5 Pertanyaan yang Harus Terjawab di Ending Drakor Blood Free

On San (Lee Mu Saeng), merupakan teman kuliah Yun Ja Yu. Mereka berdua kompak melakukan penelitian dan mendirikan perusahaan bioteknologi, yang kemudian diberi nama BF atau blood free. Namun sayangnya, hanya Yun Ja Yu yang kerap muncul dan menghadapi awak media yang mencecarnya dengan berbagai pertanyaan.

Di sisi lain, On San sama sekali tidak pernah muncul menemui media. Tidak mengherankan apabila On San tidak pernah mendapatkan perlakuan kurang mengenakkan bahkan ancaman setiap kali masuk ke kantor BF. Apakah ada alasan tertentu On San tidak muncul ke publik?

Sejak awal, tujuan Woo Chae Woon (Ju Ji Hoon) bergabung menjadi bagian dari BF adalah ingin memata-matai Yun Ja Yu. Mantan presiden Lee Mun Gyu (Jeon Kuk Hwan) meminta Woo Chae Woon untuk mengawasi Yun Ja Yu. Pasalnya, perempuan itu dicurigai menjadi dalang dari teror pengeboman yang dialami oleh mantan presiden.

Penyamarannya berjalan sempurna hingga membuat Yun Ja Yu tidak curiga sama sekali terhadap Woo Chae Woon. Seiring berjalannya waktu, Woo Chae Woon tidak menemukan hubungan antara Yun Ja YU dengan tersangka teror bom. Lalu, siapakah dalang dari teror bom yang juga menewaskan beberapa pasukan yang dipimpin Woo Chae Woon saat bertugas mengawal mantan presiden?

Tidak hanya 1-2 hari kantor BF dikelilingi para demonstran. Mereka menuntut agar BF tidak lagi beroperasi, alasannya budi daya yang BF kembangkan, sangat mengganggu ekonomi para peternak. Puncaknya, salah satu demonstran bunuh diri dengan menjatuhkan dirinya tepat di atas mobil Yun Ja Yu.

Teguh dengan pilihannya untuk menjaga BF, apakah Yun Ja Yu hanya akan diam saja melihat para demonstran? Kapan Yun Ja Yu akan menemui para mereka dan berdiskusi bersama? Atau, ia akan tetap menghindari para demonstran dengan menyewa pengawal baru?

Woo Chae Woon bukan satu-satunya orang yang Lee Mun Gyu minta untuk memata-matai Yun Ja Yu. Mantan presiden tersebut juga menjalin hubungan kerja sama dengan Jeong Hae Deun (Park Ji Yeon), ahli hukum kepercayaan BF. Diam-diam Jeong Hae Deun melaporkan agenda proyek terbaru serta foto-foto setiap sudut perusahaan BF kepada Lee Mung Yu.

Meskipun sudah ada Woo Chae Woon sebagai mata-mata, apa alasan Lee Mun Gyu melibatkan internal BF, Jeong Hae Deun? Apakah penyerangan yang dialami Yun Ja Yu hingga menyebabkan pengawalnya luka-luka juga bagian dari rencana Lee Mun Gyu? Serta, apa yang dijanjikan mantan presiden itu terhadap Jeong Hae Deun?

Seonu Jae (Lee Hee Joon) adalah perdana menteri yang menjabat yang juga cucu mantan presiden Lee Mun Gyu menginginkan perusahaan BF. Termasuk, Seonu Geun (Eom Hyo Seop), ayah dari Seonu Jae sekaligus mantan menantu Lee Mun Gyu yang pernah menawarkan Yun Ja Yu agar menjual perusahaannya kepada Seonu Geun. Mereka berdua, sama-sama mengagumi dan ingin memonopoli budi daya BF.

Sebagai perdana menteri yang menjabat, Seonu Jae meminta anggota parlemen untuk membuat skenario melakukan penggeledahan terhadap kantor BF. Hal tersebut, merupakan ancaman terhadap Yun Ja Yu, yang terang-terangan menolak Seonu Jae untuk menjadi bagian dari BF. Yun Ja Yu tidak mudah dikalahkan, ia mengundang media untuk sama-sama mengawal budi daya terbaru yang akan BF lakukan.

Mendengar hal ini, Seonu Jae dibuat geram, meminta rakyat tidak mudah mempercayai Yun Ja Yu. Melihat respons positif masyarakat terhadap Yun Ja Yu, apa strategi perlawanan pemerintah yang dipimpin Seonu Jae terhadap BF? Semoga lima pertanyaan di atas akan terjawab di akhir episode dari drama Blood Free yang akan tayang pada tanggal 8 Mei 2024, ya.