10 Lagu Terbaik Pink Floyd yang Harus Kamu Dengarkan Sekarang Juga

Hey You adalah salah satu lagu paling misterius dalam album The Wall. Jika dilihat dari liriknya, sepertinya lagu ini menceritakan tentang kerinduan untuk berinteraksi dengan manusia. Ungkapan "Hey You" menyiratkan memanggil seseorang, dan setiap bait lirik memperlihatkan seseorang dalam keadaan putus asa atau menyedihkan. Setiap lirik adalah pertanyaan yang meminta interaksi manusia, dan seiring dengan berjalannya pertanyaan-pertanyaan tersebut semakin menambah nuansa keputusasaan dalam lagu ini.

Album Animals adalah karya paling polarisasi dari Pink Floyd. Beberapa orang menyukai lagu-lagu ambisius dan super panjang pada album ini; sementara yang lain merasa lagu itu kurang pesona seperti karya mereka sebelumnya. Dogs adalah lagu sindiran untuk pengusaha yang menggunakan kekuatan mereka untuk membuat diri mereka lebih kaya dan lebih kuat dengan mengorbankan orang lain. Di akhir lagu, mereka menjadi tua dan gemuk sebelum meninggal karena kanker. Durasi lagu ini begitu panjang sehingga anggota band dalam tur In The Flesh Roger Waters memainkan permainan kartu di atas panggung selama bagian tengah lagu ketika mereka tidak diperlukan di instrumen mereka pada tahun 1999-2000.

Seperti lagu lain di Dark Side of the Moon, Us and Them juga diproduseri oleh Alan Parsons yang juga bekerja dalam pembuatan album The Beatles, Abbey Road. Us and Them menjadi lagu terpanjang di album Dark Side of the Moon sekaligus menjadi lagu termellow dalam album ini. Bahkan perusahaan rekaman Pink Floyd sempat ragu untuk mengeluarkan trek ini karena melodinya yang dianggap "extremely depressing".

Roger Waters menulis lagu ini berdasarkan pandangannya terhadap dunia pendidikan di Inggris. Secara tidak langsung Another Brick In The Wall (Part II) dibuat untuk menyindir para guru yang lebih suka menyuruh muridnya untuk diam daripada mengajari mereka. Lagu ini memakai beberapa anak sebagai paduan suara dan beat disco, menambah kesan pemberontakan kepada orang-orang yang mencoba "mengontrol" termasuk pemerintah Inggris kala itu.

Money menjadi lagu pertama Pink Floyd yang masuk ke dalam tangga lagu Amerika Serikat. Walaupun lagu ini bertemakan tentang anti-kerakusan, ironisnya Money menjadi lagu yang mengantarkan Pink Floyd ke tangga kesuksesan. Lagu ini bertahan cukup lama di tangga lagu Amerika Serikat, berhubung album Dark Side of the Moon sendiri bertahan selama 741 minggu pada Billboard 200. Suara mesin uang di awal lagu menjadi ciri khas lagu ini. Money sering dibawakan live oleh Pink Floyd maupun personil mereka.

Sebelum Roger Waters mengambil alih bagian penulisan lagu, Pink Floyd sempat menjadi band dengan empat penulis lagu yang setara. Salah satu contohnya bisa dilihat dalam Echoes, dimana keempat personil sama-sama berkontribusi besar dalam lagu ini. Trek sepanjang 23 menit ini memang tidak bisa dipisahkan dari kesan progressive rock yang diusung Pink Floyd sejak era Gilmour. Didominasi oleh suara instrumen yang panjang dan beberapa suara yang haunting, Echoes menjadi gerbang Pink Floyd menuju peningkatan karir mereka di album setelahnya.

Shine On You Crazy Diamond adalah penghargaan untuk pemimpin asli Pink Floyd, Syd Barrett. Pada saat mereka menulisnya, Barrett telah keluar dari band selama sekitar tujuh tahun, tetapi semangatnya masih membimbing mereka. "Remember when you were young," Gilmour menyanyikan teman lamanya. "You shone like the sun. Shine on you crazy diamond." Lirik ini menjelaskan kegilaan yang memaksa Barrett untuk meninggalkan band: "Now there's a look in your eyes, like black holes in the sky." Lagu epik ini sering dijadikan lagu puncak konser Floyd selama bertahun-tahun, dan David Gilmour melakukan versi stellar-nya pada tur solo tahun 2006.

Dari semua lirik yang pernah ditulis oleh Roger Waters, "hanging on in quiet desperation is the English way" bisa menjadi yang terbaik. Lirik ini berasal dari lagu dalam album Dark Side Of The Moon, Time. Waters bahkan belum berumur 30 tahun ketika dia menulis lagu tentang betapa cepatnya kehidupan berlalu begitu saja. Seperti kebanyakan lagu Pink Floyd, Time lebih baik sebagai bagian dari konsep album daripada sebagai singel yang berdiri sendiri. Lagu ini menjadi salah satu karya terbaik Pink Floyd. Alunan suara lonceng yang "membangunkan" ditambah gebukan drum Nick Mason sebelum awal lagu dan solo gitar David Gilmour di pertengahan lagu menambah kesyahduan lagu ini.

Sebelum Pink Floyd memainkan Wish You Were Here di reuni emosional mereka di Live 8 pada tahun 2005, Roger Waters berbicara kepada hadirin jika momen ini sangat emosional baginya. Hal itu dikarenakan salah satu founding members Pink Floyd, Syd Barett, yang hilang tanpa kabar. Anggota Pink Floyd masih ramah dengan Syd Barrett setelah ia meninggalkan grup pada tahun 1968. Dia bahkan muncul di studio, agak tidak dapat dikenali, ketika mereka merekam album kesembilan mereka.

Jika The Dark Side of the Moon menjelaskan penyakit mental yang melumpuhkan Barrett, maka Wish You Were Here adalah sebuah penghargaan sepanjang album untuk kejeniusan dan kegilaannya. Sekitar setahun setelah reuni mereka, Barrett meninggal karena kanker pankreas. Tidak ada anggota band yang melihatnya sejak ia memasuki sesi rekaman untuk Wish You Were Here di musim panas 1975.

Jika artikel ini adalah daftar solo gitar terbaik sepanjang masa, maka Comfortably Numb mungkin juga akan berada di bagian teratas dalam daftar ini. Waters menulis sebagian besar album The Wall oleh dirinya sendiri. Waters menelusuri masalah masa kanak-kanak hingga konflik pada era Pink Floyd. Comfortably Numb adalah salah satu dari beberapa lagu yang ditulis dengan Gilmour yang memasok musik dan solo gitar yang luar biasa, salah satu yang paling terkenal dalam sejarah musik rock. Lagu ini muncul di tengah-tengah The Wall, sebagai lagu utama berjuang untuk melewati hari lain dan pertunjukan lain. Kemudian melodi gitar Gilmour menembus kabut, memberikan kilasan singkat akan kejelasan katarsis.

Selama tur The Wall, Gilmour menampilkan solo gitarnya yang terkenal di atas Wall. Comfortably Numb juga merupakan lagu terakhir yang dibawakan bersama selama reuni band, dan membuatnya menjadi lagu terakhir yang akan dimainkan bersama-sama oleh Pink Floyd setelah kematian Richard Wright pada tahun 2008.

Berikut 10 lagu terbaik Pink Floyd. Tertarik untuk mendengarkan? Jika kamu fans Pink Floyd, nomor berapa lagu favoritmu?