7 Dampak Diloloskannya UU Child Shopping di The Defects, Ngeri Pol!

- Transaksi jual beli anak akan dinormalisasi oleh masyarakat, melanggar hak asasi manusia
- Praktik dan eksperimen berbahaya seperti manipulasi genetik akan semakin marak terjadi
- Anak-anak bisa dinilai dan dihargai berdasarkan kecantikan, kecerdasan, memicu diskriminasi sejak dini
The Defects menyoroti kisah tentang sebuah organisasi gelap yang berjalan di Korea, yaitu organisasi adopsi ilegal. Organisasi yang tak hanya melakukan praktik adopsi anak secara ilegal, tetapi juga melakukan penciptaan anak secara ilegal melalui manipulasi genetik.
Pemimpin dari organisasi tersebut adalah Kim Se Hee (Yum Jung Ah). Dia sangat terobsesi dengan untuk menciptakan dunia baru dengan anak-anak yang memiliki kualitas unggul. Untuk mewujudkan obsesinya tersebut, Kim Se Hee mendesak Anggota Dewan Kwon Kang Man agar merevisi Undang-Undang Bioetika yang dikenal sebagai Undang-Undang (UU) Child Shopping agar disahkan oleh Komite Hukum Nasional.
Lolosnya UU tersebut jelas akan berdampak bagi kehidupan masyarakat di Korea dalam cerita drakor The Defects. Apa saja dampaknya?
1. Transaksi jual beli anak yang semula dianggap menyalahi aturan hak asasi manusia akan dinormalisasi oleh masyarakat

2. Itu akan membuka lebih banyak jalan praktik dan eksperimen berbahaya. Misalnya, praktik pembuatan bayi melalui manipulasi genetik

3.Anak-anak bisa dinilai dan dihargai berdasarkan kecantikan, kecerdasan, dan hal-hal lain yang memicu terjadinya diskriminasi sejak dini

4. Maraknya adopsi tak resmi bisa merugikan si anak bila terjadi suatu hal. Anak-anak akan kehilangan perlindungan, identitas, bahkan akses lain dari pemerintah

5. Eksploitasi anak juga akan marak terjadi. Sebab, mereka sudah tak lagi dianggap sebagai manusia melainkan barang hasil jual beli

6. Perdagangan manusia pun akan semakin meningkat, sehingga akan banyak pasar legal yang memperjual belikan anak untuk tujuan tertentu

7. Selain itu, akan sangat sulit membedakan antara adopsi resmi dengan perdagangan manusia, lantaran dilegalkannya jual beli anak

Di negara mana pun tak ada yang melegalkan jual beli anak. Akan tetapi, Kim Se Hee bersikeras untuk menciptakan dunia baru yang sesuai dengan impiannya. Diloloskannya UU Child Shopping tersebut jelas akan memudahkan ia untuk mencapai tujuan tersebut. Dia akan bebas menjalankan organisasinya tanpa harus takut dikecam oleh publik maupun terjerat oleh hukum.
Bila hal ini terus berlanjut, maka bisa jadi akan muncul lebih banyak Kim Se Hee lain di negara tersebut. Sungguh bahaya sekali bukan?