VIDEO: ABK Buang Sampah di Laut Lepas, PT Pelni Minta Maaf

Video ini pertama kali diunggah oleh akun Instagram @andiniskayanti, penumpang kapal yang berangkat dari Tanjung Priok menuju Kepulauan Natuna, Kepulauan Riau. 

"On my way to natuna island from tj priok and it happened," tulis akun tersebut.

Netizen langsung bereaksi atas video tersebut. Kebanyakan menyayangkan perilaku tidak terpuji tersebut yang ironisnya dilakukan oleh petugas kebersihan. Bahkan dengan viralnya video tersebut, netizen pun memention ke akun resmi milik Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti.

"Noted bu, @susipudjiastuti115.. gak bisa dibiarkan terus menerus bu," tulis akun @donnapermadi

"@susipudjiastuti115 yg kayak gini bikin miris," tulis akun @ryskaerliansyah, "Cocok di tenggelamkan bu... @susipudjiastuti115," tulis akun @angga_situmeang.

Akun @zamo.ranoo juga menulis "Tolong di tenggelamkan ini bu susi @susipudjiastuti115", serta masih banyak lagi lainnya.

Rekaman video itu akhirnya banyak yang diunggah kembali oleh pemilik Instagram lainnya hingga menjadi hits. Video viral itu diunggah ulang oleh akun bernama @infia.fact yang memiliki followers sebanyak hampir 3 juta tersebut.

Melihat kejadian miris itu, PT Pelayaran Nasional Indonesia (Persero) ( Pelni) membenarkan perlakuan anak buah kapal (ABK) yang membuang sampah ke laut. Dikutip dari kompas.com, Manager Public Relation dan CSR Pelni, Akhmad Sujadi meminta maaf atas kejadian tersebut. Sampai saat ini pun mereka masih menyelidiki kapan itu terjadi.

Kejadian itu dilakukan oleh satu mitra kerja Pelni. Jadi Pelni kerja sama dengan pihak ketiga untuk mengurusi kebersihan di kapal. 

Atas kejadian tersebut, tambah Sujadi, Pelni telah menyurati kepada perusahaan pihak ketiga untuk memberikan sanksi kepada ABK yang melakukan pembuangan sampah ke laut, dan meminta perusahaan pihak ketiga membina ABK bersangkutan agar tidak melakukan kembali.

PT Pelayaran Nasional Indonesia (Persero) ( Pelni) memiliki Standar Operasional dan Prosedur (SOP) tersendiri untuk menangani sampah di atas kapal yang dioperasikan. 

Seperti dilansir dari kompas.com, Manager Public Relation & CSR, Akhmad Sujadi, mengatakan sampah yang telah dihimpun di kapal tidak dibuang ke laut. Namun dikumpulkan terlebih dahulu di dalam kapal. 

Secara kronologinya, sampah itu dihimpun oleh petugas di atas kapal dan dipisahkan antara sampah organik dan non organik. Setelah sampai di pelabuhan, sampah yang dihimpun akan diangkut menggunakan truk ke tempat pembuangan sampah.  

Dalam hal ini, Pelni bekerja sama dengan pemerintah daerah setempat untuk pengangkutan sampah menggunakan truk ke tempat pembuangan sampah. Jadi menurutnya, PT Pelni telah bekerja sama dengan pemda di Jakarta, Semarang, dan kota yang pelabuhannya disinggahi kapal Pelni. Bahkan ia menegaskan pihak perseroan tidak pernah mengintruksikan kepada ABK untuk membuang sampah yang ada di kapal ke laut. 

"Jadi sekali lagi kami punya SOP, dan kami tidak ada instruksi pembuangan sampah ke laut," tegas dia. 

Nah, dengan melihat kejadian ini bagaimana tanggapanmu guys? Apakah sedewasa ini masih layak membuang sampah sembarangan? Silakan berikan tanggapanmu di kolom komentar yaa. Intinya stop buang sampah sembarang ya!