Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

7 Bukti Gyera Tulus Mencintai Sajo Hyun di Love Song for Illusion

Cuplikan Love Song for Illusion (Dok.KBS/Love Song for Illusion)

Konflik dalam drakor Love Song for Illusion semakin memanas. Kematian raja yang tiba-tiba membuat Gyera (Hong Ye Ji) tertuduh sebagai pembunuh, hingga posisi Sajo Hyun (Park Ji Hoon) sebagai putra mahkota terancam.

Namun, di tengah konflik ini, asmara anatar Gyera dan Sajo Hyun justru mulai bersemi. Gyera mulai tak ragu memperlihatkan cintanya pada Sajo Hyun. Ia juga tulus mendukung setiap keputusan Sajo Hyun, meski sempat memiliki rasa benci atas kematian keluarganya. Berikut bukti tulus rasa cinta Gyera kepada Sajo Hyun.

1. Gyera mulai merasakan debaran berbeda setelah Sajo Hyun bersikap tak acuh, tapi dia-diam memperhatikannya

Cuplikan Love Song for Illusion (Viu.com/Love Song for Illusion)

2. Terlebih ketika Sajo Hyun membela Gyera dari tuduhan percobaan pembunuhan raja. Gyera mulai jatuh cinta padanya

Cuplikan Love Song for Illusion (Viu.com/Love Song for Illusion)

3. Dari awal sudah terlihat bahwa Gyera lebih menaruh banyak simpati kepada Sajo Hyun dibanding Ak Hee yang lebih perhatian

Cuplikan Love Song for Illusion (Dok.KBS/Love Song for Illusion)

4. Perasaan Gyera semakin terlihat jelas, ketika ia tidak waspada lagi pada Sajo Hyun dan sering tersenyum padanya

Cuplikan Love Song for Illusion (Dok.KBS/Love Song for Illusion)

5. Ia ingin membenci Sajo Hyun yang menjadi anak pembunuh keluarganya. Namun, sudah ada rasa cinta yang membuat Gyera luluh

Cuplikan Love Song for Illusion (Dok.KBS/Love Song for Illusion)

6. Setelah ia diselamatkan, Gyera semakin terang-terangan menyukai Sajo Hyun. Gyera bahkan rela menjadi pelayan agar bisa bersamanya

Cuplikan Love Song for Illusion (Dok.KBS/Love Song for Illusion)

7. Dengan tulus Gyera mendukung Sajo Hyun menjadi Raja yang bijaksana dan berbeda dari ayahnya, meski ia bukan seorang permaisuri

Cuplikan Love Song for Illusion (Dok.KBS/Love Song for Illusion)

Gyera rela menjadi pendukung dalam diam meski tidak harus memiliki. Rasa cintanya yang besar membuat Gyera rela melakukan itu. Ia bahkan tak lagi mengingat dendam atas kematian keluarganya. Namun, akankah pengorbanan Gyera ini membawanya pada kebahagiaan?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Maya Fahel
EditorMaya Fahel
Follow Us