6 Tipe Orang Ketika Nawar, Kamu Termasuk yang Mana?

26 Sep 2019, 07:15 WIB

unsplash/BBH Singapore

Dalam kehidupan sehari-hari, tentu kita sudah tidak asing lagi dengan yang namanya proses tawar-menawar. Diawali ketika pagi hari melihat ibu-ibu sedang tawar-menawar sayuran, belanja pakaian sendiri, ataupun menemani teman belanja ke mall.

Dalam urusan negosiasi harga, tentu setiap orang punya cara yang berbeda-beda. Ada yang pantang pulang sebelum barang berhasil didapat, tapi ada juga yang cuma bisa pasrah karena kehabisan kata-kata buat nawar.

Untuk lebih jelasnya, yuk langsung kita bahas tipe orang ketika nawar berikut ini.

1. Tipe yang cuma bisa nawar satu kali dan setelah itu cuma bisa pasrah

unsplash/Chromatograph

Tipe orang yang satu ini sepertinya kurang begitu menguasai bagaimana cara menawar yang baik dan benar ketika berbelanja. Maksud hati ingin menawar dan mendapatkan harga serendah-rendahnya, namun apalah daya mulut seolah sulit sekali untuk merayu si penjual agar bisa menurunkan harga.

Ditambah dengan perasaan yang sedikit agak deg-degan karena takut si penjual itu akan marah karena kamu menawar barangnya. Alhasil, kamu pun hanya bisa pasrah dengan menerima harga yang si penjual berikan.

2. Tipe yang suka pura-pura pergi dan berharap dipanggil kembali

unsplash/Gary Butterfield

Trik yang satu ini, biasanya digunakan di saat kamu dan si penjual sudah terlalu lama melakukan tawar-menawar harga. Tak kehabisan akal, tipe orang yang satu ini biasanya akan berpura-pura tidak jadi beli dan segera bergegas pergi meninggalkan si penjual.

Hal tersebut dilakukan dengan harapan supaya si penjual bisa memanggil kamu kembali, dan menyetujui tawaran kamu sebelumnya.

3. Tipe pembanding harga dengan toko sebelah

unsplash/Perry Grone

"Kemarin saya beli di toko itu harganya cuma 50 ribu, kok disini mahal banget sampe 70 ribu".

Berbagai macam cara dilakukan orang untuk menawar ketika belanja. Nah, untuk tipe orang yang satu ini, biasanya dia akan menawar dengan cara membandingkan harga dengan toko-toko lain yang mungkin pernah ia kunjungi sebelumnya.

4. Tipe orang yang suka cerita hal-hal sedih supaya si penjual merasa iba kepadanya

unsplash/Thought Catalog

Orang dengan tipe yang satu ini biasanya akan menceritakan hal-hal sedih yang sedang menimpa dirinya ataupun keluarganya. Dengan harapan, si penjual merasa kasihan dan mau menurunkan harga dari barang yang akan dibeli oleh orang tersebut.

5. Tipe tukang nawar yang sadis

unsplash/Vijay Sadasivuni

Pembeli: "Pak harga panci ini berapa?"

Penjual: "75 ribu bu"

Pembeli: "25 ribu aja ya Pak!"

Penjual: (Kehabisan kata-kata)

Menawar dengan harga serendah-rendahnya merupakan ciri khas dari orang yang satu ini. Tak tanggung-tanggung, mereka biasanya akan menawar setengah atau bahkan lebih dari harga yang diberikan. Tak ayal, hal tersebut pun seringkali membuat syok para penjual.

6. Tipe pengen nawar tapi gengsi

pexels/Alexandra Maria

Bagi sebagian orang, tawar-menawar merupakan salah satu hal yang bisa dibilang memalukan. Takut dicap kere, malu, adalah beberapa alasannya. Beberepa ada yang mengurungkan niatnya untuk menawar karena gengsi. Tapi, ada juga yang masih mau berusaha untuk menawar meskipun agak sok-sok jual mahal.

Tawar-menawar dalam belanja memang boleh saja kita lakukan. Tapi, jangan lupa untuk tetap menjunjung tinggi sopan santun, ya!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.