10 Tipe Orang Kentut, Hayo Kamu Nomor Berapa?

Banyak orang menganggap mengeluarkan kentut merupakan aib. Selain karena beraroma tidak menyenangkan, kentut sembarangan pun dianggap sebagai perbuatan tidak sopan karena melanggar norma ketimuran. Padahal, kentut merupakan pertanda bahwa seseorang memiliki kesehatan yang baik. Karena di luar sana banyak orang rela mengeluarkan biaya puluhan juta karena tidak bisa kentut.
Jika diperhatikan secara seksama, biasanya orang yang mengeluarkan kentut berbeda antara satu dengan yang lainnya. Berikut ini merupakan tipe-tipe orang saat kentut:
1.Tipe tak tahu malu

Setelah mengeluarkan kentut, tipe orang seperti ini tidak akan merasa bersalah atau malu. Ia akan bersikap biasa saja, seperti tidak sedang terjadi sesuatu, meski banyak orang merasa aroma itu menyesakkan ruangan. Tipe ini biasanya akan memasang wajah datar, meski pada beberapa orang mereka akan cengengesan sembari tertawa.
2.Tipe beruntun

Pada beberapa orang yang “unik”, sering kali kita mendapat perlakuan tidak menyenangkan dari mereka karena memaksa menyucuk hidung kita dengan aroma dahsyat yang memuakkan. Bukan sekali atau dua kali. Mereka biasanya akan melakukannya berkali-kali, sesering dan selama yang mereka sanggupi. Orang unik seperti ini akan mengeluarkan sisa-sisa suara yang semakin dihitung semakin kecil terdengar.
3.Tipe irama

Jika diperhatikan secara seksama, di antara teman-teman satu kantor atau satu komunitas, pasti ada satu-dua orang yang mengeluarkan kentut dengan berirama. Suara yang terdengar biasanya panjang, dan di akhir suaranya pasti terdengar irama yang sengaja dibelok-belokkan menjadi sebuah lagu abstrak.
4.Tipe sopan

Tipe orang seperti ini tidak akan mengeluarkan kentut secara sembarangan. Biasanya, jika sedang berkumpul bersama keluarga atau bersama teman-teman kantor dan komunitas, mereka akan izin sebentar meninggalkan tempat. Di tempat yang aman, mereka akan mengeluarkan kentut secara hati-hati, kalau bisa jangan sampai menimbulkan suara. Mereka akan kembali ke tempat kumpul setelah hasrat buang angin tertunai.
5.Tipe kalem

Suara kentut tipe orang seperti ini biasanya terdengar halus dan kalem, bahkan nyaris tidak terdengar. Orang-orang tidak akan menyadari kalau di dalam ruangan yang sedang mereka tempati ada suara aneh yang terdengar samar. Aromanya pun tidak terlalu menusuk hidung karena tipe orang seperti ini pandai menyimpan rahasia.
6.Tipe balas dendam

Tipe paling kasar saat melakukan hasrat buang angin. Ketika keinginan kentut itu sudah berada di ujung, dengan segenap kekuatan yang dipunya, mereka biasanya akan mengeluarkan kentut dengan sengaja di keluarkan keras-keras, dibunyikan sehebat mungkin, berharap orang lain akan memperhatikannya. Sekadar informasi, tipe orang seperti ini adalah jenis manusia yang kurang perhatian. Mereka mencari perhatian orang lain dengan cara tak biasa.
7.Tipe misterius

Memang misterius, karena tak ada suara, namun aromanya benar-benar terasa. Tak ada angin tak ada hujan, biasanya kentut dari orang dengan tipe seperti ini hanya akan tercium menyengat tanpa ada suara di awalnya. Kentut dari tipe ini merupakan kentut dengan aroma paling dahsyat di antara kentut-kentut yang lain. Tidak terdengar, namun aromanya sudah tercium dari jauh.
8.Tipe ngoceh

Orang dengan tipe seperti ini biasanya lebih banyak menggunakan mulutnya saat mengeluarkan kentutnya. Suara kentut yang pelan biasanya diimbangi dengan suara ocehannya yang seperti sebuah desahan, seperti jeritan, rintihan atau teriakan pelan yang dibuat hanya untuk sekadar membuat lelucon garing yang tidak lucu. Tipe ini biasanya dimiliki oleh orang-orang mesum.
9.Tipe pura-pura

Tipe orang ini sangat pandai berakting, pintar berganti peran. Setelah kentut, biasanya mereka akan berpura-pura mengerjakan sesuatu, mencoba mengalihkan perhatian orang-orang yang ada di sekitarnya, berharap orang akan melupakan ‘kesalahannya’. Jika ada yang mendengar suara kentutnya, maka ia akan menjadikan teman di sebelahnya sebagai kambing hitam.
10.Tipe dalam masjid

Saat sedang salat di masjid, akan selalu saja ada “orang-orang tertentu” yang dengan sengaja mengeluarkan kentut setelah salam. Mereka tidak akan peduli dengan orang-orang yang ada di shaff belakangnya, karena biasanya mereka akan kembali fokus berdoa. Mereka berdalih, menahan kentut itu bisa mendatangkan penyakit.
Daripada menimbulkan penyakit, lebih baik dikeluarkan saja, meskipun masih berada di dalam masjid, tidak peduli orang akan merasa terganggu atau tidak. Lah, memangnya dari kecil tidak dididik adat dan sopan santun apa ya?
Hayo ngaku, kamu termasuk tipe yang mana?