan Halloween adalah seonggok kain putih dengan dua lingkaran yang diibaratkan sebagai matanya dan bergerak melayang disertai suara-suara yang menyeramkan.

Terdapat juga karakter penyihir yaitu salah satu karakter dengan ilmu magis yang mampu mengubah segala hal sesuai kehendak hatinya. Karakter terakhir yaitu Werewolves, manusia serigala ini juga merupakan salah satu ikon penting yang sering digunakan pada perayaan Halloween.

Nah, itu dia alasan kenapa Halloween identik dengan warna oranye dan hitam. Masih banyak warna dan karakter lainnya yang sering dipakai pada perayaan Halloween. Selain menyeramkan, karakter-karakter tersebut juga sangat mencerminkan warna-warna khas pada perayaan Halloween.

Penulis: Rani Purwanti

Baca Juga: 10 Makeup Halloween Para Seleb yang Menyeramkan, Ada Lyodra!

Topik:

  • Sierra Citra
  • Yunisda D

Berita Terkini Lainnya