3 Usaha Song Ki Baek Jadi Pembawa Berita Utama di Frankly Speaking

Pembawa berita utama terkadang didatangi bintang tamu dari luar negeri. Posisi ini harus dituntut untuk pandai berbicara bahasa asing agar ada feedback ketika membicarakan sebuah topik. Dengan begitu, acara diskusi bisa meraih banyak penonton.

Song Ki Baek telah melakukan hal tersebut. Awal episode telah diperlihatkan bagaimana ia berbicara dengan bintang tamu dari Bangkok. Bahasa Thai yang ia gunakan sangat fasih sehingga membuat para kru takjub. Gak hanya itu, ia juga masih harus belajar Mandarin. Ada suatu adegan di mana ia mempunyai buku bahasa tersebut.

Walau Song Ki Baek sudah mendapat cap profesional sebagai pewara, ia tak terlalu senang atas pencapaian tersebut. Ia masih berlatih secara terus-menerus dari sumber lainnya. Hal ini ia lakukan agar kemampuannya bisa semakin meningkat.

Setiap pagi setelah bangun tidur dan usai dari kantor, Song Ki Baek kerap memilih channel yang menyiarkan berita. Meskipun dalam dua episode tersebut tidak diperlihatkan bahwa Song Ki Baek berlatih, ia tetap menangkap apa yang ditonton. Ia bisa tahu bagaimana pembawa berita utama tampil di depan layar secara live dengan baik. 

Benar saja, pada episode pertama, Song Ki Baek bisa melakukan improvisasi saat kedatangan narasumber dari Bangkok. Ia berbicara dengan menggunakan bahasa Thai meskipun tidak ada di teleprompter (pengial baca). Selain itu, ia membawakan berita tersebut dengan tenang meski rekan yang di sampingnya sedang tidak fokus.

Selain menonton, Song Ki Baek juga menyempatkan untuk membaca koran. Ia melakukannya sebelum berangkat ke kantor sambil sarapan. Dengan begitu, ia bisa menambah wawasan tentang apa yang terjadi di luar. Gak hanya koran, raknya pun penuh dengan buku yang berjejer rapi. Manfaat dari hobi membaca adalah kosa katanya bertambah sehingga cara bicaranya menjadi berkelas apabila tanpa teks. 

Meski belum mendapatkan posisi pembawa berita utama, Song Ki Baek sebenarnya sudah menjadi ikon di Kantor Siaran JBC. Salah satu contohnya adalah fotonya tertempel pada slogan larangan merokok di taman kantor tersebut. Selama delapan tahun bergabung, ia tak pernah membuat masalah.

Di mata rekan-rekannya dan para atasan di divisi lain menganggap bahwa Song Ki Baek mempunyai citra yang baik. Ia berasal dari keluarga kaya nan terpelajar, pembawaannya tenang dalam menghadapi masalah, tinggi, tampan, baik, dan kompeten. Bahkan, mereka pun menjuluki Song Ki Baek sebagai "Saham Blue Chip". Para kru yang bertugas memprediksi jika ia bisa menaikkan rating acara.

Dari tiga usaha di atas, Song Ki Baek memang totalitas untuk menjadi pembawa berita utama. Sayangnya, ia mendapatkan masalah besar pada dua episode tersebut. Akankah, nantinya ia berhasil mencapai apa yang dicita-citakan? Pantau terus kelanjutan episode Frankly Speaking, ya!