10 Adegan yang Ditunggu Penonton di Ending Moving, Akhirnya Muncul!

Kim Doo Shik (Jo In Sung) yang tak muncul selama beberapa episode membuat para penonton menunggu sosoknya kembali. Hilangnya Kim Doo Shik bukan tanpa alasan. Ia diceritakan harus berpisah dari istri dan anaknya karena diburu oleh Min Yong Joon (Moon Sung Geun) serta beberapa bawahannya.

Diculiknya Kim Doo Shik pun bermaksud untuk memberi ayah satu anak tersebut sebuah misi ilegal. Ia ditugaskan untuk membunuh mantan pemimpin Korea Utara saat itu, yakni Kim Il Sung.

Setelah beberapa tahun tak ada kabar, akhirnya Kim Doo Shik bisa bersatu kembali dengan keluarga kecilnya. Kedatangannya pun disambut oleh sang istri, Lee Mi Hyun (Han Hyo Joo) dan putranya, Kim Bong Seok (Lee Jung Ha) yang sudah beranjak dewasa.

Setelah diculik, Kim Doo Shik bak lenyap begitu saja. Tak ada satu pun kabar darinya yang membuat sang istri, Lee Mi Hyun, bertanya-tanya tentang keberadaan suaminya itu. Ia juga menunggu dan kerap khawatir dengan keadaan sang suami.

Usut punya usut, ternyata Kim Doo Shik tertangkap oleh pasukan Korea Utara saat menjalankan aksinya. Ia pun dimasukkan ke dalam penjara bawah tanah dan terjebak di sana selama bertahun-tahun.

Saat dibebaskan, Kim Doo Shik membalaskan dendamnya kepada orang yang telah memisahkannya dengan anak dan istrinya. Ia kemudian berhasil menemukan keberadaan keluarga kecilnya dan bertemu kembali dengan Lee Mi Hyun dan Kim Bong Seok.

Salah satu adegan lainnya yang paling ditunggu-tunggu adalah ketika kekuatan dari para orangtua super bisa bersatu, demi melawan musuh. Seperti di film superhero pada umumnya, mereka semua berkumpul di satu tempat dan bekerja sama melawan musuh hingga titik darah penghabisan.

Lee Mi Hyun, Jang Joo Won (Ryu Seung Ryong), dan Lee Jae Man (Kim Sung Kyun) melawan para musuhnya dari Korea Utara, demi melindungi anak-anak mereka. Mereka bertarung nyawa dan memastikan anak-anak mereka tetap aman dari serangan musuh.

Meski para orangtua super sudah berusaha sekuat tenaga, tapi ada satu waktu mereka harus dipukul mundur oleh musuh. Seperti halnya Lee Mi Hyun yang kehabisan peluru saat mengetahui Kim Bong Seok ikut melawan musuh dari Korea Utara. Lalu, Jang Joo Won yang sempat tergeletak sejenak setelah mata sebelah kirinya terkena tembakan.

Di saat-saat genting itulah mereka sebenarnya membutuhkan bantuan tambahan. Beruntung, saat itu ada Jeon Gye Do (Cha Tae Hyun) yang sedang mengikuti Jang Hui Soo (Go Young Jung) menuju SMA Jeongwon dengan mengendarai bisnya. Di perjalanan juga Jeon Gye Do melihat Kim Bong Seok yang terbang di langit menuju ke sekolahnya.

Sesampainya di SMA Jeongwon, ia melihat keadaan Kim Bong Seok dan ibunya yang sudah terkepung musuh. Dengan tekadnya, Jeon Gye Do memanfaatkan kekuatan supernya. Ia menembakkan listrik ke arah musuh dan membuat manusia super asal Korea Utara itu kehilangan satu tangannya.

Saat Jang Joo Won sedang ikut dalam misi bersama para tentara Korea Selatan, ia memang terlihat melawan manusia super asal Korea Utara. Dari adegan itulah diketahui, bahwa tak hanya Korea Selatan yang punya proyek pengembangan manusia super, tapi juga Korea Utara.

Di empat episode terakhir drakor Moving, akhirnya terlihat bahwa manusia super yang masuk dalam pasukan elite Korea Utara tak hanya satu orang saja. Ada beberapa manusia super lainnya yang ikut menjalankan misi demi mendapatkan file berisi data pribadi hingga kekuatan yang dimiliki anak-anak super di Korea Selatan.

Kekuatan yang dimiliki oleh manusia super asal Korea Selatan dan Korea Utara hampir sama. Hanya saja yang membedakan adalah komposisi pasukan dengan kemampuan-kemampuan supernya.

Contohnya, tim manusia super Korea Selatan tak memiliki anggota yang bisa mengeluarkan kekuatannya lewat tepukan telapak tangan. Sementara pasukan elite Korea Utara tak punya anggota yang punya indra sangat tajam seperti Lee Mi Hyun.

Dari sanalah akhirnya pertarungan sangat sengit pun terjadi. Dengan kekuatan super yang hampir sama dan kemampuan memainkan senjata yang baik, mereka beradu kekuatan. Tujuan kedua kubu tersebut berbeda. Meski demikian, mereka sama-sama ingin menjadi pahlawan untuk diri sendiri dan keluarganya.

Min Yong Joon punya rencana besar untuk memanfaatkan kekuatan para manusia super dan keturunan-keturunannya. Hal itu nantinya akan ia gunakan untuk menyerang Korea Utara dan membuat musuhnya itu bertekuk lutut.

Salah satu misi yang dibuat Min Yong Joon adalah membunuh diktator Korea Utara saat itu, yakni Kim Il Sung. Misi pembunuhan itu pun diserahkannya kepada Kim Doo Shik sebagai eksekutor. Sayangnya, rencana tersebut gagal karena Kim Il Sung dinyatakan meninggal dunia karena penyakit yang dideritanya.

Rencana besar lainnya yang tak kalah gila adalah mencari keturunan-keturunan manusia super lewat lembaga pendidikan. Di sekolah tersebut, semua murid dipantau. Namun, hanya murid-murid yang terdeteksi memiliki kekuatan super saja yang mendapat pantauan sangat ketat.

Sayang seribu sayang, rencana besar Min Yong Joon yang sudah dirancangnya sejak lama harus gagal begitu saja. SMA Jeongwon hanya dijadikan sebagai cover untuk misi mencari keturunan para manusia super. Kim Doo Shik juga gagal membunuh Kim Il Sung, hingga akhirnya memancing para pasukan elite Korea Utara untuk menyusup ke Korea Selatan.

Keegoisan dan kelicikan Min Yong Joon sejak episode perdana Moving memang sudah membuat penonton geram. Bagaimana tidak, ia menghalalkan segala cara untuk memenuhi ambisinya melawan Korea Utara lewat Badan Intelijen Negara (NIS).

Ia mencari dan memburu manusia-manusia super untuk dijadikan agen rahasia. Tak tanggung-tanggung, Min Yong Joon juga melakukan praktik-praktik ilegal demi bisa melancarkan aksinya.

Tampaknya kekesalan penonton pada sosok Min Yong Joon bisa terbalaskan. Sebab, Min Yong Joon harus mengalami akhir hidup yang tragis dan menerima pengkhianatan dari Kim Doo Shik. Ia meninggal dunia setelah dibunuh oleh Kim Doo Shik yang berhasil dibebaskan dari hukuman Korea Utara.

Tak hanya menyajikan aksi-aksi heroik dari para manusia super, Moving juga menyelipkan kisah romansa masa SMA lewat karakter Kim Bong Seok dan Jang Hui Soo. Keduanya diceritakan saling jatuh cinta, tapi tak ada yang berani untuk mengungkapkannya terlebih dahulu.

Kim Bong Seok akhirnya tak bisa menahan mulutnya untuk tak berkata jujur. Ia pun secara tak sadar mengatakan bahwa Jang Hui Soo adalah sosok yang disukainya. Jang Hui Soo yang menyadari perkataan Kim Bong Seok pun sempat terkejut. Namun, ia langsung mengatakan hal yang sama, ia juga menyukai Kim Bong Seok.

Kim Bong Seok sempat dicegah oleh ibunya setiap kali ingin menggunakan kekuatan supernya. Namun, hal itu justru membuatnya terkekang dan merasa tak percaya diri. Sadar jika apa yang dilakukannya salah, Lee Mi Hyun pun akhirnya memperbolehkan sang putra untuk menggunakan kekuatan supernya.

Setelah pertempuran terakhir di SMA Jeongwon, Kim Bong Seok pun jadi lebih mahir dan lihai dalam menggunakan kemampuan terbangnya. Bahkan, kekuatannya itu pun dimanfaatkannya untuk menolong orang lain yang kesusahan. Dengan demikian, Kim Bong Seok pun mengikuti jejak ayahnya menjadi superhero.

Moving berhasil menyajikan plot yang intens. Adegan-adegan yang sempat jadi tanda tanya di beberapa episode sebelumnya pun akhirnya terjawab di tiga episode terakhir. Apakah kamu puas dengan ending drakor Moving?