5 Hal Disadari Cho Sam Dal saat Terpuruk di Welcome to Samdalri
Belum lama sukses, Cho Sam Dal (Shin Hae Sun) dari Welcome to Samdalri sudah harus mengalami kemerosotan hidup lagi. Kariernya sebagai fotografer hancur dalam satu malam seiring rumor jahat tentangnya beredar luas di media sosial.
Dari roller coaster kehidupan Cho Sam Dal kita bisa menyadari bahwa saat bahagia, ada hal yang sering terlupakan oleh manusia. Apa yang dirasakan si karakter utama ini relatable dengan kehidupan nyata, terlebih untuk orang-orang yang baru saja merasakan kegagalan. Berikut ini hal yang baru disadari Cho Sam Dal di Welcome to Samdalri dengan kondisinya yang tidak seberuntung dulu.
1. Semua orang butuh tempat bersandar
Seringnya, seseorang merasa tidak butuh siapa pun saat posisinya berada di atas. Mereka cenderung menyadari tidak bisa sendiri saat diterpa masalah berat. Hal ini dialami oleh Cho Sam Dal begitu citranya rusak. Asisten yang selama ini dibimbingnya menuduhnya sebagai penindas.
Akibat skandal yang menyandungnya, kini Sam Dal seolah kehilangan arah. Semua orang, bahkan yang tidak mengenalnya sekalipun membenarkan rumor dan mengolok-olok dirinya. Setelah 8 tahun berlalu, di titik terendahnya, Sam Dal pulang ke kampung halaman. Ia berharap mendapat dukungan baik dari keluarga dan teman-temannya.
2. Sahabat yang sebenarnya akan menerima kita dalam kondisi apa pun
Mereka yang menerima kita saat senang saja tidak bisa dikatakan sahabat. Seorang sahabat yang sesungguhnya akan tulus menerima kita apa adanya, baik dalam kondisi susah maupun senang, miskin maupun kaya, berhasil maupun gagal.
Ada yang mengatakan bahwa semakin dewasa, maka semakin sulit pula mencari teman yang setia. Cho Sam Dal tidak pernah dikelilingi teman yang peduli padanya, kecuali Cho Yong Pil (Ji Chang Wook) dan tiga sahabatnya semasa kecil. Merekalah yang menerima sisi baik dan buruknya Sam Dal melebihi keluarga sendiri.
3. Kepercayaan itu mahal
Setelah skandal menerpanya, Cho Sam Dal menyadari mahalnya sebuah kepercayaan. Orang-orang yang selama ini paling ia percaya ternyata bisa menjadi penghancur paling pertama. Bukan cuma perkara rumor, sebelumnya ia pun pernah diselingkuhi.
Pacar Sam Dal diam-diam menjalin kasih dengan asistennya. Sudah jatuh tertimpa tangga pula, tanpa tahu malu asisten ini menuduhnya sebagai atasan yang semena-mena. Semua rekan bisnis yang semula amat kagum pada akhirnya memutus kontrak secara sepihak dengan dalih reputasi bisnis.
4. Popularitas tidak menjamin kebahagiaan
Semakin populer, semakin banyak pula halang rintangnya. Saat berada di puncak kesuksesan, hal baik sekalipun akan terlihat buruk di mata orang yang pada dasarnya tidak suka. Itu sebabnya, seorang publik figur rawan terkena rumor.
Cho Sam Dal punya citra yang baik hingga mengadakan tur dunia untuk Paris Magazine. Pameran itu dibatalkan dalam semalam hanya karena pernyataan bohong dari asistennya. Beberapa netizen bahkan mengatakan dirinya pantas mati karena rumor tersebut.
5. Hal buruk bisa terjadi kapan dan di mana saja
Cho Sam Dal tahu kapasitasnya dalam bekerja. Ia selalu menunjukkan energi positif di tempat kerja, seolah hal itu dapat menangkal hal buruk terjadi. Namun nyatanya hal buruk bisa terjadi kapan saja dan di mana saja. Termasuk saat Sam Dal hendak naik level.
Ia kehilangan semua pekerjaan yang selalu ia nikmati. Hanya karena salah paham, semua yang telah direncanakan rapi nyatanya bisa mendadak terhenti. Sam Dal sadar kalau roda kehidupan akan terus berputar. Ada kalanya orang bersedih setelah tertawa lepas.
Seringnya rasa putus asa mendorong kita berhenti berjuang. Padahal orang-orang yang berhasil adalah mereka yang belajar dari kegagalan. Hal yang baru disadari Cho Sam Dal di Welcome to Samdalri ini juga bisa jadi pengingat sekaligus pelajaran berharga, ya!
