Pagi ini (30/1/17), babak final Miss Universe 2017 sukses digelar. Banyak kejutan menarik yang hadir di ajang kecantikan tertua dunia tersebut.
Penasaran kejutan apa saja yang hadir di ajang yang tahun ini diselenggarakan di Filipina tersebut? Berikut kami sajikan rangkumannya. Simak yuk!
Sejak awal, wakil Indonesia Kezia Warouw memang digadang-gadang jadi pemenang. Namun di babak final yang dihelat pagi ini, Kezia harus puas sampai di babak Top 13 saja.
Ya, Kezia memang tak lanjut ke babak berikutnya. Namun unik dan mengejutkannya, nama Kezia justru dipanggil nomor kedua setelah wakil Kenya.
Meski gak menjamin urutan, tapi hal ini sungguh membanggakan lho! Fyi, Kezia masuk babak Top 13 bersama dengan wakil Kenya, Amerika Serikat, Meksiko, Peru, Panama, Kolombia, Filipina, Kanada, Brasil, Perancis, Haiti dan Thailand.
Siera Bearchell, wakil Kanada di ajang Miss Universe 2017 berhasil masuk Top 9. Hasil ini tentunya membungkam anggapan haters yang menyebut bahwa ia tak akan pernah bisa masuk ke babak utama kompetisi kecantikan ini karena bentuk badannya yang plus size.
Miss Kanada ini selama karantina banyak disorot terlebih saat penilaian sesi swimsuit karena bentuk badannya yang mendobrak ukuran badan para finalis Miss Universe kebanyakan.
Wakil Kenya Mary Esther Were jadi wanita pertama Kenya yang berhasil memasuki babak utama pada gelaran final Miss Universe. Ia berhasil masuk babak Top 6 bersama dengan perwakilan Perancis, Kolombia, Filipina, Thailand dan Haiti.
Gak terlalu diunggulkan, konsep national costume wakil Myanmar justru berhasil meraih gelar Best National Costume Miss Universe 2017. Mengusung tema wayang khas Myanmar, Htet Htet Htun berhasil mengalahkan Indonesia dan Thailand yang lebih diunggulkan jadi pemenang National Costume.
Salut Myanmar!
Kostum Unity in Diversity memang gak memenangi gelar Best National Costume, tapi kostum buatan Jember Fashion Carnival itu berhasil masuk Top 10.
Kostum yang sangat agung dan megah itu juga berhasil menarik perhatian dunia dan kerap dibicarakan selama sesi penilaian national costume yang diselenggarakan pada Jumat, 28 Januari lalu.
Pesona wanita Amerika Latin memang gak ada matinya. Buktinya, di babak Top 3 dua dari tiga adalah wakil dari Amerika Latin yakni Raquel Pellissier dari Haiti dan Andrea Tovar dari Colombia.
Sementara itu, satu tempat di babak Top 3 berhasil dicuri wakil Perancis, Iris Mittenaere.
Takut terjadi kesalahan penyebutan pemenang seperti yang terjadi di Miss Universe 2015, Pia Wurtzbach sebelum pembacaan pemenang Miss Universe 2017 ini menyerahkan kacamata kepada Steve Harvey sang MC yang pada tahun 2015 lalu salah menyebutkan pemenang Miss Universe.
Sontak kejadian ini menyebabkan seisi SM Arena Mall of Asia yang menjadi lokasi babak final Miss Universe 2017 pun gemuruh tak bisa menahan tawa. Beruntungnya sih, Steve Harvey gak salah lagi menyebut pemenang. Kalau salah kan kocak ya?
Tak disangka-sangka, wakil Perancis Iris Mittenaere berhasil merebut mahkota Miss Universe 2017. Kemenangan Iris ini mengulangi kesuksesan wakil Perancis di ajang Miss Universe 63 tahun silam.
Ya, Perancis pernah memenangi gelar Miss Universe pada 1953 atas nama Sylviane Carpentier.
Fyi, kemenangan Iris ini tak disangka-sangka lho guys. Soalnya, selama karantina Iris tak banyak menonjol. Namun, juri dan publik berhasil dihipnotis gak hanya oleh kecantikan parasnya saja tapi kecerdikannya saat memberikan jawaban di babak Top 3.
Well, selamat Perancis atas gelar Miss Universenya. Lalu, teruntuk Kezia Warouw wakil Indonesia terima kasih banyak atas perjuangannya. Rakyat Indonesia bangga padamu!