Perhelatan Piala Dunia selalu menyita perhatian. Di tengah persaingan ketat antar negara, ajang sepak bola terbesar empat tahunan ini kerap menghadirkan momen-momen tidak terduga. Salah satunya adalah ramalan atau prediksi pemenang Piala Dunia.
Menariknya, ramalan itu tidak hanya dilakukan oleh manusia, tetapi juga oleh hewan. Berikut sederet hewan peramal paling terkenal dalam sejarah Piala Dunia. Bagaimana kabar mereka kini?
Paul merupakan gurita yang memprediksi berbagai pertandingan di Piala Dunia 2010 Afrika Selatan. Paul memprediksi pemenang tiap laga dengan memilih salah satu dari dua kotak bening di sebuah akuarium. Setiap kotak memiliki bendera tim yang berbeda.
Ajaibnya, Paul berhasil memprediksi delapan laga secara benar di Piala Dunia 2010. Sayang, si gurita itu meninggal pada usia 2,5 tahun, tepatnya pada Oktober 2010, hanya beberapa bulan setelah perhelatan Piala Dunia berakhir. Ia dimakamkan di Sea Life Center di Oberhausen, Jerman.
Nelly adalah seekor gajah yang berasal dari Taman Serengeti di Jerman. Ia memprediksi hasil pertandingan di Piala Dunia 2014 Brasil. Metode yang digunakan Nelly untuk memprediksi pertandingan adalah dengan menendang bola ke gawang yang telah ditandai bendera tim yang akan bertanding.
Dua gawang tersebut diletakkan bersebelahan. Gawang yang dibobol Nelly berarti tim tersebut akan kalah. Sampai saat ini, belum ada berita yang menyebut Nelly meninggal. Ada kemungkinan Nelly sekarang masih hidup.
Cabecao merupakan penyu milik salah satu warga Praia do Forte, Brasil. Ia diberi nama Cabecao karena memiliki ukuran kepala yang besar. Cabecao juga ikut memprediksi jalannya pertandingan Piala Dunia 2014 Brasil.
Kala itu, Cabecao sempat meramal laga pembuka antara Brasil melawan Kroasia. Si penyu melakukan ramalannya dengan memakan ikan yang berada di bawah bendera Brasil. Ramalannya terbukti tepat karena Tim Samba saat itu berhasil menang dengan skor 3-1.
Seekor kucing bernama Achilles menjadi sorotan pada Piala Dunia 2018 Rusia. Kucing berwarna putih tersebut meramal pertandingan dengan cara unik. Ia akan memilih salah satu dari dua mangkuk yang berisi makanan. Dua mangkuk tersebut ditandai dengan dua gambar negara yang berbeda.
Achilles sempat memberikan ramalan jitu saat memprediksi pertandingan Rusia melawan Arab Saudi. Ketika itu, ia memilih mangkuk berbendera Rusia. Benar saja, Rusia berhasil menang dengan skor 4-0 atas lawannya tersebut.
Selain Achilles, ada juga satu hewan lagi yang menyedot perhatian di Piala Dunia 2018 Rusia, yakni Farah. Farah merupakan seekor burung elang dari Dubai. Cara meramal Farah adalah dengan memilih salah satu tongkat estafet yang sudah ditandai dengan bendera negara yang akan bertanding.
Sayangnya, prediksi Farah sempat salah di babak semifinal. Ketika itu, burung elang ini memilih mendarat ke tongkat berbendera Belgia. Padahal, Prancis yang berhasil melaju ke babak final.
Hadirnya hewan-hewan peramal di Piala Dunia jelas menjadi warna tersendiri. Dari daftar tersebut, hewan mana yang menurutmu paling ikonik?