Viral Cewek Bikin Story Usai Tabrak Hingga Korban Tewas, Jadi Sorotan

Kecelakaan maut ini terjadi di Jalan Veteran, Banjarmasin Timur pada Kamis (28/4/2022) pagi. Kecelakaan tersebut melibatkan mobil Suzuki Swift berwarna putih, dan kakek-kakek yang menjadi korbannya.

Kakek yang diketahui bernama Salman itu disebut ditabrak dari arah belakang oleh mobil yang ditumpangi Salsabila.

Akibat kecelakaan itu, Kakek Salman meninggal dunia di tempat. Sementara Salsabila dan rekan-rekannya yang ada di mobil tersebut, ditahan oleh pihak berwajib.

Kecelakaan itu jadi viral di media sosial karena cewek ini mengunggah Instagram Story usai kecelakaan. Saat itu ia berada di dalam ambulans, diduga sedang mengantarkan korban ke rumah sakit.

Dalam video Story tersebut, Salsabila menuturkan bahwa ia dan teman-temannya tak sengaja menabrak seseorang hingga meninggal di tempat.

"Kami itu gak sengaja, namanya juga musibah sih ya, gak sengaja nabrak orang, mana orangnya mati di tempat," ujar Salsabila di video tersebut.

Video tersebut ramai jadi bahasan di media sosial setelah diunggah oleh beberapa akun Twitter. Warganet menyebut bahwa cewek itu tidak memiliki empati karena terlihat dari ekspresi wajahnya.

Selain itu, aksinya merekam video dan mengunggahnya di Instagram Story juga dianggap warganet tidak pantas untuk dilakukan.

"MBA SATU INI ABIS NABRAK ORANG SAMPE MENINGGAL, MALAH LANGUNG BIKIN INSTA STORY TANPA RASA BERSALAH. RIP EMPATI!," tulis akun @are*****.

"Di depannya ada korban terkapar berdarah-darah, dianya sibuk ngibasin rambut sama benerin baju," ujar akun @aur********.

"Respons dia tuh kayak habis nabrak hewan. Kayak, hah? Manusia lho ini, kita gak tahu seberapa banyak peran dia dalam hidupnya dan orang sekitar. Lah, dia bilang begitu. Apa tidak menyulut emosi kita bersama, nih?" kata akun @ainu*******.

Usai banyak komentar warganet yang menyudutkannya, cewek yang disebut selebgram Banjarmasin ini memberikan klarifikasi lewat akun Instagram @bbynonaaa.

Ia membela diri bahwa dirinya ikut ke ambulans dan mengantar korban, adalah salah satu wujud tanggung jawab kepada korban. Salsabila juga menyebut pada kejadian itu ia merupakan penumpang. Sementara yang menyetir mobil hingga terjadi kecelakaan adalah temannya.

"Justru kami merasa bersalah makanya kami ikut antar korban ke RS. Bikin Story bukan berarti tidak punya rasa sedih. Kami punya rasa iba, panik, dan gak kekontrol. Walaupun bukan aku yang melakukan, tapi aku ikut bertanggung jawab," tulis Salsabila pada unggahan klarifikasinya.

Setelah mengunggah klarifikasi, Salsabila akhirnya mengunggah postingan permintaan maaf. Masih lewat unggahan Story, ia menyadari kesalahannya saat membuat dan mengunggah video saat di ambulans.

Ia pun meminta maaf kepada korban atas tindakannya yang kurang beretika tersebut.

"Saya meminta maaf karena tersebar luasnya video di dalam ambulans yang tidak sopan dan tidak beretika. Video itu tidak ada maksud menyinggung, mengejek, atau tak simpati dengan korban," tulis Salsabila.

Ini bisa jadi pelajaran bagi kita untuk tidak latah mengabadikan segala kejadian. Terutama kejadian musibah yang melibatkan diri sendiri maupun orang lain.