Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Penambahan Zodiak Ke-13 Ternyata Cuma Hoax! Ini Kata NASA!

elinatrance.com
elinatrance.com

Beberapa pengguna media sosial sempat "panik" dalam beberapa hari ke belakang akibat berita mengenai pernyataan yang (katanya) dikeluarkan oleh NASA, tentang adanya penambahan zodiak baru dan pergantian tanggal horoskop karenanya. NASA membantah berita kontroversial tersebut dan telah disebarkan ulang dalam banyak publikasi internasional.

Kabar berita penambahan zodiak ini disebarkan oleh pihak yang gak bertanggung jawab, yang mendapatkan informasinya dari website antariksa khusus anak-anak.

Default Image IDN
Default Image IDN

Berita penambahan zodiak menyeruak ketika sebuah portal berita mengangkat artikel yang dipublikasi oleh NASA di Bulan Januari 2016. Artikel tersebut bersumber dari The Space Place, sebuah situs edukasi tentang astronomi khusus anak-anak.

NASA mengatakan bahwa rasi bintang memang berubah seiring waktu, tapi ini bukan berarti menambah jumlah zodiak.

Default Image IDN
Default Image IDN

NASA menyatakan bahwa kaum Babylonia menciptakan 13 rasi bintang yang akhirnya mengarah pada 13 tanda zodiak. Namun karena kalender yang diikuti para kaum Babylonia berjumlah 12 bulan, mereka menjadikannya 12 zodiak saja. Namun, karena rasi telah menunjukkan perubahan, kalender astrologi yang diterapkan oleh kaum Babylonia menjadi gak akurat. Tapi ini bukan berarti zodiak menjadi 13 macam.

NASA mengatakan bahwa pernyataan penambahan jumlah zodiak itu berasal dari mereka jelas salah, karena mereka hanya mempelajari astronomi, BUKAN astrologi.

Default Image IDN
Default Image IDN

Walaupun NASA menepis bahwa info penambahan zodiak dari mereka itu gak benar, bukan berarti zodiak nantinya gak akan bertambah bahkan menjadi lebih dari 13 macam. Yang NASA klarifikasi adalah mereka hanya melakukan perhitungan matematis dan keilmuan sains terkait antariksa.

NASA mengatakan bahwa astronomi dan astrologi itu jelas berbeda, astronomi menggunakan pendekatan sains sementara astrologi menggunakan pendekatan kepercayaan.

Default Image IDN
Default Image IDN

Menurut Dwayne Brown, juru bicara NASA yang diwawancarai secara eksklusif oleh Gizmodo, NASA hanya melakukan kalkulasi dan pendataan segala sesuatu yang bisa terlihat di langit, itu yang disebut dengan astronomi. Sementara astrologi adalah pemahaman kuno mengenai perbintangandan efeknya pada kehidupan, itu gak dibahas sama sekali di NASA.

Default Image IDN
Default Image IDN

Sekarang bagi kamu yang mengikuti zodiak atau astrologi gak perlu khawatir dan panik karena jumlah zodiak tetap sama. Sejauh ini gak ada zodiak ketigabelas atau semacamnya. Sekali lagi Brown menyatakan, "NASA belajar astronomi, bukan astrologi." Paling gak pernyataan Brown akan menghindarkan kita dari termakan hoax lagi.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Bayu D. Wicaksono
EditorBayu D. Wicaksono
Follow Us