Lelah Sangat, 7 Permainan Masa Kecil Ini Paling Menguras Tenaga! 

Dalam permainan yang satu ini, cewek yang paling handal dalam memainkannya. Soalnya nih, para cewek memiliki badan yang lentur, sehingga dapat melompat tanpa mengenai tali atau karet.

Permainan ini bisa dimainkan oleh para cewek dan cowok. Karet atau tali mulanya dibentangkan sepinggang. Apabila semua pemain bisa melompati, karet atau tali akan ditinggikan sampai sekepalan tangan di atas kepala.

Kalau ada pemain yang gak bisa melompat, maka salah satu pemain yang berhasil bisa ‘membela’ denga cara melakukan lompatan untuk si pemain yang gak berhasil.

Pemainan ini dimainkan oleh 2 tim, dengan minimal 3 orang di tiap timnya. Salah satu tim ada yang bertindak untuk menghadang dan tim yang satunya berusaha lolos dari hadangan.

Kalau salah satu penghadang berhasil mengenai, maka tim penghadang akan bertukar posisi. Agak melelahkan memang, dan permainan yang satu ini memaksa kamu untuk fokus. Soalyna nih, kalau gak fokus, kamu sebagai tim penghadang, akan membuat kesempatan pada tim yang berusaha meloloskan diri.

Biasanya permainan yang satu ini, paling seru kalau dimainkan banyak orang. Misalnya saat waktu kamu sekolah dasar dan jam istirahat, kamu dan teman-teman bermain benteng-bentengan.

Cara memainkannya, cukup menyentuh benteng (tiang, bambu  atau pohon). Tapi itu gak akan mudah, soalnya benteng lawan juga dijaga ketat. Dan orang yang sudah lama gak megang benteng, akan kalah kalau sudah dikejar dan tertangkap.

Makanya, untuk balik mengejar lawan, kamu harus menyentuh benteng kamu lagi supaya bisa mengejar lawan yang meninggalkan bentengnya dan menangkapnya!

Kalau permainan yang satu ini, paling sial bagi yang jaga atau si pengejar. Soalnya, yang jaga akan mengejar pemain agar bisa bertukar posisi.

Kalau sudah lelah dikejar, kamu bisa jongkok. Tapi ingat, jika kamu adalah orang yang terkhir jongkok, maka otomatis kamu akan bertukar posisi dengan si pengejar.

Maka dari itu, pastikan untuk membangunkan teman yang lain dengan cara menyentuhnya supaya kamu bisa jongkok, dan si pengejar berbalik mengejar pemain yang sudah dibangunkan.

Permainan yang satu ini dimainkan dilapangan, dengan cara membuat kotak terlebih dahulu dan di atasnya digambar dengan sebuah gunung.

Kalau sudah digambar, maka satu persatu pemain akan melemparkan lempengan bata kecil / keramik /kapur kecil pada kotak yang terendah. Kemudian, pemain itu melompati satu per satu kotak sampai di bawah gambar gunung, kemudian berbalik mengambil bata.

Begitu seterusnya kalau berhasil sukses, dan tanpa mengenai garis kotak, dan melemparkan bata tepat pada kotak. Sampai melemparkan pada dalam gunung, kalau pemain berhasil mengambilnya, maka kotak paling rendah akan jadi miliknya. Otomatis pemain lain gak boleh menginjak kotak itu.

Memang menyenangkan memainkan permainan yang satu ini, apalagi kamu tinggal duduk anteng doang. Jelas, yang paling capek adalah si penarik. Tapi, rasa capek dari si penarik akan sirna, kalau dia dapat giliran untuk duduk anteng.

Jelas banget, permainan yang satu ini merupakan permainan langganan pada saat hari kemerdekaan Indonesia. Cukup modal karung, dan mulai balapan dari garis start sampai garis finish.

Biar lebih aman, balap karung sebaiknya dimainkan di tanah lapang. Supaya saat ada yang jatuh, gak terlalu sakit.

Mana nih, permainan masa kecil yang dulu kamu sering mainkan? Gak ada batas waktu kan pas memainkannya, yang ada kalau kamu teman-teman merasa sudah lelah, permainan itu otomatis diakhiri.