7 Karakter Psikopat pada Diri Seo Se Hyun di Hunter with a Scalpel

Di drama Hunter with a Scalpel, Seo Se Hyun (Park Ju Hyun) merupakan dokter forensik yang cerdas namun berkarakter dingin. Namun diam-diam, Seo Se Hyun menyimpan kisah masa lalu yang tragis, ia pernah terlibat pembunuhan ayahnya. Berdasarkan penglihatan Se Hyun, ayahnya telah meninggal, namun saat ia dewasa dan menjadi dokter forensik sukses, ayahnya kembali muncul.
Di usianya yang masih kecil, Seo Se Hyun dikurung dan dijadikan ‘asisten’ oleh ayahnya untuk melakukan pembunuhan, bahkan mutilasi. Terbiasa melihat secara langsung proses ayahnya membunuh korban dan mengambil organ dalam, Seo Se Hyun menyimpan karakter psikopat. Berikut ini karakter psikopat yang terlihat pada diri Seo Se Hyun.
1. Saat melakukan tugasnya membedah mayat korban, Seo Se Hyun berimajinasi dirinya adalah pelaku yang berhasil membunuh korban dengan cara yang keji
2. Setelah autopsi, Se Hyun menghubungi detektif untuk menemaninya ke TKP. Seolah-olah, Se Hyun dapat melihat cara kerja pelaku membuang mayat
3. Menemukan korban ketiga saat perjalanan ke apartemen, tanpa seizin polisi, Seo Se Hyun mengindentifikasi mayat tersebut tanpa bantuan dokter lain
4. Saat beradu argumen dengan dokter Oh Min Ho, rekan kerjanya, Seo Se Hyun tampak acuh, namun ia membayangkan rasa puas, berhasil membunuh Oh Min Ho
5. Dijebak ayahnya dengan sosok korban yang masih setengah hidup, tanpa ragu Se Hyun melakukan perlawanan mencabik-cabik korban hingga meninggal
6. Raut wajah Se Hyun berubah-ubah sangat cepat. Semula tenang saat bertemu ayahnya, lalu berubah garang begitu mengayunkan pisau bedah ke ayahnya
7. Salah satu saksi menceritakan pada polisi, bahwa pernah melihat Seo Se Hyun membedah kucing, padahal hari sebelumnya Se Hyun memberinya makan
Tidak bisa dimungkiri, karakter psikopat ayahnya menular dan sulit lepas pada diri Seo Se Hyun. Karakter psikopat tersebut dijadikan senjata yang Seo Se Hyun jadikan sebagai perlawanan kisah masa kecilnya yang menyedihkan. Seo Se Hyun berusaha menjadi manusia biasa dengan berprofesi menjadi dokter forensik sambil merawat ibunya, satu-satunya keluarga yang tulus mencintainya.