10 Petuah ala Truk Jalan Pantura yang Bikin Hidup Lebih Mudah

Tak melulu pasir dan batu, muatan truk juga berisi opini dan aspirasi. Uniknya, aspirasi yang disampaikan memiliki gaya yang beragam, kadang bernada satir dan sarkas, kadang bersifat humoris dan puitis, hingga mengandung metafor dan perumpamaan. Tak jarang, pilihan kata yang digunakan para supir truk dalam menyusun teks grafiti mencerminkan keadaan psikologis yang dialaminya.
Beragamnya gaya penyampaian grafiti menimbulkan berbagai reaksi dari khalayak, ada yang memancing tawa, ada pula yang menginspirasi. Berikut 10 petuah pada grafiti truk yang sayang bila dilewatkan.
1. Pak Supir mantan anak fisika, ya?

2. Andai masalah laku dijual, auto jadi sultan

3. Kerja bikin kaya, masa lalu membawa luka. Ini sih persis wejangan dari Pak Bos

4. Tuyul pun bisa jadi sosok inspiratif, tidak pamrih dan fokus bekerja

5. Kuinjak gas dan kutekan kopling agar dirimu bisa shoping. Ini sih Fiersa Besari versi Pantura

6. Banyaknya cerita mencerminkan banyaknya pengalaman

7. Belajar intropeksi diri, yuk!

8. Kemandirian finansial itu modal utama hidup

9. Jangan makan hati, Pemirsa! Lebih baik makan nasi

10. Hidup memang butuh uang, tapi tak melulu soal uang

Nah, itu dia 10 kutipan bijak yang ada di grafiti bak truk. Pengalaman merasakan manis asam kehidupan membuat pekerja di jalanan ini penuh nasihat. Nasihat mana yang paling ngena buat kamu?