Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Install
For
You

7 Cara Kerja Kondektur Bus Tahun '80-an di A Hundred Memories, Unik!

Intan Sft
Cuplikan drama Korea A Hundred Memories (dok. JTBC/A Hundred Memories)
Cuplikan drama Korea A Hundred Memories (dok. JTBC/A Hundred Memories)

A Hundred Memories mengangkat sisi lain profesi yang terkenal di tahun 1980-an, yakni kondektur bus. Tokoh utamanya adalah Go Young Rye (Kim Da Mi) dan Seo Jong Hee (Shin Ye Eun) yang bekerja sebagai kondektur bus di halte bus Cheongah.

Profesi ini terbilang unik karena sangat populer di tahunnya, namun ternyata sekarang sudah tak ada lagi. Pekerjaan ini juga sempat menjadi ikon transportasi Korea sebelum akhirnya hilang seiring perkembangan teknologi pembayaran otomatis.

Inilah tujuh cara kerja kondektur bus tahun '80-an di A Hundred Memories. Insight baru!

1. Kondektur bus bertugas untuk membantu penumpang saat menaiki bus. Baik itu memberi info tujuan ataupun membantu penumpang yang bingung jalur

Cuplikan drama Korea A Hundred Memories (dok. JTBC/A Hundred Memories)

2. Kondektur juga berkolaborasi dengan sopir bus selama perjalanan rute. Biasanya, mereka yang kasih aba-aba ke sopir kapan bus bisa jalan lagi

Cuplikan drama Korea A Hundred Memories (dok. JTBC/A Hundred Memories)

3. Mereka kadang hanya andalkan aba-aba dengan memukul badan bus, atau kadang mereka juga pakai lonceng kecil sebagai tanda ke sopir

Cuplikan drama Korea A Hundred Memories (dok. JTBC/A Hundred Memories)

4. Kalau bus penuh, kondektur punya tugas tambahan untuk mengatur posisi agar penumpang tetap bisa masuk bus dan aman selama perjalanan

Cuplikan drama Korea A Hundred Memories (dok. JTBC/A Hundred Memories)

5. Paling penting, para kondektur bus bertugas untuk mengumpulkan ongkos penumpang. Mereka biasanya pakai sebuah kotak dan berjaga di pintu keluar bus

Cuplikan drama Korea A Hundred Memories (dok. JTBC/A Hundred Memories)

6. Kalau masih pakai uang tunai, penumpang langsung serahin ke kondektur. Tapi, biasanya penumpang lebih banyak pakai token bus

Cuplikan drama Korea A Hundred Memories (dok. JTBC/A Hundred Memories)

7. Pekerjaan ini cukup berat karena harus berdiri lama dan harus sigap. Tapi dulu profesi ini juga dianggap simbol keramahan transportasi Korea

Cuplikan drama Korea A Hundred Memories (dok. JTBC/A Hundred Memories)

Akhirnya, menjelang akhir 1980-an, profesi ini mulai hilang setelah sistem self-service (kotak tarif otomatis) dan token berkembang, lalu bergeser lagi ke kartu elektronik (seperti T-Money). Dalam drama A Hundred Memories, kondektur bus harus perempuan-perempuan muda yang berseragam rapi, berambut pendek atau dikuncir sederhana, serta dituntut selalu ramah kepada penumpang.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Editor’s Picks
Review Drakor A Hundred Memories, Visualnya Cantik Banget!
7 Kemalangan Han Jae Pil di A Hundred Memories, Tertekan!
Topics
rekomendasi drakorA Hundred Memorieskim da mishin ye eunDivert me

Editorial Team

EditorAnanda Zaura

Tonton lebih seru di