Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Choi Woo Sik di drama A Killer Paradox (instagram.com/netflixkr)
Choi Woo Sik di drama A Killer Paradox (instagram.com/netflixkr)

Pembunuhan pertama yang dilakukan Lee Tang (Choi Woo Sik) di A Killer Paradox, membuatnya mulai menyadari beberapa hal. Pada awalnya, ia melakukan itu sebagai bentuk perlindungan diri, karena tiba-tiba diserang secara bruntal. Namun, siapa sangka, jika takdir justru berpihak padanya.

Lee Tang sebenarnya cukup kebingungan dengan apa yang terjadi padanya. Namun, ia selalu berhasil lolos setelah menghabisi nyawa orang. Tiga hal inilah yang akhirnya disadari Lee Tang setelah menjadi pelaku pembunuhan di A Killer Paradox.

1. Menjadi pelaku pembunuhan yang selalu lolos dari hukuman

Choi Woo Sik di drama A Killer Paradox (instagram.com/netflixkr)

Pembunuhan pertama yang dilakukan Lee Tang membuatnya begitu terguncang. Saat itu ia melakukannya murni karena ketidaksengajaan, di mana sebelumnya Lee Tag diserang dan ia mencoba melindungi diri. Lee Tang yang ketakutan langsung melarikan diri dan meningalkan palu serta tasnya di TKP.

Siapa sangka jika bukti tersebut sudah tidak ada saat paginya dan ini membuat Lee Tang lolos. Lalu saat ia membunuh seorang perempuan, TKP terkenal liur anjing yang membuatnya sulit diidentifikasi. Lee Tang mulai menyadari, bahwa tindak kriminal yang ia lakukan selalu menguntungkannya di mana bukti hilang dalam sekejap.

2. Korban pernah melakukan kejahatan berat

Choi Woo Sik di drama A Killer Paradox (instagram.com/netflixkr)

Pembunuhan pertama yang dilakukan Lee Tang tentu saja membuatnya begitu terguncang. Namun, siapa sangka keesok paginya justru muncul berita mengenai korban tersebut. Di mana ia sebenarnya pembunuh berantai yang sedang dalam kejaran polisi.

Tentu, Lee Tang semakin tidak percaya akan takdir yang dialaminya. Ia yang awalnya terus merasa bersalah, justru menyalahkan korbannya sendiri. Saat Lee Tang terbayang oleh wajah korban, ia berani bicara bahwa apa yang dilakukan korbannya juga hal yang tidak bisa dibenarkan. Sampai korban-korban Lee Tang berikutnya, ternyata mereka juga pernah membunuh orang lain.

3. Terkadang diliputi rasa bersalah yang mendalam

Choi Woo Sik di drama A Killer Paradox (instagram.com/netflixkr)

Walau perbuatan yang dilakukan Lee Tang dilandasi alasan yakni membunuh para pelaku kejahatan, tapi itu juga bukan hal yang bisa dibenarkan. Lee Tang juga kerap kali merasa bersalah karena menjadi pelaku yang membuat nyawa orang lain hilang. 

Seperti yang dikatakan Detektif Jang Nan Gam (Son Suk Ku) bahwa dirinya bukan Tuhan yang bisa mengambil nyawa orang lain seenaknya. Manusia tidak punya kuasa untuk memutuskan hidup atau mati manusia lainnya. Hal inilah yang terkadang membuat Lee Tang kerap diliputi perasaan bersalah.

Pada awalnya Lee Tang tidak pernah berniat melakukan tindakan jahat bahkan sampai membunuh orang lain. Namun, beberapa hal yang terjadi justru menguntungkan dirinya seperti bukti yang tanpa terduga hilang. Walaupun begitu, Lee Tang juga tidak membenarkan perilakunya sendiri.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team