TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Tipe Gokil Penonton Drama Korea Zaman Now, Relate sama Kamu?

#IniBaruGokil Kamu termasuk tim yang mana, nih?

Han Ji Eun dan Kim Eung Soo di drama Kkondae Intern (Dok. MBC/Kkondae Intern)

Drama Korea kini sangat populer sebagai tontonan hiburan selama PPKM di rumah. Punya jalan cerita menarik dan menampilkan akting yang totalitas membuat tayangan dari Negeri Ginseng tersebut banyak digandrungi masyarakat. 

Diminati oleh berbagai kalangan, setiap penonton pun memiliki kebiasaan dan preferensinya masing-masing. Berikut lima tipe penonton drama Korea dengan kebiasaan paling gokil. Cari tahu kamu termasuk tipe yang mana, yuk!

1. Tim juragan meme

Lee Bong Ryun dan Shin Se Kyung di drama Run On (Dok. JTBC/Run On)

Drama Korea dengan berbagai genre banyak mengangkat cerita yang realistis. Gak heran, tipe penonton ini selalu mengambil screenshot tiap menemukan adegan yang relatable atau kocak. Rasanya belum lengkap kalau nonton satu episode tanpa mendapat stok meme baru.

Bukan cuma meme, kata-kata bijak yang ada di drama juga gak ketinggalan buat di-screenshot. Hasil screenshot tersebut biasanya dijadikan lockscreen atau wallpaper yang memotivasi.

Baca Juga: 7 Fakta Drama Affection, Comeback Drama Rowoon dan Park Eun Bin

2. Tim detektif dadakan

Kim Bum di drama Law School (Dok. JTBC/Law School)

Tipe penonton ini sering nonton drama Korea yang mengangkat cerita penuh teka-teki, biasanya bergenre thriller atau hukum. Layaknya jadi detektif dadakan, mereka pengin banget memecahkan misteri siapa pelaku yang sebenarnya.

Tipe penonton ini paling semangat berdiskusi dengan penonton lain buat membahas berbagai teori. Ada juga yang sampai membuat teori sendiri, lho. Bagi mereka, drama yang gak bikin mikir keras kurang greget buat ditonton.

3. Tim anti drama hype

Bae Suzy di drama Start Up (Dok. tvN/Start Up)

Nah, kalau tipe penonton satu ini paling gak suka keributan. Mungkin banyak orang yang tertarik mencoba nonton drama Korea dari ramainya perbincangan warganet. Kebalikannya, tipe penonton ini malah kehilangan semangat nonton karena dramanya terlalu hype.

Ada dua hal yang bisa jadi penyebabnya. Pertama, terlalu banyak spoiler yang bertebaran saat dramanya masih ongoing. Gak perlu nonton sampai tamat sudah paham garis besar ceritanya lewat medsos, deh.

Kedua, sering terjadi 'perang' antara dua kubu penonton drama. Biasanya karena perbedaan kubu pendukung first lead dan second lead di kisah cinta segitiga.

4. Tim sibuk tapi penasaran

Nonton drama Korea dengan jaringan Smartfren Gokil Max (Dok. pribadi/Safia Sita)

Punya kesibukan padat gak menghalangi tipe penonton ini buat tetap mengikuti drama ongoing sesuai jadwal tayang. Saking penasarannya, mereka rela nonton dengan speed video yang dipercepat biar menghemat waktu.

Kalau kamu termasuk tim sibuk tapi gak mau ketinggalan episode terbaru, kamu wajib punya jaringan internet yang stabil. Jangan sampai pas lagi buru-buru mau nonton drama Korea favorit, malah videonya buffering lama. Pasti bikin badmood seharian, deh.

Untung ada Smartfren Gokil Max yang kuotanya beneran gokil. Dengan jaringan internet 100 persen 4G, mau nonton drama Korea di platform streaming mana pun tetap lancar jaya tanpa buffering. Download buat ditonton ulang di waktu luang juga nyaman karena gak perlu menunggu lama.

Smartfren Gokil Max kuotanya sultan, cocok banget buat kamu yang punya banyak kesibukan dan butuh kuota besar selama PPKM di rumah. Mulai dari kuota nasional, kuota lokal, sampai extra kuota yang bisa dipakai pada jam 01.00 - 05.00, siap mencukupi kebutuhan kuotamu buat akses semua aplikasi.

Harga Smartfren Gokil Max gak menguras kantong, lho. Mulai dari Rp30.000,- saja, kamu sudah bisa menikmati jaringan internet yang cepat dan lancar MAXimal. #IniBaruGokil kapan lagi ada kouta sultan dengan harga murah.

Baca Juga: 10 Drama dan Film Korea Ini Berasal dari Legenda Korea, Tonton Yuk!

Verified Writer

Safia Sita

Tech and Kdrama enthusiast ✨

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya