Sungguh Mulia, Pemuda Ini Beri Layanan Foto Gratis Buat Warga Terpencil
Tinggal di area pegunungan membuat pemuda tampan asal Baoshan, Provinsi Yunnan Tiongkok bernama Yang Dongqing sadar jika masyarakat desa di pegunungan tidak mudah mendapat layanan foto. Untuk itu, mahasiswa desain iklan di Chongqing University ini memberikan jasa foto untuk warga di empat desa. Duh, baik banget ya!
Yang sudah melakukan hal ini tiga tahun lamanya
Hal ini sudah dilakukan Yang sejak Festival Musim Semi pada 2015. Awalnya, foto itu diambil di kampung halamannya. Namun, lama-lama jasa fotonya meluas. Tiga tahun memberikan jasa foto gratis, total sudah ada 200 foto keluarga dan 1.000 foto personal yang diambilnya di empat desa.
Hal ini ia lakukan karena terinspirasi sang kakek
Dikutip China Daily, fotografi adalah salah satu hobi Yang. Ia melakukan hal ini karena sang kakek merasa kesulitan mendapat jasa foto. Karena tinggal di daerah pegunungan, salah satu mimpi kakek Yang adalah memiliki foto keluarga.
Namun keinginan itu tidak terwujud karena kala itu kondisi ekonomi mereka pas-pasan. Keluarga Yang pun hingga kini menyesali hal itu.
"Banyak orang yang tinggal di daerah pegunungan tidak punya kesempatan untuk mengambil foto seumur hidup mereka. Dan saya ingin mengubah itu," ujar Yang.
Gerakan memfoto keluarga secara gratis ini diberi nama Free Photographing of Family Pictures
Kini langkah Yang diikuti oleh orang lainnya. Ada beberapa sukarelawan lain yang juga membantu Yang memotret pihak-pihak di pedesaan dan pegunungan yang ingin memiliki foto keluarga. Gerakan ini diberinama "Free Photographing of Family Pictures" atau fotografi gratis untuk foto keluarga.
Yang berharap jepretan yang diambilnya ini bisa membawa kebahagiaan untuk masyarakat
Ketulusan hati Yang untuk membantu warga desa di pegunungan mendapatkan memori indah dalam bentuk foto ini diapresiasi oleh pemerintah setempat. Yang pun akan terus mengambil foto warga secara gratis dan membuatkan pameran foto keluarga setelah 10 tahun.
Dilansir People, setiap foto yang diambil, dicetak dan dibingkainya dengan biaya pribadi Yang. Ia pun berharap langkah yang dilakukannya ini bisa berguna dan foto hasil jepretannya bisa membawa kebahagiaan untuk masyarakat di kampung halamannya.
