5 Love Language Baek Sa Eon yang Bikin Baper di When the Phone Rings

Bahasa cinta Baek Sa Eon ke istrinya yang paling menonjol adalah act of service. Saat mendapat telepon ancaman dari peneror, Sa Eon langsung memastikan dan memeriksa keadaan istrinya aman di rumah. Lalu, paginya dia rela berangkat kerja siang hari hanya untuk membuatkan sarapan istrinya. 

Saat Hong Hee Joo tidak sengaja memecahkan gelas, Baek Sa Eon dengan sigap membantu membersihkan pecahan gelasnya. Dia juga tidak segan membela istrinya yang dihina oleh ayahnya dan menjadi tameng agar Hee Joo tidak terluka. Semua act of service Baek Sa Eon membuat penonton drama ini menjulukinya sebagai husband material.

Setelah memeriksa mobil Hee Joo yang menjadi saksi insiden penculikan. Ada bekas pisau di balik jok pengemudi serta kerusakan di bagian depan mobil, Baek Sa Eon langsung memutuskan untuk membelikan istrinya mobil baru. Tindakan Sa Eon ini termasuk salah satu bahasa cinta, yaitu receiving gift. 

Begitu pun saat Hee Joo mengalami panick attack karena peneror mencoba untuk melukai ayah kandungnya, Sa Eon yang mengetahui itu langsung membawa Hee Joo ke hotel dan memesankan makanan kesukaan istrinya. 

Tidak hanya itu, di cuplikan episode 5 yang akan tayang, Baek Sa Eon ingin memberikan hadiah kepada Hee Joo karena berhasil mendapatkan pekerjaan sebagai penerjemah bahasa isyarat di kantornya. Di balik sifatnya yang dingin, Sa Eon tidak segan-segan membeli semua keperluan yang dibutuhkan oleh istrinya. So sweet sekali, ya, Yeorobun!

Meski komunikasi di antara kedua pasang suami istri ini terhalang, tetapi Baek Sa Eon mempunyai cara tersendiri untuk mengungkapkan salah satu bahasa cintanya. Omongannya terkadang bisa tajam dan menusuk, tetapi jika berbicara dengan Hong Hee Joo dia tidak akan melakukan itu.

Seperti saat Hee Joo akan melakukan wawancara untuk menjadi penerjemah bahasa isyarat, Sa Eon menyemangati Hee Joo dengan berkata dia akan mendukungnya. Lalu saat Hee Joo menangis dan tidak sadar mengeluarkan suara, Baek Sa Eon berkata bahwa tidak apa-apa jika ingin menangis sepuasnya di sebelahnya. Perlakuan manis Baek Sa Eon ini termasuk ke dalam love language word of affirmation.

Setelah makan malam bersama kedua orang tuanya, terjadi insiden yang menyebabkan ketegangan di antara Baek Sa Eon dan ayahnya. Salah satu penyebabnya adalah ayahnya yang telah menghina Hong Hee Joo. Sa Eon yang marah lalu membawa Hee Joo pergi keluar.

Saat di lift, Baek Sa Eon tidak melepaskan genggaman tanganya meski Hee Joo berusaha untuk melepaskannya. Dia memberi dukungan kepada Hee Joo lewat physical touch dan mengatakan untuk tidak perlu memperdulikan omongan orang tuanya yang mencoba merendahkannya. 

Dikenal sebagai workaholic oleh para bawahannya, Baek Sa Eon ternyata bisa meluangkan waktunya untuk quality time jika berhubungan dengan Hong Hee Joo. Seperti saat dia sengaja untuk berangkat kerja lebih siang, Sa Eon ingin quality time di pagi hari dengan memasakkan Hee Joo sarapan. 

Lalu, setelah terjadi insiden di kantornya, Sa Eon juga meluangkan waktunya tidur di kamar Hee Joo untuk memastikan istrinya aman dari sang peneror. Tidak hanya dengan istrinya, Sa Eon juga meluangkan waktunya untuk mengunjungi sekaligus memindahkan ayah Hee Joo yang sedang dirawat di rumah sakit. Meskipun quality time-nya terkesan singkat, tetapi mampu membuat penonton baper karena love language Sa Eon satu ini.

Love language yang dimiliki oleh Baek Sa Eon kepada Hong Hee Joo memang tidak digambarkan secara eksplisit dalam drama. Namun, semua tindakanya kepada istrinya membuat penonton baper dan tidak sabar menunggu setiap episode When the Phone Rings.

Apakah kamu termasuk penonton yang ikut baper dengan adegan Baek Sa Eon dan Hong Hee Joo? Komen di bawah, ya!