Mengapa Park Seok Cheol Berprofesi Gangster di Drakor The Nice Guy?
Drama The Nice Guy merupakan drama terbaru JTBC yang berfokus pada karakter Park Seok Cheol (Lee Dong Wook), keturunan ketiga dari keluarga gangster. Park Seok Cheol bekerja di Myoungsan Industries yang dipimpin oleh Kim Chang Soo (Lee Moon Shik). Di Myoungsan Industries. Meskipun bukan pemimpin grup, namun Park Seok Cheol sosok gangster andalan hingga lawan menciut saat berhadapan dengannya.
Berbeda dengan gangster lainnya, Park Seok Cheol tidak selalu menyelesaikan masalah dengan bertarung. Ia memilih jalur diskusi sebelum memberikan perlawanan. Sisi hangat Park Seok Cheol tersebut didasari karena sejatinya ia tidak ingin jadi gangster. Lalu mengapa Park Seok Cheol berprofesi sebagai gangster? Berikut ini alasannya.
1. Alasan utamanya karena Park Seok Cheol satu-satunya anak laki-laki dari Park Sil Gon (Cheon Ho Jin), keturunan gangster yang sudah pensiun
2. Sejatinya, Park Seok Cheol tidak ingin menjadi gangster. Namun karena ayahnya di penjara, terpaksa Park Seok Cheol yang mengambil alih perannya
3. Saat di penjara, ayahnya berpesan pada Kim Chang Soo agar mengirim uang ke keluarganya, sebagai gantinya Park Seok Cheol akan bekerja dengannya
4. Park Seok Cheol tidak bisa menghindar. Ia bersikap realistis, karena kehidupan keluarganya terus berjalan, terpaksa Park Seok Cheol harus bekerja
5. Didukung kemampuannya bertarung, Park Seok Cheol jadi gangster andalan. Ia kerap menerima hadiah mewah, sebab hasil kerjanya memuaskan
6. Konflik keluarganya bertambah, kakak perempuan Park Seok Cheol memiliki utang karena kecanduan judi. Park Seok Cheol harus bertahan jadi gangster
7. Setelah yakin akan berhenti dari profesinya, ayahnya malah menambah utang pada Kim Chang Soo. Alhasil, Seok Cheol memperpanjang kontrak kerjanya
Sejak SMA, Park Seok Cheol membenci ayahnya. Ia malu memiliki ayah seorang gangster. Namun sekarang, Park Seok Cheol yang malah menjadi gangster. Park Seok Cheol tidak bisa menghindari takdir, sebagai satu-satunya anak laki-laki, ia sadar harus menggantikan peran ayahnya. Namun tidak bisa dimungkiri, ada kebencian yang mendalam terhadap takdir hidup yang dijalani Park Seok Cheol.
