3 Hal Ironi dari Karakter Lee Seung Joo di Ending Nine Puzzles, Bikin Miris!
Dalam dua episode pamungkasnya, Nine Puzzles menghadirkan plot twist tak terduga. Pelaku pembunuhan berantai yang diselidiki Yoon Ena (Kim Da Mi) ternyata adalah orang terdekat gadis itu, yakni Lee Seung Joo (Park Gyu Young).Walau sejak awal Lee Seung Joo jadi salah satu karakter yang memang dicurigai oleh penonton. Namun, ketika backstory Lee Seung Joo ditampilkan dalam ending drakor Nine Puzzles, ternyata ada beberapa hal ironi dari sosok psikiater Yoon Ena ini. Yuk, simak selengkapnya dalam artikel berikut.
1. Psikiater yang memiliki gangguan jiwa
Sebagai psikiater, Lee Seung Joo memiliki kepribadian yang tenang. Ketika melakukan sesi konseling dengan Yoon Ena yang mengidap PTSD, Lee Seung Joo selau menyikapinya dengan berkepala dingin.
Namun, nyatanya di balik sosoknya yang tenang tersebut, Lee Seung Joo menyembunyikan identitas aslinya dengan sangat rapi. Gak seperti yang Yoon Ena bayangkan saat ia melakukan profiling, yakni sang pelaku pembunuhan berantai adalah seorang yang perfeksionis. Siapa sangka, Lee Seung Joo memiliki gangguan jiwa. Ia mengidap hoarding disorder.
Hal ini diperlihatkan pada adegan di episode 10, yang mana rumah Lee Seung Joo dipenuhi dengan timbunan barang. Mulai dari boneka, balon, hingga cermin. Diduga kelainannya ini disebabkan karena Lee Seung Joo mengalami peristiwa traumatis, yakni ditinggalkan ibunya saat masih berusia belia.
2. Membantu orang melanjutkan hidup tapi ia sendiri gak punya tujuan hidup
Saat memberikan terapi kepada pasiennya, Lee Seung Joo sebagai psikiater tentu mengharapkan kesembuhan mereka. Tak terkecuali kepada Yoon Ena. Meski dirinya lah pembunuh paman gadis itu, Lee Seung Joo membantu Yoon Ena untuk mengingat malam peristiwa pembunuhan itu terjadi.
Terbukti pada akhirnya, Yoon Ena sudah tak lagi punya ketakutan untuk menoleh ke belakang. Walau sedemikian rupa membantu orang lain untuk melanjutkan hidup mereka. Mirisnya, Lee Seung Joo sendiri malah gak punya tujuan hidup.
Alih-alih menerapkan self-love dan self-forgiveness, Lee Seung Joo mengaku bahwa ia sudah tidak tahan dengan dirinya sendiri. Setelah membunuh para pelaku yang menewaskan dan berbuat keji pada ibunya, ia mengakhiri nyawanya dengan membakar diri.
3. Seorang korban ketidakadilan, tapi juga tersangka pembunuhan
Dalam ending drama ini terungkap bahwa para korban pembunuhan teka-teki memiliki benang merah dengan kematian tragis Lee Nam Sook (Oh Min Ae). Ibu Lee Seung Joo tersebut merupakan korban ketidakadilan yang tewas terbakar saat pembokaran pasar Shindonga yang telah mereka rencanakan untuk proyek pembangunan The One City.
Ironisnya, Lee Seung Joo yang notabene keluarga korban justru jadi tersangka pembunuhan. Karena para pelaku yang menewaskan dan memfitnah ibunya sebagai teroris anti pembangunan sulit diadili, maka dari itu Lee Seung Joo yang sakit hati melakukan penghakiman dengan membunuh mereka.
Ketiga hal ironi yang dialami Lee Seung Joo di atas membuat penonton merasa miris. Setelah melakukan pembunuhan berantai untuk membalas dendam, ironisnya, Lee Seung Joo justru mengakhiri hidupnya di ending drakor Nine Puzzles.
