7 Fakta Hubungan Park Tae Joong dan Song Su Ji di The Manipulated

- Tae Joong adalah lelaki pekerja keras yang mencari nafkah, membangun kafe impian, dan menikahi Su Ji tanpa treatment act of money.
- Su Ji memberi afirmasi positif pada tindakan Tae Joong, berusaha percaya saat ia tersangka kasus pemerkosaan dan pembunuhan.
- Su Ji bersama adik dan sahabat Tae Joong berusaha mengumpulkan bukti bahwa sang kekasih tidak bersalah, namun semua dukungan itu sirna di pengadilan.
Jalinan kasih sayang antara Park Tae Joong (Ji Chang Wook) dan Song Su Ji (Pyo Ye Jin) diisi oleh sikap saling mendukung yang manis tanpa masalah berarti. Namun, ketika muncul suatu masalah, nyatanya masalah itu begitu destruktif.
Tae Joong ditetapkan sebagai tersangka pemerkosaan dan pembunuhan. Lalu, akankah sikap saling mendukung itu tetap mampu mereka pertahankan?
1. Sebagai lelaki, Tae Joong adalah kurir pekerja keras yang sibuk mencari nafkah untuk menghidupi adiknya, membangun kafe impian, dan menikahi kekasihnya, Song Su Ji

2. Dengan kehidupan sederhana, tak ada treatment act of money yang didapatkan Su Ji. Namun, Tae Joong tetap punya sisi lovable, yaitu sifat pekerja kerasnya

3. Ji Su sering memberi afirmasi positif pada setiap tindakan Tae Joong. Bahkan, saat Tae Joong jadi tersangka kasus pemerkosaan dan pembunuhan, Su Ji tetap berusaha percaya

4. Bersama adik juga sahabat-sahabat Tae Joong, Su Ji berusaha mengumpulkan bukti bahwa sang kekasih tidak bersalah. Effort yang ia lakukan begitu menyentuh

5. Namun, semua dukungan itu sirna saat bukti-bukti tak terbantahkan di pengadilan justru memberatkan Tae Joong hingga ia divonis bersalah dan dipenjara

6. Setelah vonis dijatuhkan, Tae Joong terpaksa kehilangan Su Ji yang memilih untuk tak memercayainya lagi, meskipun sebenarnya ia hanya korban fitnah

7. Kini, keduanya menjadi asing sebagaimana kehidupan Tae Joong yang merasakan kerasnya dunia di balik jeruji, sehingga menguliti kebahagiaan dan harapannya

Tingkat destruktif masalah yang menimpa keduanya begitu sulit untuk diperbaiki lagi. Dari sudut pandang Su Ji, ia yang termakan bukti-bukti palsu itu sudah tak bisa menoleransi tindakan amoral yang dituduhkan pada Tae Joong. Sedangkan, dari sudut pandang Tae Joong sendiri, membela diri sudah jadi kepercumaan yang hanya akan menambah kesengsaraan. Setelah berbagai macam kehilangan yang Tae Joong lalui, mampukah ia bangkit lagi?



















