Darmawisata adalah salah satu momen manis di sekolah. Bersama dengan teman sekelas dan guru, kalian bakal pergi untuk kunjungan ke tempat menarik sembari belajar. Pengalaman ini tentu yang paling ditunggu karena pertama kalinya pergi jauh dari rumah bareng teman-teman.
Masih ingat gak kira-kira hal konyol apa yang kamu lakukan sewaktu darmawisata di bangku sekolah dasar atau sekolah menengah pertama? Coba deh ingat lagi di daftar di bawah ini.
Karena besok adalah hari besar, malam sebelum pergi bisa dijamin kamu gak bisa tidur. Kamu malah terjaga karena terlalu asik membayangkan aktivitas seru apa yang bakal kamu lakukan bersama teman-teman. Besok paginya jadi ngantuk deh karena harus bangun lebih pagi.
Selain baju dan perlengkapan, ini barang bawaan wajib saat piknik bareng teman-teman. Pasti malam sebelumnya kamu bakal berbelanja bermacam-macam camilan sebagai bekal keesokan harinya. Dari mulai snack manis, cokelat, snack asin, minuman bersoda, dan banyak lainnya. Ada juga nih yang sudah janjian dengan teman untuk membawa camilan berbeda supaya bisa saling berbagi.
Kamu gak hanya membawa barang penting yang disarankan. Terkadang barang-barang super gak penting seperti komik dan mainan juga ingin kamu bawa serta. Yah, lumayan bisa buat mainan di bis sekalian pamer ke temen. Tapi, jangan nangis lho kalau hilang!
Momen packing kadang mengundang drama tersendiri. Kamu bingung baju apa saja yang akan kamu bawa, biasanya sih para cewek yang mengalami hal ini. Apalagi kalau sang gebetan ikut juga.
Sebenarnya uang saku gak terlalu diperlukan karena pada dasarnya semua kebutuhanmu sudah dipenuhi oleh pihak sekolah. Tapi ya namanya mau liburan, hampa rasanya kalau gak bawa uang. Kamu pun mulai nego ke orang tua untuk meminta uang saku. Biasanya sih uang sakunya berkisar antara Rp 50 ribu hingga Rp 100 ribu. Masih ingat berapa uang sakumu dulu?
Jika di kelas jargonnya 'posisi menentukan prestasi' maka di bus pariwisata 'posisi menentukan kenyamanan'. Kamu harus pilih posisi strategis sekaligus pilih teman-teman yang duduk di sekelilingmu supaya perjalanan terasa seru dan menyenangkan. Biasanya sih duduknya sesuai geng masing-masing nih. Hal ini juga gak hanya berlaku tempat duduk di bis saja namun juga kamar di penginapan, betul?
Karena zaman dulu belum ada hp, biasanya gadget yang dibawa adalah kamera dengan roll film. Tapi kamu gak boleh boros menjepret karena roll film harganya mahal, jadi harus dihemat ya! Jepret momen yang penting-penting aja. Hehehe
Walkman juga salah satu gadget yang dibawa untuk membunuh kebosanan di dalam bis. Namun, yang bikin galau adalah memilih kaset apa yang akan kamu bawa. Kan gak mungkin mau bawa semua kaset koleksi.
Obat-obatan masuk ke dalam daftar barang penting yang harus dibawa. Biasanya sih banyak obat yang dibawa karena dipaksa oleh orang tua. Dari mulai minyak angin, obat mual, obat masuk angin, obat diare, obat mabuk perjalanan, hingga permen pedas.
Oleh-oleh memang gak wajib dibeli. Namun, kamu merasa harus membawakan buah tangan untuk orang-orang di rumah, apalagi karena sudah diberi uang saku. Hasilnya, kamu pasti bakal berbelanja makanan khas daerah tujuan tanpa menawar harganya. Hmmm....
Ada pengalaman konyolmu yang belum tercantum di atas? Coba bagikan di kolom komentar deh!