7 Sisi Positif Praktik Euthanasia So Jeong di Mary Kills People, Logis

- Euthanasia menghormati pilihan pasien untuk menentukan akhir hidupnya sendiri
- Tujuannya membantu pasien mengurangi penderitaan karena sakit yang tak dapat dibendung lagi
- Euthanasia adalah pilihan terakhir bagi pasien dengan penyakit mematikan, dilakukan dengan damai
Praktik euthanasia atau tindakan mengakhiri hidup seseorang secara sengaja untuk meringankan penderitaan yang dilakukan Woo So Jeong (Lee Bo Young) pada pasiennya memang ilegal. Namun, dalam Mary Kills People, euthanasia justru memperlihatkan banyak sisi positif yangtak terduga.
Yang dilakukan So Jeong bukanlah untuk keuntungannya semata. Ia hanya ingin membalas rasa bersalah dari masa lalunya terhadap pasiennya sendiri. Dengan praktik ilegal ini, berikut inilah tujuh sisi positif euthanasia yang digambarkan di drama Mary Kills People. Realitis!
1. Euthanasia adalah cara menghormati pilihan pasien dengan memberi ruang bagi orang yang sakit parah untuk menentukan akhir hidupnya sendiri

2. Tujuan utamanya tentu untuk membantu pasien mengurangi penderitaan karena rasa sakit yang tak dapat dibendung lagi

3. Realistis, euthanasia adalah pilihan terakhir bagi para pasien yang hanya ditakdirkan "menunggu ajal" karena penyakit mematikan yang mereka derita

4. Apalagi, proses euthanasia yang So Jeong lakukan ini dilakukan dengan damai. Pasien hanya perlu meminum obat, sebelum akhirnya benar-benar meninggal

5. So Jeong juga membantu para pasien untuk menghabiskan waktu mereka sebelum meninggal dengan baik, termasuk melakukan hal yang mereka inginkan

6. Mereka juga diperbolehkan melakukan perpisahan dengan baik pada orang tercinta, hingga meninggal di tempat yang mereka inginkan

7. Dibanding meninggal tiba-tiba dalam kondisi menyiksa, euthanasia membantu pasien meninggal dengan cara yang lebih manusiawi

Melalui tindakannya, So Jeong di Mary Kills People menunjukkan bahwa kematian tidak selalu harus penuh penderitaan. Ia berpendapat bahwa semua orang punya hak untuk memilih hidup dan mati, termasuk para pasien penyakit kronis yang ingin meninggal pada momen paling damai mereka. Insightful!