5 Drakor yang Cocok Ditonton Kreator Konten, Ada My Lovely Journey

Di era digital saat ini, semakin banyak orang yang terinspirasi untuk menjadi kreator konten. Drama Korea ternyata bisa menjadi salah satu sumber inspirasi terbaik untuk menumbuhkan ide-ide kreatif dalam membuat konten. Beberapa drakor menghadirkan tokoh dengan profesi atau hobi yang dekat dengan dunia kreator, mulai dari travel vlogger, beauty vlogger, hingga kreator yang mengangkat kehidupan sehari-hari. Kisah mereka tidak hanya seru untuk diikuti, tetapi juga penuh pelajaran berharga tentang konsistensi, kreativitas, dan cara menghadapi tantangan di dunia digital.
Menonton drama-drama ini bisa membuatmu semakin termotivasi untuk menyalurkan passion di dunia konten. Kamu bisa belajar bagaimana karakter dalam cerita mengelola channel, membangun branding, sampai menghadapi komentar negatif dari penonton. Bahkan, beberapa drama memperlihatkan peralatan yang digunakan sang karakter untuk mendukung aktivitas mereka sebagai kreator. Nah, kalau kamu seorang kreator konten pemula atau bahkan sudah terbiasa bikin konten, sederet drakor berikut ini bisa jadi tontonan wajib sekaligus inspirasi untuk terus berkarya, lho. Check it out!
1. Record of Youth (2020)

Drama ini bercerita tentang Sa Hye Jun (Park Bo Gum), seorang model sekaligus aktor muda yang berusaha meniti karier di industri hiburan, serta Ahn Jung Ha (Park So Dam), seorang makeup artist dengan ambisi menjadi beauty vlogger. Kehidupan Jung Ha bisa menjadi inspirasi bagi para kreator yang ingin membangun personal branding melalui dunia kecantikan. Ia menggunakan media sosial sebagai wadah untuk menunjukkan karyanya dan perlahan membangun pengikut setia.
Selain memperlihatkan perjuangan, drama ini juga menampilkan sisi nyata bagaimana sulitnya konsisten di dunia digital. Jung Ha sering merasa lelah menghadapi tekanan sosial, persaingan, hingga kritik tajam dari warganet. Namun, semangatnya menunjukkan bahwa keberanian dan ketekunan akan berbuah manis. Record of Youth menjadi drama yang relevan bagi kreator yang ingin belajar tentang perjalanan panjang di balik layar dunia konten, sekaligus pesan bahwa setiap orang bisa menemukan jalannya sendiri.
2. Start-Up (2020)

Start-Up menghadirkan cerita tentang Seo Dal Mi (Bae Suzy), gadis penuh semangat yang bercita-cita membangun perusahaan rintisan teknologi. Walau bukan vlogger secara langsung, Dal Mi mewakili semangat kreator digital yang berani bermimpi besar. Ide, kerja keras, dan keberanian untuk mengambil risiko ditonjolkan dalam drama ini, membuat penonton bisa belajar bahwa membangun brand personal atau channel tak jauh berbeda dengan mendirikan startup.
Drama ini memperlihatkan betapa pentingnya dukungan komunitas, mentor, dan kerja sama tim dalam mewujudkan mimpi. Dunia vlogger sering kali dipenuhi dengan kesendirian, namun drakor Start-Up mengajarkan bahwa kolaborasi bisa memperluas jangkauan dan menghadirkan ide segar. Untuk para kreator, drama ini bisa jadi pengingat bahwa perjalanan mungkin berat, tetapi dengan visi yang jelas dan konsistensi, kesuksesan bukan hal mustahil.
3. Sh**ting Stars (2022)

Sh**ting Stars bercerita tentang kehidupan di balik layar industri hiburan Korea, khususnya tim manajemen artis dan media. Oh Han Byul (Lee Sung Kyung), seorang kepala tim PR (public relation), harus menghadapi berbagai krisis yang berkaitan dengan citra publik artisnya. Drama ini memberikan gambaran jelas tentang bagaimana setiap detail bisa menjadi konten dan konsumsi publik.
Untuk para kreator, drama ini sangat inspiratif dalam hal manajemen brand, menghadapi isu publik, hingga menjaga profesionalisme. Menjadi kreator konten tidak jauh berbeda dengan mengelola artis, keduanya harus selalu tampil menarik, konsisten, dan siap menghadapi komentar publik. Dengan alur yang seru dan karakter yang kuat, Sh**ting Stars bisa menjadi bahan renungan sekaligus hiburan bagi kreator yang ingin memahami dunia branding digital lebih dalam.
4. Oh My Ghost Clients (2025)

Drama Oh My Ghost Clients menghadirkan kisah unik tentang No Mu Jin (Jung Kyung Ho), seorang pengacara ketenagakerjaan yang awalnya hanya peduli pada uang. Hidupnya berubah drastis setelah mengalami insiden yang hampir merenggut nyawanya, hingga ia menandatangani kontrak misterius. Kontrak itu memaksanya membantu para hantu korban kecelakaan kerja untuk menuntut keadilan yang tidak pernah mereka dapatkan semasa hidup. Dalam perjalanan menyelesaikan kasus demi kasus, ia berkolaborasi dengan Na Hui Ju (Seol In Ah), sosok cerdas yang piawai merancang strategi, serta Go Gyeon Wu (Cha Hak Yeon), seorang Youtuber yang terbiasa mengemas cerita menjadi konten menarik. Kehadiran Gyeon Wu menambahkan dimensi modern ke dalam drama, karena setiap langkah perjuangan mereka diproyeksikan seperti narasi konten yang bisa mengedukasi banyak orang.
Relevansi drama ini bagi kreator konten terasa sangat kuat, terutama lewat karakter Gyeon Wu yang menunjukkan bagaimana kisah tragis bisa diolah menjadi materi yang menyentuh hati. Para kreator dapat belajar bahwa konten tidak melulu soal hiburan ringan, melainkan juga bisa menjadi medium untuk menyuarakan isu sosial yang jarang dibicarakan. Dengan mengangkat kasus-kasus kematian akibat kecelakaan kerja, drama ini mendorong penonton untuk berpikir kritis sekaligus membuka ruang diskusi publik. Kisah kolaborasi mereka menunjukkan bahwa kerja tim, kreativitas dalam menyampaikan pesan, serta kepekaan terhadap isu sosial adalah bekal penting bagi setiap kreator digital. Bagi vlogger maupun Youtuber, Oh My Ghost Clients bisa menjadi pengingat bahwa konten terbaik adalah yang mampu menyentuh hati penonton, menggugah kesadaran, sekaligus memberi dampak nyata bagi masyarakat.
5. My Lovely Journey (2025)

Kang Yeo Reum (Gong Seung Yeon) dalam drakor My Lovely Journey menghadirkan potret nyata bagaimana seorang travel vlogger mengelola passion-nya menjadi konten menarik. Di episode terbarunya, ia melakukan perjalanan ke Buyeo sambil merekam momen dengan perlengkapan vlog yang sederhana, namun berkualitas. Kamera mirrorless ringan, tripod lipat, hingga mikrofon clip-on jadi senjata andalan Yeo Reum. Dari sini, penonton bisa belajar bahwa konsistensi lebih penting daripada peralatan mahal, karena yang utama adalah cerita yang ditampilkan.
Drama ini semakin menarik karena memperlihatkan bagaimana Yeo Reum mengelola kelelahan, kejutan perjalanan, hingga momen tak terduga untuk tetap terlihat natural di depan kamera. Penonton pun bisa merasakan semangatnya yang tulus ketika berbagi pengalaman. Untuk konten kreator, My Lovely Journey adalah gambaran nyata bahwa ide bisa muncul dari perjalanan sederhana, dan bahwa kejujuran serta ketulusan adalah kunci agar penonton merasa terhubung.
Dunia konten digital terus berkembang dengan cepat, dan inspirasi bisa datang dari mana saja, termasuk drama Korea. Menyaksikan kisah para karakter yang berjuang membangun karya, mengelola identitas, hingga menghadapi tantangan bisa menjadi bekal berharga untuk para kreator. Jika kamu ingin terus termotivasi menghasilkan konten yang segar dan bermakna, drama-drama ini adalah pilihan tontonan yang tepat, lho.